Demi Jadi Juara Dunia MotoGP, Jorge Martin Ngaku Korbankan Impian Kuliah
Anindhya Danartikanya | 24 Maret 2025 12:59
Bola.net - Pembalap Aprilia Racing, Jorge Martin, mengaku sempat ingin kuliah ketika ia masih cukup belia. Namun, impian ini harus ia tinggalkan demi mewujudkan impiannya yang lain, yakni menjadi juara dunia MotoGP. Keputusannya ini juga membuatnya sempat kesepian karena kawan-kawan seusianya sibuk di universitas.
Martin diketahui memulai karier balapnya secara profesional dalam usia 14 tahun di Red Bull Rookies Cup 2012. Setelah jadi juara pada 2014, ia pun pindah ke Moto3 pada 2015, sebelum jadi juara dunia pada 2018, yakni ketika ia berusia 20 tahun. Pada masa-masa itulah ia mulai merasa kehilangan masa muda.
Namun, 'Martinator' tidak pernah menyerah memburu impiannya menjadi pembalap MotoGP, yang akhirnya terwujud pada 2021 bersama Pramac Racing. Pada 2024, ia bahkan menjadi juara dunia MotoGP. Gelar ini pun seolah membayar semua pengorbanannya di masa belia.
Ingin Pelajari Terapi Fisik dan Tubuh Manusia

Dalam siniar Aleix Espargaro di YouTube pada Jumat (21/3/2025), Martin pun mengaku sejatinya ia ingin belajar terapi fisik di universitas, mengingat ia merupakan seorang atlet. Namun, keinginannya ini harus disingkirkan karena ia ingin jadi juara dunia MotoGP.
"Pada suatu tahap, apa saya ingin alami adalah belajar di universitas. Saya ingin belajar terapi fisik atau setidaknya sesuatu yang berhubungan dengan tubuh manusia. Saat itu, orang-orang seusia saya pergi belajar ke luar negeri. Jadi, saya menjalani kesepian luar biasa selama 2-3 tahun," kisahnya.
"Masa-masa itu adalah saatnya saya seharusnya bertemu dengan teman-teman saya di universitas untuk berpesta atau sebagainya. Namun, melihat ke belakang, saya bisa bilang bahwa situasi ini jauh lebih baik untuk saya," lanjut pembalap berusia 27 tahun ini.
Tak Punya Penyesalan Apa Pun
Martin pun mengaku tak punya penyesalan meski tak mendapatkan peluang menimba ilmu akademik di universitas. Menurutnya, hidupnya tetap bermakna karena ia tak pernah menyerah dalam mewujudkan impiannya jadi kampiun di kejuaraan balap motor terakbar di dunia.
"Saya tak menyesali apa pun, karena segalanya telah membawa saya ke posisi saya hari ini. Jika memikirkan kecelakaan saya di Jerman, ketika pertama kali patah engkel, jelas saya tak ingin mendapatkannya. Namun, itu pelajaran yang bikin saya jadi juara. Saya tak menyesali apa pun, karena yang terpenting adalah belajar dari segala kesalahan dan masa sulit," tutupnya.
Saat ini, Martin sedang menjalani masa pemulihan cedera tangan kiri dan kaki kiri, serta cedera rusuk kanan setelah mengalami kecelakaan di tes pramusim MotoGP Sepang dan kecelakaan saat latihan supermoto di Lleida pada Februari lalu. Usai absen di Seri Thailand dan Argentina, ia akan absen lagi di Seri Austin.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Jorge Martin Ngaku Tak Keramas Seminggu Setelah Pertama Kali Jumpa Valentino Rossi: Dia Idola Saya!
- Red Bull Tanggapi Gosip Rencana Ganti Liam Lawson dengan Yuki Tsunoda di Formula 1 Jepang
- Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
- Dani Pedrosa Jagokan Marc Marquez Tembus 100 Kemenangan di MotoGP Tahun Ini Juga
- Lewis Hamilton Syok Bisa Raih Pole Bareng Ferrari di Kualifikasi Sprint Formula 1 China 2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mulai Serius! Napoli Kirim Tawaran Perdana ke Manchester United untuk Kobbie Mainoo
Liga Inggris 3 November 2025, 11:53
-
AS Roma Mulai Kebut Transfer Joshua Zirkzee dari MU
Liga Inggris 3 November 2025, 11:42
-
Tim Bulu Tangkis Indonesia Kirim Skuad Muda ke SEA Games 2025, Fokus Regenerasi
Bulu Tangkis 3 November 2025, 11:35
LATEST UPDATE
-
Prediksi Liverpool vs Real Madrid 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 11:26
-
Akhiri Paceklik Gol, Amad Diallo Diyakini Bakal Semakin Tokcer Bersama MU
Liga Inggris 3 November 2025, 11:24
-
Prediksi Juventus vs Sporting Lisbon 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 10:59
-
Sempat Terlupakan dan Terbuang, Filip Kostic 'Hidup Lagi' di Tangan Spalletti
Liga Italia 3 November 2025, 10:46
-
Prediksi Napoli vs Eintracht Frankfurt 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 10:34
-
Gagal Raih Empat Kemenangan Beruntun, MU Bakal Berbenah dan Bangkit Lagi!
Liga Inggris 3 November 2025, 10:30
-
Performa Masih Kureng, Benjamin Sesko Diminta Lekas Berbenah di MU
Liga Inggris 3 November 2025, 10:10
-
Milan vs Roma: Pengakuan Jujur Allegri dan Pujian untuk Duet Baru Leao-Nkunku
Liga Italia 3 November 2025, 10:05
-
Prediksi Slavia Praha vs Arsenal 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 10:03
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36







