Lagi dan Lagi, Erick Thohir Tegaskan Tak Ada Politisasi dalam Keputusan Merenovasi JIS
Ari Prayoga | 7 Juli 2023 07:55
Bola.net - Erick Thohir sekali lagi menegaskan bahwa tak ada sedikit pun politisasi terkait keputusan untuk merenovasi Jakarta International Stadium (JIS) demi menjadi venue Piala Dunia U-17 2023.
JIS sedang diusahakan untuk menjadi venue Piala Dunia U-17 2023. Namun, diperlukan sejumlah perbaikan agar stadion berkapasitas 82 ribu layak dan sesuai dengan standar FIFA.
Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI menegaskan langkah perbaikan JIS semata-mata diambil demi meningkatkan kualitas stadion agar sesuai dengan standar FIFA dan siap digunakan pada ajang level dunia.
Sebagai informasi, Erick Thohir baru-baru ini sempat menyambangi JIS. Ia, didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono hingga PJ Gubernur DKI Jakarta Budi Hartono, melakukan peninjauan terhadap stadion yang berlokasi di kawasan Jakarta Utara pada Selasa (4/7/2023).
Hasilnya, terdapat sejumlah aspek yang harus diperbaiki di JIS. Salah satu yang paling penting dan mendasar ialah terkait rumput. Merujuk pada evaluasi dari tim ahli KaErpe, rumput JIS saat ini belum memenuhi standar FIFA.
Di samping itu terdapat beberapa sarana dan prasarana lain yang membutuhkan perbaikan. Sebut saja seperti enovasi pintu tiket di pintu masuk zona barat, hingga penambahan akses keluar masuk bagi penonton.
Erick Thohir optimistis proses renovasi Jakarta International Stadium (JIS) mampu dituntaskan dalam waktu singkat. Pihaknya menargetkan perbaikan tersebut dapat rampung selama kurun waktu tiga bulan.
Tidak Ada Politisasi
Menariknya, upaya renovasi JIS itu dituding mengandung unsur politik, apalagi Erick Thohir dan pemerintah tidak menunggu adanya inspeksi langsung dari FIFA.
Menanggapi situasi ini, Erick Thohir memberi jawaban tegas. Ia mengeklaim upaya perbaikan Jakarta International Stadium (JIS) ditujukan demi kepentingan sepak bola.
Ia pun meminta agar jangan sampai upaya membenahi sepak bola Indonesia terus-menerus disangkut-pautkan dengan isu politik.
"Saya sudah berkali-kali bicara, jangan ada persepsi seperti itu. Begini lho, kita ini kan sedang membangun sepak bola, kalau membangun sepak bola enggak bisa sendiri-sendiri," tutur Erick dalam saat ditemui di Stadion Madya, Jakarta, pada Kamis (6/7/2023).
Niat Baik
Erick Thohir menilai upaya perbaikan JIS merupakan bagian dari niat baik. Ia pun menegaskan PSSI jauh dari dunia politik.
"Jangan niat baik semua, apalagi niat baik pecinta sepak bola dirunyami karena isu politik gitu. Ya pemilihan presiden itu jalan ada sendiri. PSSI sendiri sudah membuktikan saat pemilu, sepak bola tidak berhenti musim kompetisinya."
"Jadi saya berharap, jangan ini jadi polemik seakan-akan politik. Enggak, ini kita sedang mendorong makin banyak stadium yang berstandar FIFA, (sehingga) ketika ada pertandingan FIFA, FIFA bisa memilih," tandas dia.
Berbeda
Lebih lanjut, terkait kualitas rumput JIS yang diklaim belum memenuhi standar FIFA hingga memunculkan banyak polemik, Erick memaparkan bahwa standar federasi sepak bola dunia pada dasarnya memang berbeda dengan standar internasional.
Agar memenuhi standar FIFA, stadion wajib memiliki rumput yang tidak gampang rusak ketika digunakan untuk memainkan lebih dari satu pertandingan dalam rentang waktu singkat. Hal inilah yang masih perlu disempurnakan dalam konteks perbaikan Jakarta International Stadium.
"Standar FIFA itu lebih tinggi daripada standar internasional. Kenapa? Kalau standar internasional seperti kemarin, Argentina datang, dia ngecek-ngecek, dia merasa 'oh oke, ini standar kita, main'. Itu cuma untuk satu game," tutur Erick.
"Nah sekarang kalau standar FIFA seperti apa? Jangan semua klaim sudah standar FIFA. Saya pun tidak bisa mengklaim. Standar FIFA itu ketika ada event FIFA, bukan Indonesia vs Argentina."
"Kalau kita bicara turnamen FIFA, itu kelasnya lebih tinggi. Karena di turnamen itu, dalam satu minggu pertandingannya tidak hanya satu. Pertandingan bisa enam," tandasnya.
Disadur dari: Bola.com (Hery Kurniawan, Hendry Wibowo) 6 Juli 2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Pebulu Tangkis Indonesia dan Hasil Drawing French Open 2025
Bulu Tangkis 21 Oktober 2025, 14:13 -
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 12:43
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:57 -
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16 -
Prediksi Galatasaray vs Bodo/Glimt 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:40 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Dewa United 22 Oktober 2025
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 17:38 -
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33
LATEST EDITORIAL
-
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58 -
5 Pemain yang Pernah Membela Liverpool dan Manchester United
Editorial 17 Oktober 2025, 21:02 -
4 Bek Tengah Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
Editorial 17 Oktober 2025, 20:32