Tunda Lagi, Suzuki Baru Turunkan Tim Satelit di MotoGP 2022
Anindhya Danartikanya | 17 Februari 2020 13:55
Bola.net - Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, menyatakan bahwa Suzuki kembali menunda keinginan mereka untuk menurunkan tim satelit di MotoGP dalam waktu dekat. Hal ini ia sampaikan kepada Motorsport.com pada Minggu (16/2/2020).
Suzuki yang mengakhiri masa vakum di MotoGP pada 2015, telah berencana menurunkan tim satelit sejak 2017, tapi hingga kini belum terwujud. Brivio menyatakan keputusan ini sangat tergantung pada para pimpinan di Hamamatsu, Jepang.
Brivio, yang juga merupakan eks manajer tim Yamaha Factory Racing, menyatakan bahwa para pimpinannya masih akan menunggu sampai akhir 2021, di mana kontrak terkini mereka dengan Dorna Sports berakhir.
"Kami sudah membicarakan soal tim satelit sejak lama, tapi kami akan menundanya lagi. Rencana Suzuki adalah menunggu 2022, di mana kontrak baru dengan Dorna dimulai," ungkap pria asal Italia ini.
Bakal Gaet Tim yang Sudah Ada
Brivio pun mengaku belum ada langkah nyata untuk mewujudkan tim satelit Suzuki, namun yang jelas mereka akan bekerja sama dengan salah satu tim satelit yang sudah ada di MotoGP saat ini.
"Kami belum mempersiapkan diri, karena kami harus lebih dulu dapat kesepakatan dengan salah satu tim yang sudah punya tempat di grid," ungkap Brivio, yang pernyataannya didukung oleh CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta.
Saat ini, MotoGP terdiri dari enam konstruktor dan 11 tim peserta, yang terdiri dari lima tim pabrikan, lima tim satelit, dan satu tim semi-pabrikan, yakni Aprilia Racing Team Gresini.
Satu Slot Sudah Direservasi Aprilia
MotoGP masuk punya slot untuk satu tim lagi, namun slot ini sudah direservasi lebih dulu oleh Aprilia, yang rencananya akan menurunkan tim pabrikan secara penuh pada 2022, dan Gresini Racing sebagai tim satelitnya.
"Aprilia saat ini balapan di MotoGP menggunakan slot Gresini, tapi pada 2022 nanti, mereka akan turun sebagai tim pabrikan dan punya tim sendiri," ungkap Ezpeleta.
"Kami yakin grid MotoGP bakal ideal dengan 24 rider pada 2022-2026. Kami suka struktur ini dan idealnya memang ada enam tim pabrikan dan enam tim satelit. Tapi kami tak mau memaksa para konstruktor punya tim satelit," tutupnya.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Lengkap Balapan Formula 1 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
LATEST UPDATE
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
8 Detik, 4 Sentuhan, 1 Gol: Seni Serangan Balik yang Buat Dunia Terpana
Liga Champions 24 Oktober 2025, 12:08
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56






