5 Pelajaran Portugal vs Makedonia Utara: Ronaldo Gak Pernah Gagal!
Richard Andreas | 30 Maret 2022 08:15
Bola.net - Portugal memastikan langkah ke putaran final Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Makedonia Utara dalam duel final Play-off Jalur C kualifikasi zona Eropa, Rabu (30/3/2022).
Bermain di Estadio do Dragao, kali ini Portugal cukup mengunci kemenangan 2-0. Pasukan Fernando Santos bermain solid selama 90 menit, serangan-serangan Portugal juga efektif.
Dua gol Portugal di laga ini diborong oleh Bruno Fernandes di kedua babak (32', 65'). Portugal bermain efektif, taktik menyerang dan bertahan dikelola dengan tepat.
Hasil ini sangat penting untuk Cristiano Ronaldo dkk. Mereka sempat gagal di kualifikasi normal, harus melalui play-off, dan kini terbukti mampu melewati tantangan tersebut.
Menariknya, ini adalah kesempatan Piala Dunia kelima bagi Ronaldo. Sang kapten punya kesempatan terakhir untuk mempersembahkan trofi paling bergengsi tersebut.
Kemenangan Portugal kali ini pun menyisakan 5 pelajaran penting. Apa saja? Scroll ke bawah yuk, Bolaneters!
1. Ronaldo gak pernah gagal
Ada perbedaan besar dalam sejarah Portugal sebelum dan setelah kehadiran Cristiano Ronaldo. Sang kapten terbukti telah mendongkrak level tim.
Sebelum era Ronaldo, Portugal hanya tiga kali lolos ke Piala Dunia dari 17 edisi yang tersedia. Di era Ronaldo, Portugal berhasil lolos ke lima edisi beruntun dalam 20 tahun.
Ronaldo juga terus menuntun Portugal ke Euro. Bahkan, dia telah meraih dua trofi mayor bersama pasukan Selecao.
2. Bruno lagi bagus
Nama Ronaldo memang disebut-sebut, tapi pahlawan sejati Portugal di laga ini adalah Brno Fernandes. Gelandang MU itu membungkus dua gol, satu di masing-masing babak.
Musim ini Bruno bermasalah dengan inkonsistensi, tapi kontribusinya di lapangan tetap luar biasa. Dia sudah terlibat dalam 23 gol di semua kompetisi musim ini.
Kali ini, dua gol Bruno menuntun Portugal ke putaran final Piala Dunia 2022. Salah satunya berawal dari assist Ronaldo.
3. Man Utd connection
Kombinasi Ronaldo-Bruno mungkin tidak terlalu mulus di MU. Namun, di level timnas, keduanya terbukti bisa bekerja sama dengan baik.
Bruno lebih sering meladeni Ronaldo, tapi di laga ini situasinya terbalik. Ronaldo meladeni Bruno untuk mencetak gol pertama Portugal yang membungkam Makedonia Utara.
Sering bekerja sama di level klub tampaknya berdampak positif pada pemahaman kedua pemain di level timnas. Harapannya, koneksi apik itu terus berlanjut hingga putaran final.
4. Tim penuh bintang
Berhasil lolos ke putaran final, Portugal bakal memasuki Piala Dunia dengan salah satu tim terbaik dalam sejarah mereka. Saat ini skuad Portugal dipenuhi pemain muda berbakat.
Mereka punya Diogo Jota, Joao Felix, Bernardo Silva, dan Joao Cancelo. Portugal yang sekarang lebih matang dan lebih siap bersaing di level top.
Menariknya, ada beberapa pemain senior yang bisa melengkapi pemain-pemain muda tersebut, seperti Ronaldo dan Rui Patricio.
5. Kali kelima, ambisi Ronaldo
Piala Dunia 2022 ini bakal jadi kesempatan kelima untuk Ronaldo. Dia masih mengusung ambisi mempersembahkan trofi Piala Dunia untuk Portugal.
Tentu Ronaldo tidak bisa melakukannya sendiri, terlebih sekarang dia sudah berusia 37 tahun. Meski begitu, Ronaldo telah menyuarakan ambisinya beberapa waktu lalu.
Sekarang Ronaldo juga berada dalam tim yang lebih solid. Ada banyak pemain yang akan membantunya mewujudkan ambisi tersebut.
Sumber: Bola, ESPN, 90min
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Sadio Mane untuk Mohamed Salah: Rekan di Liverpool, Mimpi Buruk di Afrika!
- Portugal ke Piala Dunia, Bruno Ajaib, Kesempatan Kelima Buat Ronaldo!
- Daftar Lengkap 27 Negara yang Lolos ke Piala Dunia 2022: Ada Ronaldo, Tanpa Salah
- Senegal vs Mesir: Mo Salah Diserbu Pasukan Senter Hijau di Drama Adu Penalti
- Spanyol vs Islandia: Menang 5-0, Alvaro Morata Brace, dan Tetap Rendah Hati
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Raja Spanyol! Arsenal Cetak Sejarah di Liga Champions Usai Gilas Atletico Madrid
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:20 -
Man of the Match Bayer Leverkusen vs PSG: Nuno Mendes
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:50 -
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45 -
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:27 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17
LATEST UPDATE
-
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04