Henderson Bela Stones dan Barkley yang Bikin Blunder Fatal Lawan Belanda
Dimas Ardi Prasetya | 10 Juni 2019 20:32
Bola.net - - Skipper Timnas Inggris Jordan Henderson membela John Stones dan Ross Barkley yang membuat kesalahan fatal saat jumpa Belanda di semifinal UEFA Nations League.
Bermain di Porto pada akhir pekan kemarin, Inggris sempat unggul lebih dahulu atas Belanda. Mereka mencetak gol dari titik putih melalui eksekusi penalti Marcus Rashford pada menit ke-32.
Akan tetapi pada babak kedua, Belanda bisa menyamakan kedudukan. Matthijs de Ligt menjebol gawang The Three Lions pada menit ke-73.
Pertandingan pun berakhir dengan skor 1-1 hingga waktu normal berakhir. Artinya laga harus dilanjutkan ke babak extra time.
Di babak ini, Belanda bisa mencetak gol. Tak cuma sekali tapi dua kali.
Kyle Walker mencetak gol bunuh diri pada menit ke-97 menyusul kesalahan yang dilakukan Stones saat menguasai bola di ujung kotak penalti. Quincy Promes lantas membuat Belanda unggul lagi pada menit ke-114 setelah memanfaatkan kesalahan dari Barkley.
Jamak Terjadi
Menurut Henderson, kesalahan merupakan hal yang wajar dalam sepakbola. Hal itu jamak terjadi.
Skipper 28 tahun itu mengatakan Stones dan Walker tak perlu berlama-lama meratapi kesalahan itu. Ia meminta mereka agar segera bangkit dan belajar dari kesalahan tersebut.
“Kesalahan akan terjadi dalam sepakbola, itu hanya bagaimana Anda menghadapinya dan bereaksi. Setiap orang telah membuat kesalahan dan kesalahan besar dalam sepakbola, itu bagian dari permainan dan bagian dari olahraga,” serunya kepada Sky Sports.
"Saya yakin para pemain yang melakukan kesalahan malam itu akan bereaksi dengan cara yang benar dan mereka akan lebih baik dalam jangka panjang," sambung Henderson.
Sisi Positif
Henderson kemudian menambahkan, rekan-rekannya tak perlu merasa kecewa dengan hasil itu. Menurutnya performa mereka sebenarnya bagus dan ia optimis performa The Three Lions ke depannya akan makin bagus.
"Sekarang kami ingin berkonsentrasi untuk bergerak maju dan saya tidak berpikir dengan cara apa pun malam itu adalah kinerja yang mengerikan. Kami berada satu sentimeter lagi dari memenangkan pertandingan melawan tim Belanda yang sangat bagus," ucapnya.
"Saya tidak berpikir itu semua adalah malapetaka dan kesuraman, kami tidak berarti artikel yang sudah selesai dan ada banyak hal yang dapat kami tingkatkan dan menjadi lebih baik," klaimnya.
"Kami memiliki satu tahun untuk melakukan itu sebelum Euro. Saya sangat positif untuk masa depan," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Pemain Lokal Premier League Hampir Punah: Krisis Identitas, Tersingkir dari Kandang Sendiri
Liga Inggris 12 September 2025, 10:59
LATEST UPDATE
-
Prediksi Real Madrid vs Juventus 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:29 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Liverpool 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:07 -
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
Liga Italia 21 Oktober 2025, 21:47 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25 -
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 21:15 -
Prediksi Atalanta vs Slavia Praha 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 20:58 -
Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:57 -
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04 -
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58