Marc Marquez: Insiden Mandalika Ingatkan Saya Hanya Manusia Biasa
Anindhya Danartikanya | 13 Desember 2022 14:24
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyatakan kecelakaan yang ia alami dalam MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika pada Maret 2022 adalah pengingat bahwa pembalap motor juga manusia biasa. Akibat kecelakaan itu, Marquez mengalami gegar otak, hilang ingatan, dan cedera diplopianya kambuh.
Marquez mengalami highside dan terlempar dari motornya saat hendak masuk ke Tikungan 7 pada sesi pemanasan sebelum balapan. Setelah dibawa ke Medical Center, ia dilarikan ke Rumah Sakit Mataram dengan helikopter. Ia kemudian didiagnosa mengalami gegar otak dan diminta absen dari balapan.
Dua hari kemudian, setibanya di Spanyol, Marquez menjalani pemeriksaan di Barcelona usai penglihatan mata kanannya tak nyaman. Sang dokter kepercayaan, dr. Sanchez Dalmau, mengonfirmasi bahwa cedera diplopia alias penglihatan gandanya kambuh untuk kedua kali.
Dampak Kecelakaan di Mandalika Bagi Psikis
Marquez hanya ingat bahwa kala itu ia sedang memakai ban belakang baru. Ia pun berusaha masuk ke Tikungan 7 dengan memberi sedikit beban pada ban depannya sembari melaju dengan kecepatan yang sama. Apes, ban belakangnya malah terkunci dan menggantung di udara. Marquez pun oleng dan terjadilah highside.
"Biasanya Anda bisa melakukan aksi 'save' atau menghindari kecelakaan dengan ban lama. Dengan ban lama atau ketika grip rendah, Anda dapat peringatan: Anda merasakan ban depan atau belakang selip, dan bisa mengendalikannya dengan tubuh di atas motor," ujarnya via BT Sport seperti yang dikutip Crash.net, Senin (12/12/2022).
"Dengan ban baru, gripnya sangat tinggi, sehingga segalanya lebih agresif, segalanya lebih reaktif. Biasanya, ketika Anda selip dengan ban baru, Anda bakal terjatuh. Usai kecelakaan seperti di Indonesia, Anda hanya manusia biasa. Anda takkan mau berkendara lagi. Balapan berubah jadi profesi Anda, bukan passion Anda," lanjutnya.
Sempat Hilang Ingatan

Marquez pun mengaku, usai kecelakaan itu terjadi, dirinya sempat kehilangan memori. Ia sempat jadi merasa takut untuk kembali berkompetisi. Meski begitu, setelah cedera diplopianya pulih, ia mendapatkan semangat untuk kembali balapan, walau sempat terpikir untuk pensiun dini.
"Dalam beberapa kecelakaan, Anda ingat segalanya. Indonesia? Saya hanya ingat momen sebelum jatuh. Saat saya mulai terbang, sejak momen itu sampai ketika saya kembali ke garasi, saya tidak ingat apa-apa. Itu karena saya kehilangan kesadaran," ungkap delapan kali juara dunia ini.
"Saya mendapati penglihatan ganda, tetapi kepala dan tubuh saya baik-baik saja. Setelahnya, Anda merasa terlindungi. Hal ini memberi Anda kepercayaan diri untuk bisa berkendara lagi, dan secara bertahap membangun kepercayaan kepada motor," tutup Marquez.
Sumber: BT Sport, Crashnet
Baca juga:
- Butuh Hal Baru, Jack Miller: Saya ke KTM Bukan Karena Didepak Ducati
- 4 Musim, 4 Juara Berbeda: Akankah Aprilia dan KTM Berkuasa di MotoGP 2023?
- Waduh! Fabio Quartararo Alami Keretakan Tangan, Jatuh Saat Latihan Motocross
- Jadwal Lengkap MotoGP 2023: 21 Seri, 42 Balapan
- Dari Sahabat Jadi Tandem: 9 Fakta Unik Duet Baru Red Bull KTM di MotoGP 2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aprilia Maklumi Niatan Jorge Martin Pindah ke Honda, Sebut Cederanya Mengkhawatirkan
Otomotif 29 Desember 2025, 14:23
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs Aston Villa 31 Desember 2025
Liga Inggris 30 Desember 2025, 03:15
-
Prediksi Man United vs Wolves 31 Desember 2025
Liga Inggris 30 Desember 2025, 03:15
-
Prediksi Chelsea vs Bournemouth 31 Desember 2025
Liga Inggris 30 Desember 2025, 02:30
-
Badai Cedera Mengganggu, Arsenal Mungkin Bermanuver di Bursa Transfer Januari
Liga Inggris 29 Desember 2025, 23:58
-
Kesulitan di Arsenal, Gyokeres Disarankan Belajar dari Satu Striker Ini
Liga Inggris 29 Desember 2025, 23:02
-
Siapa Bek Terpenting Arsenal: William Saliba atau Gabriel Magalhaes?
Liga Inggris 29 Desember 2025, 22:28
-
Krisis Kebugaran Man United: Kabar Terbaru Mount, Fernandes, dan Mainoo
Liga Inggris 29 Desember 2025, 22:02
-
Hasil Persija Jakarta vs Bhayangkara: Ngamuk di GBK, Persija Gilas Tim Tamu 3-0
Bola Indonesia 29 Desember 2025, 20:59
-
Rayan Cherki Mengubah Pep Guardiola: Ketika Kreativitas Menang di Manchester City
Liga Inggris 29 Desember 2025, 20:48
-
Raphinha yang Tidak Diakui: Hampir Dijual, Dibela Flick, dan Dilupakan Fans
Liga Spanyol 29 Desember 2025, 20:15
-
Live Streaming Roma vs Genoa - Link Nonton Serie A/Liga Italia di Vidio
Liga Italia 29 Desember 2025, 19:45
-
Man United di Bursa Januari: Siapa Datang, Siapa Pergi, dan Nasib Kobbie Mainoo
Liga Inggris 29 Desember 2025, 19:44
-
Chelsea Dominan tapi Kalah Lagi: Masalah Lama yang Kembali Menghantui
Liga Inggris 29 Desember 2025, 19:16
-
Timnas Futsal Indonesia Juara Piala AFF U-16: Dramatis, Tekuk Thailand 4-3 di Final!
Tim Nasional 29 Desember 2025, 18:20
LATEST EDITORIAL
-
3 Pemain yang Bisa Cabut dari Arsenal pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 29 Desember 2025, 14:13
-
5 Transfer Manchester United yang Bisa Terealisasi di Januari 2026
Editorial 29 Desember 2025, 13:59
-
Liverpool Ditikung Man City Soal Antoine Semenyo? Tenang, Ini 4 Alternatifnya!
Editorial 25 Desember 2025, 08:33
-
5 Bek Tengah yang Bisa Dibidik Barcelona di Bursa Transfer Januari
Editorial 23 Desember 2025, 20:59
-
5 Pemain yang Bisa Direkrut Liverpool pada Januari Usai Cedera Alexander Isak
Editorial 23 Desember 2025, 20:40




