Lionel Messi Tutup Tahun Terbaiknya Bersama Timnas Argentina
Richard Andreas | 21 November 2019 05:40
Bola.net - Bakti Lionel Messi untuk Timnas Argentina sepanjang tahun 2019 terbilang luar biasa, mungkin yang terbaik. Sang kapten mulai percaya diri dengan tim yang baru, tim yang lebih baik.
Selasa (19/11/2019) lalu, Argentina bermain imbang 2-2 dengan Uruguay pada laga uji coba internasional. Laga tersebut merupakan laga terakhir Argentina di tahun kalender 2019 ini, berlanjut lagi musim depan.
Menurut Marca, tahun 2019 ini mungkin yang terbaik bagi Messi di level internasional. Dia jadi kapten Argentina, jadi pemimpin dan pemain yang paling berpengaruh, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Penyerang yang tinggal di Barcelona sejak usia 10 tahun ini sering dikritik karena kontribusi yang begitu minim untuk timnas. Namun, Messi sepertinya mulai menemukan sentuhan terbaiknya.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Tahun Terbaik Messi
Tahun 2019 ini menandai kembalinya Messi ke Timnas Argentina usai sengaja menepi beberapa bulan menyusul perjalanan buruk di Piala Dunia 2018 lalu. Messi kembali untuk bermain di Copa America, sayangnya Argentina takluk 0-2 dari Brasil di semifinal.
Messi mencetak lima gol dari 10 pertandingan internasional tahun 2019 ini, tapi yang paling menarik justru hasrat Messi. Dia sempat dikritik ogah-ogahan membela Argentina, sekarang Messi jelas terlihat memberikan segalanya.
Terbukti, Messi mengkritik keras CONMEBOL usai Argentina tersingkir dari Copa America 2019 lalu. Dia merasa Argentina dirugikan banyak keputusan wasit, yang seakan-akan menguntungkan Brasil.
Messi yang Ditunggu
Setelah sekian lama, Argentinya akhirnya memiliki pemimpin yang peduli. Messi bisa memimpin baik di dalam dan di luar lapangan. Suara Messi selalu didengar, khususnya oleh skuad muda La Albiceleste sekarang.
Benar, tahun ini bukan tahun terbaik Messi perihal performa. Dia tampil tidak stabil di Copa America, gagal bersinar sebelum mencapai semifinal. Juga, Messi menerima kartu merah pada duel perebutan tempat ketiga kontra Chile.
Namun, Messi mendapatkan kartu merah karena melampiaskan amarahnya pada Gary Medel, gelandang Chile. Messi seperti inilah yang disukai publik Argentina, yakni yang berani melampiaskan amarah, berani melawan siapa pun demi Argentina.
Messi inilah yang ditunggu-tunggu rakyat Argentina selama 10 tahun terakhir. Messi versi 2019 mulai diterima negaranya sendiri.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Gol Internasional: Cristiano Ronaldo Tindas Tim Lemah, Lionel Messi Momok Tim Kuat
- Teka-Teki Trio Penyerang Barcelona: Siapa yang Layak Jadi Partner Messi-Suarez?
- Ronaldo vs Messi di Football Manager 2020, Statistik Siapa Lebih Baik?
- Argentina vs Uruguay Berlangsung panas, Cavani Sampai Tantang Messi Berkelahi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04