Belgia vs Jepang, Salah Satu Pertandingan Paling Dramatis dalam Sejarah Piala Dunia
Gia Yuda Pradana | 30 Juli 2022 16:17
Bola.net - Rostov Arena, Rusia, pada 2 Juli 2018, menjadi saksi salah satu pertandingan paling dramatis dalam sejarah Piala Dunia. Pertandingan itu adalah pertandingan Belgia vs Jepang di babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Belgia lolos dari penyisihan Grup G dengan poin sempurna 9 hasil kemenangan 3-0 atas Panama, 5-2 atas Tunisia, dan 1-0 atas Inggris. Dengan gol-gol dari pemain-pemain seperti Romelu Lukaku dan Eden Hazard, Belgia tak kesulitan menjuarai grup ini.
Di lain pihak, Jepang lolos dari Grup H sebagai runner-up di belakang Kolombia. Jepang, yang kala itu diperkuat Shinji Kagawa dan Keisuke Honda, mengumpulkan 4 poin setelah menang 2-1 atas Kolombia, imbang 2-2 dengan Senegal, dan kalah 0-1 dari Polandia.
Belgia dan Jepang kemudian bertemu di babak 16 besar. Belgia jelas lebih difavoritkan. Namun, laga itu sama sekali tidak mudah bagi mereka. Sempat tertinggal dua gol dari sang wakil Asia, Belgia akhirnya berbalik menang, di mana gol penentu kemenangan mereka tercipa di injury time.
Starting XI Belgia vs Jepang
Ledakan Jepang di Awal Babak Kedua
Tak ada gol yang tercipta di babak kedua. Namun, tidak demikian halnya dengan babak kedua. Di awal babak kedua, Jepang meledak dan mengejutkan Belgia dengan dua gol cepat.
Di menit 48, tembakan Genki Haraguchi dari operan Gaku Shibasaki bersarang di gawang Belgia yang dikawal Thibaut Courtois. Belgia unggul 1-0.
Hanya empat menit berselang, petaka kembali menghampiri Belgia. Menerima operan dari Shinji Kagawa, Takashi Inui melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang tak kuasa dihentikan oleh Courtois.
Comeback Dramatis Belgia
Belgia tidak menyerah. Setelah tertinggal 0-2, Belgia meningkatkan gempuran mereka ke wilayah pertahanan Jepang.
Sundulan melambung Jan Vertonghen di menit 69 membuat Belgia memperkecil ketertinggalan. Setelah itu, dari crossing manis Eden Hazard di sisi kiri, tandukan Marouane Fellaini membobol gawang Jepang untuk mengubah skor jadi 2-2.
Belgia akhirnya keluar sebagai pemenang setelah mencetak gol ketiga mereka di menit 90+4. Berawal dari sebuah serangan balik cepat, counter yang dikomandoi Kevin De Bruyne itu kemudian disambung dengan crossing rendah Thomas Meunier dan kecohan Lukaku, lalu dituntaskan oleh pemain pengganti Nacer Chadli untuk menyempurnkan aksi comeback dramatis Belgia.
Man of the Match: Eden Hazard
Aksi Terpuji Para Suporter Jepang
Piala Dunia 2018 memang menyajikan banyak cerita. Salah satunya adalah aksi terpuji para suporter Jepang.
Setiap selesai pertandingan, suporter Jepang yang ada di stadion tak langsung pulang. Mereka membersihkan sampah-sampah yang bisa mereka temukan.
Meski timnya kalah, mereka tetap berjiwa besar.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Kilas Balik: Piala Dunia 2018 dalam Angka
- Victoria Lopyreva, Mantan Miss Rusia yang Pernah Turut Memeriahkan Pembukaan Piala Dunia 2018
- Aksi Neymar vs Meksiko di Piala Dunia 2018 yang Waktu Itu Sampai Memicu Tsunami Meme
- Deretan Fakta dan Statistik Menarik dari Kesuksesan Prancis Menjuarai Piala Dunia 2018
- Sisi Lain Tragedi Mineirazo: Toni Kroos dan Brace 69 Detik ke Gawang Brasil
- Hakan Sukur, Raja Gol Turki dan Gol Kilatnya yang Membungkam Publik Korea Selatan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Leeds United vs Liverpool 7 Desember 2025
Liga Inggris 6 Desember 2025, 01:45
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 6-9 Desember 2025
Liga Inggris 6 Desember 2025, 01:25
-
BRI Super League: Pelatih Borneo FC Akui Kekalahan, Persib Layak Menang
Bola Indonesia 5 Desember 2025, 23:24
-
Link Streaming Drawing Piala Dunia 2026, Live di TVRI
Piala Dunia 5 Desember 2025, 22:52
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26










