Pesan Fakhri Husaini ke Pemain Timnas Indonesia U-17: Jangan Pindah ke Luar Negeri Hanya Buat Gagah-gagahan Saja!
Serafin Unus Pasi | 15 November 2023 11:46
Bola.net - Sebuah pesan diberikan Fakhri Husaini kepada para pemain Timnas Indonesia U-17. Ia berharap para penggawa Garuda Asia tidak mudah terbujuk rayu pindah ke klub luar Indonesia jika tidak ada kejelasan bermain.
Sejak pekan lalu, Timnas Indonesia U-17 beraksi di Piala Dunia U-17 2023. Mereka akan bersaing dengan tim-tim terbaik di seluruh dunia selaam turnamen ini.
Kebetulan, turnamen ini didatangi oleh sejumlah talent scout dari seluruh penjuru dunia. Jadi ada kemungkinan beberapa pemain Timnas Indonesia U-17 menarik perhatian para pemandu bakat ini.
Seperti contoh yang terjadi pada skuat Timnas Indonesia U-16 yang menjuarai Piala AFF U-16 beberapa tahun yang lalu. Beberapa pentolan skuat Garuda Asia seperti Bagas Kaffa dan Brylian Aldama mendapatkan tawaran untuk pindah ke luar negeri.
Simak pendapat Fakhri Husaini terkait situasi tersebut di bawah ini.
Belajar dari Senior

Fakhri mencontohkan Brylian Aldama dan Bagas Kaffa yang pada saat itu pindah ke Eropa. Ia menyayangkan keduanya pindah namun di sana mereka tidak mendapatkan kesempatan bermain.
"Ketika Bagas, Brilyan mendapatkan tawaran [pindah ke luar negeri], Saya sampaikan ke mereka, ke luar negeri main, atau hanya untuk gagah-gagahan saja? Dan faktanya mereka tidak bermain di uar negeri," ungkap Fakhri Husaini dalam konferensi persnya baru-baru ini.
"Ada rentang waktu yang hilang bagi Bagas dan Brylian ketika mereka main di luar negeri hanya untuk trial. Mereka terdaftar di klub namun mereka tidak pernah main. Saya pada saat itu bilang ke Bagas 'Saya tunggu kamu main,' namun nyatanya dia tidak dapat kesempatan main."
Tidak Perlu Silau Eropa

Menurut Fakhri, para pemain Timnas Indonesia U-17 tidak boleh pindah ke luar negeri hanya karena mereka diminati klub-klub top Dunia. Ia ingin para pemain ini mencari klub yang benar-benar memberikan ruang bagi mereka untuk bertumbuh dan bermain.
"Kalau ada pilihan ke luar negeri, ke luar negerilah! Ke luar negeri betul-betul pilih klub yang memberikannya kesempatan untuk bermain. Kalau tidak lebih baik di Indonesia, bermain di Liga 2 atau Liga 1, yang penting mereka punya kesempatan, punya peluang untuk tampil secara reguler di kompetisi. Ini jauh lebih penting untuk pemain-pemain muda kita," sambung Fakhri.
"Jika mereka ke luar negeri, ke klub besar, tapi main di kelompok umur, tim U-17 buat apa? Jika ada Scout yang mengamati aksi mereka dan memilih mereka, jangan masuk ke klub yang hanya untuk nyenengin bangsa kita saja. Kita ini seneng pemain ke luar negeri, tapi faktanya mereka tidak pernah bermain jadi buat apa?
Main di ASEAN Bisa Jadi Opsi

Lebih lanjut, Fakhri Husaini juga menyarankan pemain-pemain Timnas Indonesia U-17 bisa mencontoh Saddil Ramdani. Ia menyebut pemain Timnas Indonesia itu lebih memilih pindah ke Malaysia, namun karirnya berkembang di sana.
"Saya mengapresiasi keputusan Saddil. Dia tidak ke Eropa, tapi ke Malaysia, tapi dia dapat kesempatan bermain di situ. Kalau pemain-pemain muda kita mendapatkan kesempatan di ASEAN tapi dengan syarat bisa bermain," sambung Fakhri.
"Di Eropa memang sepak bolanya lebih bagus, Tapi kalau hanya cuma 2-3 tahun latihan, untuk apa? Kapan mainnya?" ia menandaskan.
Jadwal Pertandingan Indonesia di Piala Dunia U-17 2023

Jumat, 10 November 2023
Indonesia Vs Ekuador
Gelora Bung Tomo
Pukul 19.00 WIB
Senin, 13 November 2023
Indonesia Vs Panama
Gelora Bung Tomo
Pukul 19.00 WIB
Kamis, 16 November 2023
Maroko Vs Indonesia
Gelora Bung Tomo
Pukul 19.00 WIB
Bolaneters bisa menyaksikan siaran langsung Piala Dunia U-17 2023 di Indosiar dan SCTV. Selain itu, laga Piala Dunia U-17 2023 juga bisa disaksikan secara live streaming di Vidio atau klik di sini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
LATEST UPDATE
-
Hasil Leeds United vs Liverpool: Perih, Ao Tanaka Bikin The Reds Nggak Jadi Menang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Ditarik Keluar di Laga Bournemouth vs Chelsea, Seberapa Parah Cedera Liam Delap?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
-
Hasil Inter vs Como: Nerrazzurri Menang Telak, Kudeta AC Milan Dari Puncak Klasemen
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:42
-
Man of the Match Betis vs Barcelona: Ferran Torres
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 02:42
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26



