7 Pemain Inggris yang Belum Membuktikan Diri di Bawah Thomas Tuchel
Richard Andreas | 10 Juni 2025 04:31
Bola.net - Musim sepak bola 2024-2025 terasa belum berakhir, bahkan saat memasuki bulan Juni. Jadwal padat terus berlanjut dengan pertandingan internasional, di ambang bergulirnya kembali Piala Dunia Antarklub.
Di tengah kesibukan ini, Timnas Inggris kembali beraksi, menghadapi Andorra dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 di Barcelona, dan menjamu Senegal di City Ground, Nottingham.
Ini baru menjadi jendela internasional kedua bagi Thomas Tuchel sebagai pelatih kepala Inggris. Waktu yang ia miliki untuk mengenal para pemainnya sebelum turnamen utama sangatlah terbatas. Situasi ini menciptakan persaingan yang ketat, khususnya bagi pemain yang belum menjadi pilihan utama.
Pada pertandingan bulan Maret lalu, Dan Burn dan Myles Lewis-Skelly secara mengejutkan tampil sebagai pemain yang menonjol. Sementara itu, Harry Kane dan Declan Rice tetap menjadi bagian tak tergantikan di skuad.
Faktanya, masih ada beberapa nama yang harus berjuang keras demi mengamankan posisi di bawah asuhan Tuchel.
Para Pemain yang Paling Dituntut Membuktikan Diri
Cole Palmer menjadi salah satu sorotan utama. Setelah musim yang impresif di level klub, Palmer kini diharapkan mampu memberikan pengaruh serupa di Timnas.
Namun, ia belum sepenuhnya mengunci satu tempat di starting XI, sehingga dua laga internasional ini menjadi kesempatan emas untuk menunjukkan konsistensi dan kematangan di level tertinggi.
Trent Alexander-Arnold juga berada dalam pengawasan ketat. Meskipun dikenal sebagai bek kanan dengan kemampuan distribusi bola yang luar biasa, perannya di timnas sering kali berubah-ubah. Di bawah Tuchel, Trent harus membuktikan bahwa fleksibilitasnya bisa menjadi aset, bukan justru membuatnya kehilangan identitas di lapangan.
Selain Palmer dan Trent, lima nama lain juga menjadi perhatian. Mereka adalah Dean Henderson, Anthony Gordon, Levi Colwill, Ollie Watkins, dan Ivan Toney. Nama-nama ini belum sepenuhnya meyakinkan Tuchel. Ini bisa disebabkan oleh inkonsistensi performa, cedera, atau persaingan ketat di posisi masing-masing.
Tantangan Era Baru di Bawah Thomas Tuchel
Kehadiran Tuchel membawa angin segar sekaligus tantangan baru bagi Timnas Inggris. Gaya kepelatihannya yang detail dan menuntut kedisiplinan tinggi mengharuskan setiap pemain siap beradaptasi. Tidak ada jaminan tempat, bahkan bagi nama-nama yang sebelumnya dianggap pasti masuk skuad utama.
Tuchel juga dikenal gemar bereksperimen dengan formasi dan peran pemain. Hal ini membuka peluang bagi pemain serba bisa seperti Trent, namun juga menambah tekanan bagi mereka yang belum menemukan posisi ideal. Persaingan di lini tengah dan lini depan semakin ketat, terutama dengan munculnya talenta muda seperti Myles Lewis-Skelly yang mampu mencuri perhatian dalam waktu singkat.
Di sisi lain, pemain senior seperti Kane dan Rice tetap menjadi tulang punggung tim. Mereka diharapkan dapat menjadi mentor bagi rekan-rekan yang masih berjuang membuktikan diri. Kombinasi pengalaman dan darah muda inilah yang diharapkan Tuchel mampu membawa Inggris melangkah jauh di turnamen internasional berikutnya.
Jangan sampai ketinggalan infonya
- Prediksi Inggris vs Senegal 11 Juni 2025
- Ada Apa dengan Jack Grealish? Thomas Tuchel Blak-blakan Beri Saran Tinggalkan Man City
- Tahukah Kamu, Mengapa Laga Andorra vs Inggris Justru Dimainkan di Spanyol?
- Bintang Inggris Ini Dikritik 'Lamban dan Lesu' Saat Melawan Andorra, Siapa Dia?
- Kritik Atas Performa Timnas Inggris vs Andorra: Julukannya Tiga Singa, Tapi Mainnya...
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bellingham vs Palmer: Akankah Timnas Inggris Terulang Dilema Gerrard-Lampard di Era Tuchel?
Piala Dunia 11 September 2025, 10:40 -
PR Berat di Lini Depan Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 11 September 2025, 09:59 -
Satu Bintang Inggris Ini Bisa Akhiri Karier Internasional Trent Alexander-Arnold
Piala Dunia 11 September 2025, 09:02 -
Reaksi Emosional Andre Onana: Maki dan Tampar Fans Usai Kekalahan Kamerun dari Tanjung Verde
Liga Inggris 10 September 2025, 23:05
LATEST UPDATE
-
Sejarah Duel Pep Guardiola vs Manchester United, Siapa Pemenangnya?
Liga Inggris 14 September 2025, 12:53 -
Hojlund Langsung Bersinar Usai Tinggalkan MU, Cetak Gol di Debut Napoli
Liga Italia 14 September 2025, 12:17 -
Terus Dirugikan, Real Madrid Siap Bawa Masalah Wasit La Liga ke FIFA
Liga Spanyol 14 September 2025, 11:41 -
Kylian Mbappe Tetap Tenang Usai Bawa Real Madrid Kalahkan Sociedad
Liga Spanyol 14 September 2025, 11:05 -
242 Hari Tanpa Gol! Cole Palmer Akhirnya Nyekor Lagi
Liga Inggris 14 September 2025, 10:29 -
Enzo Maresca Beberkan Penyebab Chelsea Kebobolan di Menit Akhir
Liga Inggris 14 September 2025, 09:53 -
Cedera Lawan Nottingham Forest, Peluang Martin Odegaard Main di Liga Champions Diragukan
Liga Inggris 14 September 2025, 09:17 -
Panenka Messi Gagal, Inter Miami Tersungkur di Markas Charlotte
Bola Dunia Lainnya 14 September 2025, 08:49 -
Inter Milan Tersungkur di Markas Juventus, Cristian Chivu Tekankan Pentingnya Fokus
Liga Italia 14 September 2025, 08:41 -
Juventus Menang Dramatis atas Inter, Igor Tudor Puji Mentalitas Pemainnya
Liga Italia 14 September 2025, 08:05 -
Nostalgia Susy Susanti dan Era Kejayaan Badminton Indonesia yang Tak Terlupakan
Bulu Tangkis 14 September 2025, 08:00 -
Conte Kesal Meski Napoli Menang, tapi Puja-puji Debut Rasmus Hojlund
Liga Italia 14 September 2025, 07:32 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 14 September 2025, 07:02
LATEST EDITORIAL
-
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55 -
10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Bikin Klub dan Fans Menangis
Editorial 12 September 2025, 14:49 -
Chelsea Era Roman Abramovich: 5 Transfer Paling Mahal dan Nasib Mereka Kini
Editorial 12 September 2025, 14:09 -
Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Amorim di Ujung Tanduk
Editorial 11 September 2025, 13:43