Gelisah, Aprilia: Kontribusi Andrea Iannone Itu Penting
Anindhya Danartikanya | 9 Januari 2020 11:50
Bola.net - CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, tak bisa menyembunyikan rasa gelisah dalam menanti kelanjutan kasus dugaan pemakaian doping yang menimpa Andrea Iannone. Menurutnya, kekacauan ini bisa memengaruhi kinerja timnya di MotoGP.
Pada pertengahan Desember lalu, Iannone dijatuhi larangan turun di ajang balap apa pun, usai sampel A urinnya yang diambil di Sepang, Malaysia, pada November terbukti mengandung steroid yang terlarang dalam daftar Agen Anti-Doping Dunia (WADA).
Kini Iannone pun tengah menanti hasil analisa sampel B. Namun jika sampel ini juga terbukti mengandung steroid yang sama, ia terancam hukuman larangan balap selama empat tahun. Padahal, Aprilia akan memperkenalkan mesin baru RS-GP pada awal musim ini.
Kasus yang Tiba pada Saat yang Salah
"Soal kasus dugaan penggunaan doping ini, saya rasa masalah ini datang pada waktu yang salah. Kami punya banyak ekspektasi, baik dari motor baru kami maupun Andrea," ungkap Rivola seperti yang dikutip dari Sky Sport.
Eks petinggi Ferrari Drivers Academy di Formula 1 ini menyatakan bahwa kehadiran Iannone sejak awal 2019 membuat Aprilia mengalami kemajuan signifikan, berkat pengalamannya membela Ducati dan Suzuki.
"Andrea telah memberi kami begitu banyak kontribusi berharga. Kehilangan dia akan jadi masalah serius, karena selama ini ia telah membantu kami memahami apa yang salah, dan membantu kami punya motor yang cepat," ujar Rivola.
Proyek Baru, Proyek Pemenang
Rivola menyatakan bahwa tahun ini merupakan masa krusial untuk pembuktian performa mesin baru RS-GP, yang dikabarkan beralih dari mesin 75° V4 dengan mesin 90° V4. Tanpa Iannone, rencana ini pun bakal timpang.
"Saya rasa motor baru kami adalah proyek pemenang. Kami tahu kami tak bisa hanya sekadar hadir di MotoGP, lagipula perusahaan kami tak mau buang-buang uang," pungkas Rivola.
Meski hasil uji sampel B urin Iannone belum diungkap ke publik, Aprilia sudah mempersiapkan langkah antisipasi. Mereka mengaku telah mempersiapkan test rider mereka, Bradley Smith, sebagai pengganti Iannone.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33
LATEST UPDATE
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Catalunya
Otomotif 6 September 2025, 20:33 -
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
Liga Italia 6 September 2025, 20:33 -
ASN Kini Didominasi Milenial dan Gen Z, Pemerintah Siapkan Jurus Baru Lewat 'Reformer Academy'
News 6 September 2025, 20:04 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 6 September 2025, 19:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24