Philipp Lahm Ternyata Menyesal Pernah Bantai Brasil 7-1
Editor Bolanet | 2 Juli 2015 20:51
                 - Mantan kapten timnas Jerman, Philipp Lahm mengaku menyesal dengan cara timnya mengalahkan Brasil saat tampil di semifinal Piala Dunia 2014 lalu. Saat itu, Jerman membantai tuan rumah Brasil dengan skor telak 7-1.
Ya, sudah hampir satu tahun saat Jerman mengalahkan tuan rumah Brasil di Piala Dunia 2014 lalu. Saat itu, tanggal 8 Juli 2014, bermain di depan pendukung sendiri yang memadati Estadio Mineirao, Selecao justru menjadi bulan-bulanan Jerman.
Bukan hanya gagal mewujudkan mimpi meraih titel Piala Dunia keenam mereka, Thiago Silva dkk juga menanggung malu karena kalah 1-7 dari Jerman. Sebuah kekalahan terbesar dalam sejarah sepakbola Jerman.
Dan dikatakan Lahm, dirinya turut menyesal dengan cara Brasil kalah. Pasalnya, Lahm mengaku tahu betul apa yang dirasakan Brasil dengan kalah di semifinal karena pada Piala Dunia 2006, Jerman juga tersingkir di semifinal saat Piala Dunia digelar di tanah sendiri.
Saya tahu bagaimana perasaan mereka saat itu. Rasanya juga menyakitkan ketika Jerman tersingkir saat begitu dekat dengan final, saat menjadi tuan rumah di 2006, ujarnya.
Memang sepakbola tak mengenal belas kasih, tapi kami menyesali cara kami menghancurkan tuan rumah seperti itu, tandasnya.[initial]
    
  (ff/dzi)
    
    
            
            
        Ya, sudah hampir satu tahun saat Jerman mengalahkan tuan rumah Brasil di Piala Dunia 2014 lalu. Saat itu, tanggal 8 Juli 2014, bermain di depan pendukung sendiri yang memadati Estadio Mineirao, Selecao justru menjadi bulan-bulanan Jerman.
Bukan hanya gagal mewujudkan mimpi meraih titel Piala Dunia keenam mereka, Thiago Silva dkk juga menanggung malu karena kalah 1-7 dari Jerman. Sebuah kekalahan terbesar dalam sejarah sepakbola Jerman.
Dan dikatakan Lahm, dirinya turut menyesal dengan cara Brasil kalah. Pasalnya, Lahm mengaku tahu betul apa yang dirasakan Brasil dengan kalah di semifinal karena pada Piala Dunia 2006, Jerman juga tersingkir di semifinal saat Piala Dunia digelar di tanah sendiri.
Saya tahu bagaimana perasaan mereka saat itu. Rasanya juga menyakitkan ketika Jerman tersingkir saat begitu dekat dengan final, saat menjadi tuan rumah di 2006, ujarnya.
Memang sepakbola tak mengenal belas kasih, tapi kami menyesali cara kami menghancurkan tuan rumah seperti itu, tandasnya.[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
- 
    
Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Prancis dan Jerman Perkasa, Belgia Tertahan
Piala Dunia 11 Oktober 2025, 08:26
 
LATEST UPDATE
- 
    
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025
Tim Nasional 4 November 2025, 08:24
 - 
    
Jadwal Lengkap Piala Dunia U-17 2025
Tim Nasional 4 November 2025, 05:56
 - 
    
Prediksi Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 vs Zambia
Tim Nasional 4 November 2025, 05:51
 - 
    
Jadwal Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025: Laga Perdana Lawan Zambia
Tim Nasional 3 November 2025, 22:47
 
LATEST EDITORIAL
- 
    
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
 - 
    
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
 - 
    
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
 - 
    
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
 















