Morbidelli Akui Diskusi Soal Yamaha-Petronas Bareng Rossi
Anindhya Danartikanya | 29 Juni 2018 10:45
Bola.net - - Masa depan Franco Morbidelli belakangan ini menjadi salah satu topik hangat yang diperbincangkan di paddock MotoGP. Nasib juara dunia Moto 2017 ini terkatung-katung usai para petinggi Estrella Galicia 0,0 Marc VDS Honda mengalami konflik internal sejak awal Mei lalu.
Morbidelli masih terikat kontrak dengan Marc VDS sampai akhir 2019, namun tim Belgia ini terancam mundur dari MotoGP, dan Morbidelli diperkirakan bakal pindah tim. Proyek tim satelit antara Yamaha dan Petronas pun dinilai sangat ideal baginya.
Rider Italia berdarah Brasil ini bahkan mendapat dukungan besar dari sang mentor di VR46 Riders Academy sekaligus rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi.
Bagai 'Diskusi di Bar'
Dalam sesi jumpa pers di Assen, Belanda pada Kamis (28/6), Rossi terkesan sangat optimistis sang anak didik bakal bergabung dengan pabrikan Garpu Tala, namun Morbidelli justru memilih tak banyak bicara.
Ya, saya dan Vale bicara soal itu. Itu seperti diskusi di bar. Belum ada yang nyata dari proyek 2019, jadi saya belum bisa bicara banyak. Kami bicara mengenai hal ini, tapi sekadar obrolan antarteman, ujar Morbidelli kepada Crash.net.
Motor Lebih Baru
Selain dinilai bakal cocok dengan karakter YZR-M1 yang 'ramah' dengan berbagai gaya balap, Morbidelli juga meyakini bahwa dukungan teknis dari Yamaha bakal menjadi nilai penting baginya, mengingat Honda tak memberikan dukungan teknis yang masif kepada tim satelitnya.
Jika (proyek) ini terjadi, bakal jadi hal bagus bagi saya. Bakal menyenangkan punya motor yang lebih update dan mendapat informasi lebih banyak dari pabrikan, ungkap rider berusia 23 tahun ini.
Incaran Yamaha
Bukan rahasia lagi bahwa Morbidelli sejatinya merupakan salah satu dari banyak rider Moto2 yang telah diincar Yamaha tahun lalu. Sayangnya, Yamaha kalah cepat dari Honda, yang lebih dulu mendapat tanda tangannya. Meski begitu, kerja sama antara Yamaha-Morbidelli bisa saja terwujud tahun depan.
Kami punya hubungan yang baik dengan VR46 Riders Academy. Kami menganalisis pasar secara umum, tapi kami juga punya kesepakatan dengan struktur VR46 dan ide kami adalah memiliki salah satu dari anggota mereka di waktu yang tepat. Contoh yang baik adalah Franco, ungkap Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis pada Maret lalu.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32
LATEST UPDATE
-
Winitasha Alya dan Tren Penonton Perempuan di Laga Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 08:39 -
Jadwal MU Lebih Longgar, Ruben Amorim Sudah Siapkan Rencana Camp Luar Negeri!
Liga Inggris 7 September 2025, 05:36 -
Xabi Alonso Sudah Tentukan 5 Pemain Real Madrid yang Tak Masuk Rencana Jangka Panjang
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:34 -
Performa Mengecewakan, Barcelona Mulai Ragukan Keputusan Rekrut Marcus Rashford
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:32 -
Kasihan! Kontrak Oriol Romeu Dibatalkan Barcelona Agar Bisa Daftarkan Pemain Baru
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:28 -
Arda Guler Tanggapi Perbandingan dengan Lamine Yamal: Gaya Kami Berbeda!
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:22 -
Cristiano Ronaldo Marah Besar saat Fans Nekat Minta Selfie di Hotel Portugal
Piala Dunia 7 September 2025, 05:19
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24