Ingin Hidup Normal Lagi, Marc Marquez: Operasi Keempat Takkan Otomatis Bikin Menang
Anindhya Danartikanya | 30 Mei 2022 12:25
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, meyakini bahwa operasi keempat pada lengan atas (humerus) kanannya takkan otomatis membuatnya kembali konsisten merebut kemenangan di MotoGP saat ia kembali nanti. Ia menyatakan target utama operasi kali ini hanyalah membuat kehidupan sehari-harinya kembali normal.
Seperti yang diketahui, tulang humerus Marquez ini patah usai kecelakaan di Jerez, Spanyol, pada pertengahan 2020. Dalam kurun enam bulan, ia harus menjalani tiga operasi sekaligus. Sayang, lengannya tak pernah pulih betul sampai kini, sehingga para dokternya mempertimbangkan operasi keempat di Minnesota, Amerika Serikat.
Kepastian soal operasi ini akhirnya diinformasikan para dokter kepada Marquez pada Jumat (27/5/2022), usai rider 29 tahun itu menjalani sesi FP1. Marquez sempat cemas soal operasi ini, namun setelah tahu bahwa para dokternya paham betul soal masalah dan solusi nyatanya, ia tak ragu menyepakati tindakan medis krusial tersebut.
Keputusan Tepat untuk Masa Depan

"Sudah jelas saya cemas soal operasi keempat di lengan yang sama. Ini tak mudah, namun ketika dokter menelepon, memberitahukan hasil (analisis) dan semua info, saya bernapas lega. Bagi saya, ini keputusan yang mudah. Jadi, Jumat adalah salah satu hari terbaik saya tahun ini," ungkap Marquez kepada Crash.net.
Marquez, yang tetap ikut balapan di Mugello, Italia, pada Minggu (29/5/2022), sangat yakin operasi ini penting bagi masa depannya, baik bagi kehidupan sehari-hari maupun kariernya. Namun, ia yakin operasi ini takkan otomatis membuatnya kembali dominan seperti dulu. Ia hanya ingin hidup normal lagi seperti sediakala.
"Operasi adalah keputusan tepat untuk masa depan saya, namun tak berarti saya akan operasi dan otomatis menang lagi. Target operasi kali ini adalah agar saya bersenang-senang naik motor dan kembali hidup normal, melupakan obat penghilang rasa sakit, dan sejenisnya. Dengan begitu, hasil baik mungkin akan datang," ujarnya.
Bisa-Bisa Cuma Mampu Balapan 2 Tahun Lagi

Marquez menyatakan bahwa dalam dua tahun terakhir, rutinitasnya sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Akibat keterbatasan fisik, ia harus mengurangi intensitas latihannya secara drastis, terutama porsi latihan dengan motor. Selain itu, ia kini terpaksa lebih sering berdiam diri di rumah demi menghemat tenaga.
"Kehidupan sehari-hari saya sangat terdampak. Dulu saya intensif latihan motocross, road bike, motor apa pun. Tapi rutinitas saya kini adalah pulang usai balapan dan 2-3 hari bersantai, karena tak bisa apa-apa, hanya latihan kaki, bersepeda, dan barulah kemudian latihan lagi. Semuanya soal fisioterapi dan obat penghilang rasa sakit," kisahnya.
"Saya pun bilang kepada para dokter dan orang-orang di sekitar saya, 'Kalau aku berkendara seperti ini terus, aku hanya bisa balapan 1-2 tahun lagi, dan tak lebih'. Pasalnya, saya tak bersenang-senang dan menderita. Dengan operasi ini, saya harap hidup saya berubah, karena dua tahun terakhir tidaklah mudah," pungkas Marquez.
Sumber: Crashnet
Baca Juga:
- Marc Marquez Beber Alasan Tetap Balapan di Mugello Meski Bakal Operasi Lagi
- Marc Marquez Soal Operasi Keempat: Kalau Mental Saya Loyo, Pasti Saya Sudah Nyerah
- Marc Marquez: Operasi Keempat di Lengan Rasanya Bagai Mimpi Buruk
- Klasemen Sementara Formula 1 2022 Usai Seri Monako
- Hasil Balap Formula 1 Monako: Sergio Perez Menang, Kalahkan Carlos Sainz
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
LATEST UPDATE
-
Hasil Leeds United vs Liverpool: Perih, Ao Tanaka Bikin The Reds Nggak Jadi Menang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Ditarik Keluar di Laga Bournemouth vs Chelsea, Seberapa Parah Cedera Liam Delap?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
-
Hasil Inter vs Como: Nerrazzurri Menang Telak, Kudeta AC Milan Dari Puncak Klasemen
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:42
-
Man of the Match Betis vs Barcelona: Ferran Torres
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 02:42
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26


