Rossi Banyak Untung Berkat Diskusi Bareng Morbidelli
Anindhya Danartikanya | 9 Mei 2019 11:30
Bola.net - - Rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sangat sering berdiskusi soal performa YZR-M1 dengan rider Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli. Situasi ini jelas menguntungkan, karena ini adalah kesempatan yang tak pernah didapatkan The Doctor bersama rider-rider tim satelit Yamaha sebelumnya.
Selain merupakan murid Rossi sendiri di VR46 Riders Academy, Morbidelli juga mengendarai YZR-M1 spek pabrikan, yang sama persis dengan milik Rossi dan Maverick Vinales. Atas dua alasan ini, Rossi bisa mendapatkan lebih banyak informasi ketimbang sekadar bertukar data dengan rider lain.
"Saya dan Franco banyak berdiskusi, karena kami pakai motor yang sama. Kami bicara soal pilihan ban dan setup. Franco sangat cepat pada awal balapan, tapi tampaknya saya punya keuntungan lebih banyak dengan ban lama. Franco dapat lebih bermasalah dengan ban lama, terutama pada ban depan," ujarnya kepada Speedweek.
Keuntungan Tim Satelit Pakai Motor Baru

Kehadiran Morbidelli, disertai YZR-M1 spek terbaru, diyakini Rossi cukup krusial untuk pembenahan Yamaha, yang tengah berusaha bangkit dari keterpurukan selama dua musim belakangan. Sebelumnya, hal macam ini sulit dilakukan karena Tech 3 selalu mendapat motor setahun lebih tua ketimbang tim pabrikan.
"Selama dua tahun terakhir, Yamaha sangat berantakan, karena perangkat dari pabrikan tak bekerja dengan baik. Selama dua tahun, Johann Zarco sangat kuat, tapi ia pakai perangkat lama yang lebih baik dari perangkat baru. Kini situasi kami lebih jelas. Empat motor Yamaha sekarang sangat mirip," ungkap Rossi.
Kerja Sama Simbiosis Mutualisme
Sang sembilan kali juara dunia ini juga senang akhirnya ada pebalap yang bisa benar-benar ia ajak bicara soal beragam hal teknis di MotoGP, apalagi Morbidelli masih berusia 24 tahun. Menurut Rossi, bekerja sama dengan para rider muda adalah bentuk dari hubungan kerja simbiosis mutualisme.
"Hal positif bekerja dengan para rider muda adalah, mereka bisa belajar dari saya, dan saya juga bisa belajar dari mereka. Saya juga belajar dari Franco, karena ia sangat cepat. Dalam balapan, saya bisa menyalipnya, karena saya lebih cepat pada bagian akhir balapan. Saat di rumah nanti, kami akan kembali berdiskusi dan belajar dari pekan balap di Jerez," pungkas Rossi.
Dalam balapan MotoGP Jerez, Spanyol akhir pekan lalu, Rossi finis di posisi keenam, mengasapi Morbidelli yang finis ketujuh. Rossi menyalip Morbidelli pada Lap 20, usai juara dunia Moto2 2017 tersebut mengalami masalah ban meski start dari posisi kedua.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Marc Marquez: Saya Absen Sampai Akhir Musim, Tapi Jangan Lupa Saya Juara Dunianya!
Otomotif 23 Oktober 2025, 18:41
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Persik Kediri vs PSM Makassar 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:35
-
Prediksi BRI Super League: Bali United vs Persita Tangerang 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:29
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona 26 Oktober 2025
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 18:29
-
Saksikan dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Chelsea vs Sunderland Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:26
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:15
-
Prediksi Sassuolo vs AS Roma 26 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 17:53
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Manuver Baru Menkeu Purbaya: Rekrut 'Hacker' Perkuat Sistem Coretax
News 24 Oktober 2025, 16:56
-
Cara Cek BLT Kesra 2025 dengan Mudah: Panduan Lengkap Penerima dan Pendaftaran
News 24 Oktober 2025, 16:55
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:44
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







