5 Pelajaran Kemenangan Prancis atas Inggris: Tidak Ada Mbappe, Giroud Pun Jadi
Abdi Rafi Akmal | 11 Desember 2022 06:14
Bola.net - Prancis tidak sekadar melepas kutukan juara bertahan Piala Dunia yang selalu tersingkir. Prancis kini tinggal selangkah lagi memastikan diri ke partai puncak lagi seperti edisi terakhir.
Prancis mengamankan satu tempat di semifinal setelah menumpas perlawanan Inggris 2-1 pada babak perempat final Piala Dunia 2022 di Al Bayt Stadium, Minggu (11/12/2022) dini hari WIB.
Laga itu sebetulnya berlangsung sengit. Namun, Prancis keluar sebagai pemenang lewat margin tipis berkat Olivier Giroud. Ya, pemain berusia 36 tahun itu jadi alternatif lain bagi Prancis untuk menebar teror.
Giroud sukses menyarangkan satu gol pada menit ke-78. Golnya itu sekaligus memastikan Prancis menyegel satu tempat di semifinal melawan Maroko.
Alternatif Lain Prancis
Sebelum laga antara Inggris menghadapi Prancis, seluruh pembahasan berputar soal bagaimana cara menghentikan Kylian Mbappe? Pembahasan itu tidak salah karena Mbappe adalah top skor sementara Piala Dunia dengan lima gol.
Benar saja, Mbappe benar-benar mati di laga tersebut. Kyle Walker dan pertahanan kolektif Inggris meredam Mbappe. Pemain berusia 23 tahun itu hanya bisa melepas satu tembakan dan melakukan empat kali dribel saja.
Nah, dalam kondisi tersudutkan seperti ini, Prancis ternyata sudah siap dengan alternatif serangan lain. Giroud adalah alternatif tersebut.
Ia berhasil menebar ancaman di dalam kotak penalti Inggris dengan melepas empat tembakan. Tiga di antaranya tepat sasaran, dan salah satunya menjadi gol.
Peran Berbeda Giroud
Giroud adalah pemain utama Prancis dalam dua edisi Piala Dunia terakhir. Namun, perannya sama sekali berbeda.
Giroud sudah mencetak empat gol dari empat pertandingan yang dijalani di Piala Dunia 2022. Jumlah ini empat kali lipat lebih banyak dari jumlah golnya di Piala Dunia 2018.
Ya, Giroud tak mencetak gol sama sekali saat diandalkan Prancis pada edisi sebelumnya. Selain itu, ia hanya mencatatkan satu tembakan on target saja dari total 13 tembakan.
Dengan kata lain, Giroud yang sekarang bukanlah Giroud yang dulu. Perannya berevolusi untuk Les Bleus.
Atasi Wide Overload Inggris
Inggris mengandalkan taktik yang tidak biasa di laga ini. Demi mengantisipasi sayap-sayap cepat Prancis, Inggris memerintahkan dua bek sayapnya untuk tidak sering terlibat ketika menyerang dan tidak diperkenankan overlap.
Sebagai gantinya, Jude Bellingham dan Jordan Henderson menjelma jadi dua pemain sayap. Bellingham berada di kiri, Henderson di kanan. Tujuannya untuk melakukan wide overload di sisi sayap.
Inggris tidak berusaha untuk menerobos lewat koridor tengah, melainkan sayap. Namun, Prancis meredamnya dengan sangat baik dengan selalu mencegah kalah jumlah di sayap.
Terima Kasih, Lloris
Kemenangan Prancis itu diperoleh bukan karena Inggris bermain jelek, tetapi karena Lloris bermain cantik. Ya, Inggris sebetulnya memberikan perlawanan yang berarti sepanjang 90 menit.
Ada banyak peluang yang tercipta dari situasi open-play dan set-piece. Peluang-peluang itu di luar dugaan hanya berbuah satu gol.
Lloris menjadi alasan minimnya gol Inggris di laga ini. Kiper berusia 35 tahun itu sukses melakukan enam penyelamatan penting untuk menjaga gawang Prancis dari kebobolan lebih banyak.
Peluang Terjadi Partai Final Ulangan
Prancis menjadi tim terakhir yang memastikan tempat di babak semifinal. Mereka melengkapi tiga tim lain yang sudah lebih dulu berbahagia, yaitu Kroasia, Argentina, dan Maroko.
Prancis akan menghadapi Maroko, sedangkan Kroasia dan Argentina. Ya, bagan seperti ini memungkinkan terjadinya partai final ulangan Piala Dunia 2018.
Syaratnya, Prancis dan Kroasia sama-sama mengalahkan lawan mereka di partai semifinal.
Jadwal Pertandingan Timnas Prancis Berikutnya
Semifinal Piala Dunia 2022
Rabu, 15 Desember 2022 pukul 02.00 WIB
Prancis vs Maroko
Al Bayt Stadium
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Bacaan Menarik Lainnya:
- Neymar Tak Eksekusi Penalti, Tite: Dia Eksekutor Terakhir Brasil
- Man of the Match Piala Dunia 2022 Inggris vs Prancis: Olivier Giroud
- Tidak Percaya Maroko Bisa Lolos ke Semifinal Piala Dunia 2022, Yassine Bounou: Cubit Aku!
- Harry Kane Buat Inggris Menangis di Hadapan Prancis, Fans: Untung Main di Tottenham Jadi Gak Diroast
- Tragis! Inggris Menangis di Hadapan Prancis
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Pemain Timnas Voli Putri Indonesia di SEA Games 2025 Thailand
Voli 6 Desember 2025, 08:20
-
Daftar Lengkap Tim Peserta Voli Proliga 2026
Voli 6 Desember 2025, 08:18
-
Jadwal Lengkap ARRC Asia Road Racing Championship 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 08:08
LATEST UPDATE
-
Prediksi Susunan Pemain Bournemouth vs Chelsea: The Blues Diuji di Vitality Stadium
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:51
-
Prediksi Susunan Pemain Aston Villa vs Arsenal: Ujian Berat di Villa Park
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:41
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Cristhian Mosquera Terancam Absen Panjang
Liga Inggris 6 Desember 2025, 17:21
-
Ketika Lemahnya Kedalaman Skuad AC Milan Terlihat dengan Jelas
Liga Italia 6 Desember 2025, 16:39
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC ASB1000 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 16:30
-
Hasil Race 1 ARRC ASB1000 Thailand 2025: Hafizh Syahrin Menang, Andi Gilang Naik Podium
Otomotif 6 Desember 2025, 16:27
-
Real Madrid: Dean Huijsen Tak Lagi Punya Garansi Starter, Tanda Babak Baru Dimulai
Liga Spanyol 6 Desember 2025, 16:17
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 6-9 Desember 2025
Liga Inggris 6 Desember 2025, 16:16
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
Tim Nasional 6 Desember 2025, 16:15
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26








