Honda: Nasib Kolaborasi di MotoGP 2024 Ada di Tangan Marc Marquez
Anindhya Danartikanya | 9 Juli 2023 21:53
Bola.net - Presiden Honda Racing Corporation (HRC), Koji Watanabe, menyatakan bahwa pihaknya sangat berharap Marc Marquez mau bertahan di Repsol Honda pada MotoGP 2024. Namun, ia juga tak memungkiri bahwa keputusan final tetap ada di tangan sang delapan kali juara dunia.
HRC memang sukses menang di MotoGP Austin 2023 bareng Alex Rins, tetapi hasil itu sama sekali tak menutupi fakta bahwa para rider Honda, termasuk Marquez, sangat kesulitan menjinakkan RC213V. Mereka tak hanya meraih hasil buruk, melainkan juga kerap kecelakaan dan mengalami cedera.
Hal ini memunculkan gosip bahwa Marquez ingin memutuskan kontraknya dengan HRC setahun lebih awal. Apalagi rider Spanyol ini berkali-kali mengeluhkan betapa leletnya HRC dalam menemukan solusi teknis. Ia pun sangat santer dikabarkan sedang membidik salah satu tempat di KTM.
Buktikan dengan Aksi, Bukan Teori
Lewat Motorsport Japan pada Kamis (6/7/2023), Watanabe menyatakan pihaknya harus benar-benar menunjukkan usaha keras agar Marquez mau bertahan. "Sudah jelas bahwa ia adalah orang yang saya ingin pertahankan. Namun, ia adalah orang terakhir yang memutuskan," ujarnya.
"Jika ia memutuskan pergi, saya takkan menahannya. Saya rasa saya harus menunjukkan beberapa hal padanya secara tegas agar ia mau bertahan. Bukan cara Honda jika hanya berkata 'kami mohon, bertahanlah' dengan teori belaka," lanjut Watanabe.
Salah satu usaha HRC untuk bangkit di MotoGP adalah bekerja sama dengan HRC divisi balap mobil, yang beberapa tahun terakhir juga menangani Formula 1. Menurut Watanabe, kolaborasi dengan divisi balap mobil akan sangat membantu divisi balap motor yang saat ini sedang terpuruk.
Cari Perspektif Baru dari Divisi Balap Mobil
"Saat ini kami kesulitan di MotoGP, tetapi kami baru mulai mengerjakan bagian di mana divisi roda dua dan roda empat akan berkolaborasi pada pengembangan. Kami harus memperbaiki sasis, aerodinamika, dan mesin," ungkap Watanabe.
"Saya takkan bilang bahwa divisi roda empat kami lebih baik, tetapi dengan bekerja sama, kami pasti bisa mengadopsi beberapa perspektif. Kami ingin mengejar ketertinggalan dari para rival kami sesegera mungkin," pungkasnya.
Musim ini, Marquez baru meraih satu podium, yakni saat finis ketiga dalam sprint race MotoGP Portugal. Namun, rider berusia 30 tahun ini belum pernah sama sekali finis di main race. Saat ini ia ada di peringkat 19 pada klasemen pembalap dengan koleksi 15 poin saja.
Sumber: Motorsport Japan
Baca juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 20:34
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24