FIFA Jatuhkan Sanksi Larangan Main Empat Kali Bagi Messi
Dimas Ardi Prasetya | 28 Maret 2017 21:40
Bola.net - - Lionel Messi tak akan bisa meperkuat saat melawan karena FIFA telah memberikan sanksi larangan main sebanyak empat kali di level internasional.
Sanksi tersebut dijatuhkan oleh FIFA setelah mereka melihat aksi tak terpuji La Pulga di laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Conmebol lawan di pekan lalu. Saat itu superstar tersebut nampak mengumpat Hakim Garis bernama Marcelo Van Gasse jelang babak pertama berakhir. Ia tak terima dianggap melakukan pelanggaran pada salah satu pemain Chile.
Tak cuma di situ, setelah pertandingan berakhir, kekesalan Messi pada Van Gasse tak reda. Ia tak mau bersalaman dengan sang wasit meski bersalaman dengan dua wasit lainnya.
Insiden itu tak masuk dalam laporan usai pertandingan oleh wasit yang memimpin laga tersebut, Sandro Ricci. FIFA akhirnya menginvestigasi masalah itu. Setelah itu mereka pun resmi menjatuhkan sanksi larangan main sebanyak empat kali bagi La Pulga.
Pesepakbola Lionel Messi telah dianggap bersalah melanggar artikel 57 dari FDC (Football Disciplinary Code - Kode Kedisiplinan FIFA) karena telah melontarkan kata-kata menghina pada asisten wasit. Akibatnya, Lionel Messi akan disanksi selama empat pertandingan resmi dan denda CHF 10.000.
Pertandingan pertama yang jadi awal pemberlakukan sanksi itu adalah babak penyisihan Piala Dunia FIFA Rusia 2018 antara Bolivia dan Argentina, yang akan dimainkan hari ini, 28 Maret. Sisa dari sanksi akan diterapkan pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA Argentina berikutnya.
Keputusan ini sejalan dengan putusan Komite Disiplin FIFA sebelumnya dalam kasus serupa. Baik pemain dan Asosiasi Sepak Bola Argentina telah diberitahu tentang keputusan hari ini. demikian bunyi pengumuman FIFA di situs resminya.
Setelah bermain melawan Bolivia, Argentina nantinya akan bertanding melawan Uruguay, Venezuela dan Peru. Messi nantinya baru akan bisa bertanding lagi di laga kualifikasi terakhir kontra Ekuador.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mesin Sepakbola Spanyol: Pabrik Talenta yang Tak Pernah Mati
Piala Dunia 16 Oktober 2025, 10:58 -
Azzurri Patah Hati, Matias Soule Tolak Italia, Hatinya Hanya untuk Argentina
Piala Dunia 16 Oktober 2025, 10:39 -
5 Top Skor Kualifikasi Piala Dunia: Ronaldo Pecahkan Rekor!
Editorial 15 Oktober 2025, 23:09 -
8 Negara Besar yang Belum Pernah Lolos ke Piala Dunia: Ada India dan Indonesia
Editorial 15 Oktober 2025, 22:18
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04