Test Rider Ducati Ngaku Sulit Cari Penyebab Pecco Bagnaia Loyo Selagi Marc Marquez Justru Dominan
Anindhya Danartikanya | 2 Agustus 2025 12:20
Bola.net - Test rider Ducati Corse, Michele Pirro, menyatakan bahwa Ducati sulit mencari penyebab loyonya performa Pecco Bagnaia di MotoGP 2025 selagi rekan setimnya di Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, justru tampil dominan dan menjadi kandidat terkuat juara dunia.
Setelah 12 seri pertama MotoGP 2025, Bagnaia sekadar menduduki peringkat ketiga klasemen pembalap dengan 213 poin, tertinggal 168 poin dari Marc Marquez, yang ada di puncak dengan 381 poin. Ia juga tertinggal 48 poin dari Alex Marquez (BK8 Gresini Racing) di peringkat kedua.
"Kita sudah lihat Marc selalu jadi pembalap yang sangat berbakat, bisa beradaptasi terhadap semua kondisi dan semua motor. Menurut saya, ini agak mengguncang seluruh sistem, dan Bagnaia, yang selama ini menunjukkan mungkin butuh beberapa balapan untuk menemukan sensasi, justru lebih kesulitan," ujar Pirro via GPOne, Kamis (31/7/2025).
Heran Lihat Pecco Bagnaia Tak Sedominan Musim 2024
Dalam 12 seri pertama, Bagnaia sudah berkali-kali naik podium. Namun, ia belum menang di Sprint, dan baru sekali menang di balapan utama. Di lain sisi, Marquez meraih 11 kemenangan Sprint dan 8 kemenangan balapan utama. Situasi kebalikan musim lalu, di mana Bagnaia tampil dominan meski kalah dari Jorge Martin dalam perebutan gelar dunia.
Sejak awal musim, sang tiga kali juara dunia mengaku mengalami kendala grip ban depan, yang membuatnya sulit mempertahankan posisi terdepan setelah tujuh lap. Namun, Marquez tak mengalami kendala serupa dan justru klop dengan Desmosedici GP25 tanpa kendala berarti.
"Jelas, ketika Anda punya Marc sebagai rekan setim, yang tidak menyoroti masalah-masalah tertentu, sulit tahu apa yang sebenarnya jadi penyebabnya. Kami telah dan masih mencoba memahami, tapi tak ada satu pun elemen yang bisa menjelaskan mengapa Pecco tak bisa tampil seperti sebelumnya," lanjut Pirro.
Sarankan Pecco Bagnaia Mulai Fokus Musim Depan Saja
Meski begitu, Pirro meyakini Bagnaia bisa bangkit di 10 seri tersisa musim ini. Selain itu, balapan-balapan setelah rehat musim panas juga akan jadi pondasi penting untuk pengembangan motor musim 2026. Dari sana, Pirro yakin Bagnaia bisa bangkit dari kembali konsisten tampil garang di papan atas.
"Saya yakin pada paruh kedua musim ini dia bisa mulai membangun untuk masa depan. Kami akan membantu agar berada dalam kondisi yang memungkinkan untuk menutup musim ini dengan baik, terutama mempersiapkan diri untuk tahun depan," tutur Pirro.
"Paket motor tahun depan akan tetap sama, meski ada beberapa pengembangan. Kami juga harus mulai bekerja untuk motor 2027. Jadi, jika kami bisa menempatkannya dalam kondisi yang memungkinkan untuk menemukan kembali sensasinya sebelum akhir tahun, maka tahun depan ia pasti memulai dengan langkah yang tepat," tutupnya.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Stefano Domenicali Pastikan Bisnis Formula 1 dan MotoGP Takkan Saling Saing Meski Kini Satu Payung
- 4 Tantangan Utama MotoGP dan Formula 1 Balapan Bareng di Sirkuit dan Hari yang Sama: Dari Keselamatan sampai Garasi
- Soal Potensi MotoGP dan Formula 1 Balapan Bareng, Dorna Sports: Aduh, Tantangannya Banyak!
- Lando Norris Buru Kemenangan Ke-200 untuk McLaren di Formula 1, Ingin Jadi Bagian dari Sejarah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aksi Kocak Wayne Rooney, Kunci Istrinya di Luar Rumah Gara-Gara Pasang Bendera Liverpool
Liga Inggris 19 September 2025, 20:42 -
Hasil Latihan Kedua Formula 1 GP Azerbaijan 2025: Duet Ferrari Memimpin, Lewis Hamilton Tercepat
Otomotif 19 September 2025, 20:23 -
Man United vs Chelsea: Duel Kunci di Lini Tengah Menentukan Pemenang
Liga Inggris 19 September 2025, 20:08 -
United Harus Bangkit, Masa Depan Amorim Bisa Bergantung pada Laga Kontra Chelsea
Liga Inggris 19 September 2025, 19:34 -
Wojciech Szczesny Realistis Soal Statusnya di Barcelona
Liga Spanyol 19 September 2025, 18:26
LATEST UPDATE
-
Respons Brutal Ruben Amorim Soal Kembalinya Alejandro Garnacho ke Old Trafford
Liga Inggris 20 September 2025, 04:00 -
Kabar Baik untuk Manchester United, 2 Bintang Pulih dari Cedera Jelang Duel Kontra Chelsea
Liga Inggris 20 September 2025, 03:50 -
Prediksi MU vs Chelsea: Peluang Setan Merah Meraih Poin Penuh Hanya 28,7 Persen
Liga Inggris 20 September 2025, 03:39 -
Cerita Jordi Amat Kembali ke Tanah Leluhurnya di Makassar, Sang Pangeran Ingat Nenek
Bola Indonesia 19 September 2025, 23:22 -
MU Krisis, 5 Hal yang Wajib Dibenahi Ruben Amorim Jika Ingin Selamat
Liga Inggris 19 September 2025, 23:22 -
Luis Enrique Masih Memimpikan Kembali ke Barcelona
Liga Spanyol 19 September 2025, 22:48 -
Chelsea Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Manchester United: Cole Palmer Fit
Liga Inggris 19 September 2025, 22:24 -
Aaron Ang, Kiper Muda Indonesia yang Siap Unjuk Gigi di Sevilla U-19
Bola Indonesia 19 September 2025, 22:06 -
Jadwal Lengkap Serie A Pekan Keempat: Lazio vs AS Roma, Napoli hingga Juventus Siap Tampil
Liga Italia 19 September 2025, 21:50
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haaland Lampaui Ronaldo dan Messi
Editorial 19 September 2025, 22:58 -
6 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Pertahanan Chelsea di Bursa Transfer Januari
Editorial 18 September 2025, 23:53 -
7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi Menjadi Legenda: Wirtz & Kerkez Berikutnya?
Editorial 18 September 2025, 23:22 -
5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho atau Simeone Paling yang Sering Diusir?
Editorial 18 September 2025, 22:49 -
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13