Gagal ke Piala Dunia 2022, Bukti Sahih Bahwa Italia Hanya Beruntung Juara Euro 2020?
Asad Arifin | 26 Maret 2022 10:45
Bola.net - Timnas Italia secara mengenaskan gagal lolos ke Piala Dunia 2022. Kegagalan ini lantas menimbulkan opini bahwa sukses pasukan Roberto Mancini menjadi juara Euro 2020 dianggap sebagai keberuntungan belaka.
Langkah Italia untuk lolos ke Piala Dunia 2022 kandas di babak play-off. Italia kalah dari Makedonia Utara dengan skor 1-0. Ironis, kekalahan ini terjadi justru saat Italia menjadi tuan rumah di Renzo Barbaera.
Italia gagal lolos ke Piala Dunia pada dua edisi beruntun. Ini adalah catatan yang buruk bagi sang juara Piala Dunia 2006 itu. Italia punya sejarah bagus dan merupakan kekuatan besar di sepak bola dunia.
Kini, kegagalan lolos ke Piala Dunia 2022 menjadi penyesalan banyak pihak. Sementara, Paolo Di Canio mulai berpikir bahwa sukses Italia juara Euro 2020 hanya beruntung. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Beruntung Doang, Italia?
Italia secara heroik menjadi juara Euro 2020. Tidak banyak yang menjagokan Italia karena mereka absen di Piala Dunia 2018, walau tampil bagus pada babak kualifikasi. Tapi, Italia mampu menang atas Inggris pada laga final yang digelar di Wembley.
“Saya tidak ingin meremehkan apa yang dilakukan Italia, mereka membuat kami bangga. Saya sering mengejek teman-teman Inggris saya karena itu," ucap mantan pemain Timnas Italia, Paolo Di Canio.
"Kemudian setelah Euro 2020, ketika orang-orang kembali berbicara tentang sepak bola, semua orang mengira sebuah siklus telah dibuka, menyoroti apa yang telah kami capai. Tapi saya tidak pernah percaya."
"Dalam hati saya, saya bilang bahwa kami beruntung, lawan Spanyol lewat adu penalti, lawan Inggris juga sama, dan lawan Austria jika tempurung lutut Arnautovic tidak offside, kami akan tersingkir," sambung eks pemain Lazio itu.
Keberuntungan Sudah Habis?
Italia gagal menang empat kali pada lima laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2022. Lalu, saat melawan Swiss, Jorginho gagal mengeksekusi penalti pada menit ke-90. Jika itu menjadi gol, mungkin cerita akan berbeda bagi Gli Azzurri.
"Saya tidak ingin meremehkan sukses Italia di Euro 2020, saya ulangi lagi, tetapi kami tidak memiliki keunggulan," kata Paolo Di Canio.
"Kemarin Domenico Berardi membuat banyak kesalahan, saya tidak ingin menyalahkan dia, tetapi dia menderita dalam permainan. Bermain dengan seragam Sassuolo adalah satu hal, mengenakan seragam tim nasional adalah hal lain," tegas Paolo Di Canio.
Sumber: Football Italia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24