Dulu Rival Sengit, Pedrosa Ungkap Hal yang Bikin Akur dengan Lorenzo
Anindhya Danartikanya | 30 April 2020 14:40
Bola.net - Test rider KTM, Dani Pedrosa, baru-baru ini mengenang masa-masa rivalitas sengitnya dengan Jorge Lorenzo, yang uniknya benar-benar mereda selama 10 tahun terakhir. Kepada DAZN, Pedrosa pun tak memungkiri bahwa rivalitas mereka justru mendorong mereka menjadi rider yang lebih baik selama berkarier di MotoGP.
Rivalitas ini bahkan jadi topik panas saat mereka masih turun di GP250 2005. Di Jepang, Lorenzo sempat terlibat insiden dengan Alex de Angelis, dan Pedrosa yang menjadi saksi memberikan keterangan yang membuat Lorenzo dilarang balapan di Malaysia. Akibatnya, Pedrosa dan Lorenzo kerap cekcok baik di dalam maupun luar lintasan.
Saking buruknya hubungan mereka, Raja Spanyol Juan Carlos I sempat memaksa mereka berjabat tangan saat hendak naik podium di MotoGP Jerez pada 2008. Selama beberapa tahun kemudian, mereka masih kerap berselisih, namun semuanya mulai berubah pada 2012, justru setelah keduanya sengit memperebutkan gelar dunia.
Butuh Waktu Panjang untuk Damai
Pedrosa dan Lorenzo bahkan 'resmi' berdamai usai menghabiskan waktu bersama di rumah Sete Gibernau pada pertengahan 2015. "Tadinya, rivalitas kami sangat hebat. Rivalitas ini membuat kami berkembang. Sebuah motivasi ekstra untuk melaju lebih cepat," kenang Pedrosa seperti yang dikutip Motosan.es.
Meski begitu, tiga kali juara dunia ini tak memungkiri, perdamaiannya dengan Lorenzo membutuhkan waktu lama untuk terwujud, karena menunggu mereka bisa sama-sama bersikap dewasa dan menghargai kerja keras dan perjuangan satu sama lain.
"Dibutuhkan kedewasaan, pengalaman, dan banyak hal terjadi agar Anda paham situasi. Anda akan paham bahwa apa yang dilakukan rider lain sangatlah berat, karena Anda juga melakukan hal yang sama. Dengan begitu, rasa hormat untuk rival akan tumbuh, begitu juga rasa kagum," lanjutnya.
Sering Podium Bareng, Makin Bisa Paham
Di kelas MotoGP, Pedrosa dan Lorenzo juga kerap bersaing sengit di papan atas dan kerap naik podium bersama. Hal itulah yang diyakini Pedrosa mengubah cara pandang mereka pada satu sama lain.
"Berkali-kali balapan dan naik podium bersama membuktikan bahwa ia memang layak mendapatkan rasa hormat yang juga Anda dapatkan. Secara bertahap, rasa hormat kami pun tumbuh dan saya rasa ini bagus," pungkasnya.
Kini, Pedrosa dan Lorenzo sama-sama sudah pensiun, namun juga tetap kompak menjalani peran baru mereka sebagai test rider, masing-masing untuk KTM dan Yamaha.
Video: Pembangunan Sirkuit MotoGP Indonesia 2021 di Mandalika
Baca Juga:
- Iannone Syukuri Dukungan Aprilia Selama Hadapi Kasus Doping
- Iannone: Hanya Lorenzo dan Vinales yang Menelepon Saya
- Crutchlow: Bisa Naik Motor Saat Pandemi, Miller Bakal Menangi Balapan Pertama
- Kilas Balik: Kisah Kegagalan Honda Tandemkan Stoner-Marquez
- 'Harusnya Honda Larang Jorge Lorenzo Kembali ke Yamaha'
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
Otomotif 4 September 2025, 16:12
LATEST UPDATE
-
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08 -
Mees Hilgers Hubungi Erick Thohir, Minta Maaf Gara-gara Absen Bela Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 06:25 -
Hasil Ukraina vs Prancis: Mbappe Pastikan Les Blues Petik Tiga Poin
Tim Nasional 6 September 2025, 06:14 -
Hasil Italia vs Estonia: Debut Gattuso, Azzuri Pesta Gol
Piala Dunia 6 September 2025, 04:51 -
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
Tim Nasional 6 September 2025, 03:31 -
Permainan Timnas Indonesia yang Diinginkan Patrick Kluivert Mulai Menemukan Bentuknya
Tim Nasional 6 September 2025, 01:00 -
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 00:33 -
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
Tim Nasional 6 September 2025, 00:22 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48 -
Garuda Beringas: Timnas Indonesia Mendominasi Laga Kontra Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 23:39 -
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:35
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24