Dampak Suhu Ekstrem di USA: FIFA Didesak Modifikasi Jadwal Piala Dunia 2026
Richard Andreas | 2 Juli 2025 03:13
Bola.net - Federasi pemain sepak bola dunia, FIFPRO, mendesak FIFA untuk segera melakukan penyesuaian besar terhadap jadwal Piala Dunia 2026. Kekhawatiran ini muncul akibat suhu ekstrem yang tercatat selama gelaran Piala Dunia Antarklub musim panas ini di Amerika Serikat.
Suhu di beberapa kota tuan rumah mencapai kisaran 30 derajat Celsius ke atas, dan kondisi ini diperkirakan akan terulang pada turnamen tahun depan. FIFPRO menilai situasi ini dapat mengancam kesehatan serta performa para pemain yang akan tampil di ajang terbesar sepak bola dunia tersebut.
FIFPRO mengusulkan beberapa langkah mitigasi, termasuk peningkatan jumlah water break dan perpanjangan durasi turun minum dari 15 menjadi 20 menit. Mereka juga menyarankan penjadwalan ulang jam kick-off ke waktu yang lebih sejuk.
Pakar Medis: Istirahat 15 Menit Tak Cukup
Kepala medis FIFPRO, Profesor Vincent Gouttebarge, menyampaikan bahwa durasi istirahat saat ini tidak memadai untuk kondisi panas ekstrem. Ia menyoroti perlunya antisipasi terhadap risiko kesehatan jangka panjang jika FIFA tidak bertindak cepat.
Menurut Gouttebarge, suhu tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa venue di Amerika Serikat dan Meksiko dapat berdampak langsung pada keselamatan para pemain. Ia juga memperingatkan bahwa masalah ini bisa memburuk di Piala Dunia 2030 yang akan digelar di Spanyol dan Portugal.
“Kita tidak bisa menunggu sampai ada insiden serius,” ujarnya kepada The Times. “Saatnya FIFA bersikap lebih preventif demi menjaga kesejahteraan atlet.”
Jadwal Siang Hari Dianggap Berisiko Tinggi
Direktur kebijakan global FIFPRO, Alexander Bielefeld, menambahkan bahwa Piala Dunia Antarklub 2025 seharusnya menjadi peringatan dini bagi FIFA. Ia menyebut kawasan seperti Florida memiliki tingkat risiko tertinggi jika pertandingan tetap dijadwalkan pada siang hari.
Bielefeld menegaskan bahwa keselamatan pemain harus lebih diutamakan daripada kepentingan komersial seperti tuntutan siaran televisi. Ia meminta agar FIFA secara serius mempertimbangkan perubahan waktu pertandingan di kota-kota dengan risiko cuaca ekstrem.
FIFPRO mencatat bahwa sembilan dari 16 kota tuan rumah Piala Dunia 2026 memiliki potensi risiko cedera akibat panas ekstrem. Tekanan kini semakin meningkat agar FIFA mengambil langkah konkret sebelum turnamen dimulai pada 11 Juni 2026.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mesin Sepakbola Spanyol: Pabrik Talenta yang Tak Pernah Mati
Piala Dunia 16 Oktober 2025, 10:58 -
Kane Tak Terbendung! Deretan Rekor Gila yang Dihancurkan Kapten Inggris
Piala Dunia 16 Oktober 2025, 10:46 -
Azzurri Patah Hati, Matias Soule Tolak Italia, Hatinya Hanya untuk Argentina
Piala Dunia 16 Oktober 2025, 10:39
LATEST UPDATE
-
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01 -
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
Liga Italia 22 Oktober 2025, 13:24 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04