Marc Marquez Puas Tuntaskan Rasa Penasaran pada Ducati Usai 10 Tahun Lebih Kendarai Honda
Anindhya Danartikanya | 29 Oktober 2024 15:30
Bola.net - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, mendapatkan kepuasan pribadi usai terbukti bisa tampil kompetitif sekalinya pindah ke Ducati di MotoGP 2024. Marquez menyatakan performanya yang apik sepanjang musim ini bersama Desmosedici GP23 menjawab semua keraguan tentang dirinya sendiri.
Marquez secara kontroversial memutuskan kontrak dengan Repsol Honda setahun lebih awal demi pindah ke Gresini yang berstatus tim satelit. Usai menjalani empat musim yang kelam, Marquez rela tak digaji oleh Gresini dan legawa hanya dapat motor lama Ducati. Semua ini demi membuktikan bahwa ia belum 'habis'.
Marquez menyatakan statusnya sebagai delapan kali juara dunia tak membuatnya berhenti meragukan dirinya sendiri, terutama ketika Honda terpuruk. Pada masa-masa itulah Marquez mulai penasaran apakah dirinya juga bisa tampil garang ketika mengendarai Ducati, motor yang superior selama empat musim terakhir.
Tadinya Tak Berpikir Bisa Naik Ducati

Marquez sendiri sempat didekati oleh Ducati pada 2016 dan 2019, tetapi menolak karena merasa berutang budi kepada Honda. Kini, semua berubah dan ia senang akhirnya bergabung ke Ducati. "Ini kepuasan pribadi. Pasalnya, meski banyak pengalaman di MotoGP, Anda akan tetap punya beberapa keraguan ketika mengambil keputusan sebesar itu," ujarnya via Speedweek, Senin (28/10/2024).
"Selain itu, usai naik motor yang sama selama 10 tahun, saya punya beberapa keraguan. 'Apakah aku bisa mengendarai Ducati?' Saya tadinya tak berpikir bakal bisa. Namun, lalu saya pikir saya bisa. Jika tidak, saya takkan ambil keputusan pindah. Meski begitu, ada beberapa keraguan, dan terkadang memang lebih baik punya keraguan macam ini," lanjutnya.
Kaget Bisa Langsung Garang Bareng Ducati
Di lain sisi, Marquez terkejut bisa langsung nyaman dengan Desmosedici sejak menjajalnya pertama kali dalam tes pascamusim di Valencia pada November 2023 lalu. "Saya kaget karena sejak run pertama saya langsung sangat nyaman di atas motor. Itu salah satu kekuatan saya saat berkendara: beradaptasi dengan motor atau kondisi yang ada," tuturnya.
"Namun, soal ruang untuk berkembang, itu hal lain lagi. Pasalnya, seseorang yang kesulitan mungkin justru punya ruang berkembang lebih luas. Sementara itu, saya punya ruang berkembang yang lebih sempit karena saya beradaptasi dengan cepat. Meski begitu, saya lebih pilih bisa mencapai level tertinggi dengan cepat," pungkasnya.
Sumber: Speedweek
Baca Juga:
- 5 Pembalap Tim Satelit yang Sukses Jadi Juara Dunia MotoGP, Akankah Jorge Martin Menyusul?
- Jorge Martin Merasa Terhormat Kembali Lawan Pecco Bagnaia Jelang Match Point di MotoGP Malaysia
- Cedera Tangan, Debut Fermin Aldeguer di Tes Pascamusim MotoGP Valencia Terancam
- Kembali ke MotoGP Tanpa Tes Usai 5 Tahun Menepi, Andrea Iannone: Ini Bakal Gila dan Rumit
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sassuolo vs AS Roma 26 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 17:53
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Manuver Baru Menkeu Purbaya: Rekrut 'Hacker' Perkuat Sistem Coretax
News 24 Oktober 2025, 16:56
-
Cara Cek BLT Kesra 2025 dengan Mudah: Panduan Lengkap Penerima dan Pendaftaran
News 24 Oktober 2025, 16:55
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:44
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:41
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:39
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 16:37
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










