5 Fakta Unik Bergabungnya Alex Marquez ke Gresini, Didukung Ducati Ganggu Sang Kakak

Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez (c) Gresini Racing

Marquez menjalani debutnya di MotoGP pada 2020 dengan banjir kritikan. Menjadi pengganti Jorge Lorenzo yang pensiun akibat cedera punggung, Marquez dianggap hanya dapat tempat di Repsol Honda karena ia merupakan adik Marc Marquez, tanpa memedulikan fakta bahwa ia merupakan juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019.

Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez (c) Gresini Racing

Marquez sejatinya berhasil membuktikan bahwa dirinya layak membela Repsol Honda dengan meraih dua podium sebagai debutan, menyelamatkan wajah Honda yang kala itu nyaris mengakhiri 2020 tanpa satu pun trofi. Sayang, sebelum musim dimulai pun, ia sudah dipastikan tergeser ke LCR Honda pada 2021 demi memberi jalan kepada Pol Espargaro ke Repsol Honda.

Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez (c) Gresini Racing

Dua musim membela LCR Honda, Marquez pun sulit tampil kompetitif, terutama pada 2022. Ia mengaku tak dapat perangkat baru dari Honda sejak awal musim, dan dukungan juga semakin berkurang sekalinya ia memilih hengkang ke Gresini Racing dan Ducati. Alhasil, ia merasa lega bisa terlepas dari pabrikan Sayap Tunggal.

Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez (c) Gresini Racing

Kedatangan Marquez di Ducati pun disambut hangat oleh para bos Tim Merah, seperti Gigi Dall'Igna, Paolo Ciabatti, dan Davide Tardozzi. Ketiganya sama-sama mengaku penasaran pada performa 'El Pistolas', dan justru mendukungnya untuk memberikan perlawanan sengit kepada Marc Marquez yang saat ini masih membela Repsol Honda.

Motor Ducati Desmosedici GP22 milik Gresini Racing di MotoGP 2023. (c) Gresini Racing

Marquez hanya akan mendapatkan motor Desmosedici GP22 alih-alih GP23. Namun, motor tersebut sukses membawa Pecco Bagnaia menjuarai MotoGP 2022. Hal ini pun membuatnya optimistis bisa tampil lebih kompetitif, seperti halnya Enea Bastianini yang meraih 6 podium dan 4 kemenangan bersama Gresini dengan Desmosedici GP21 alias motor lama.