Poin Buffon Lebih Tinggi, Tapi Kenapa Neymar Yang Jadi Finalis?
Heri | 24 Oktober 2017 10:10
Bola.net - - Pergelaran FIFA The Best 2017 sudah selesai dilangsungkan di London. Cristiano Ronaldo menjadi pemain yang mendapatkan penghargaan tertinggi sebagai pemain terbaik dalam setahun terakhir.
Ronaldo sukses mengungguli dua saingannya; Lionel Messi dan Neymar. Ronaldo unggul jauh dari para pesaingnya itu. Berikut daftar prosentase perolehan suara dalam gelaran kali ini:
Cristiano Ronaldo - 43,16%
Lionel Messi - 19,25%
Neymar - 6,97%
Gianluigi Buffon - 6,82%
Sergio Ramos - 3,34%
FIFA mengklaim penghargaan The Best mereka sebagai yang paling valid karena mengambil suara langsung dari para pemain dan pelatih profesional. Pemain terbaik dipilih oleh kapten dan pelatih negara-negara anggota FIFA di seluruh dunia. Setiap voter diberi kesempatan untuk memilih tiga nama. Pilihan pertama mendapat 5 poin, kedua mendapat 3 poin dan pilihan ketiga mendapat satu poin.
Namun dalam data voting yang dirilis FIFA, ada sebuah fenomena menarik. Neymar yang menjadi finalis (tiga besar), ternyata hanya berada di posisi empat jika menghitung suara dari kapten dan pelatih timnas dari seluruh dunia. Peringkat tiga justru dihuni oleh Gianluigi Buffon. Berikut perinciannya.
Neymar:
Pilihan pertama: 15 suara (75 poin)
Pilihan kedua: 50 suara (150 poin)
Pilihan ketiga: 73 Suara (73 poin)
: 298 poin.
Gianluigi Buffon:
Pilihan pertama: 8 suara (40 poin)
Pilihan kedua: 66 suara (198 poin)
Pilihan ketiga: 79 suara (79 poin)
: 317 poin.
Artinya, jika hanya menghitung suara dari kapten dan pelatih timnas, maka Buffon lah yang menjadi finalis bersama Ronaldo dan Messi. Tentu Ronaldo akan tetap menjadi pemenang karena nilainya jauh di atas kontestan lainnya.
Namun yang menarik dicermati adalah ternyata Neymar masuk menjadi finalis. FIFA nampaknya menggunakan suara dari para jurnalis dan fans untuk menggeser posisi Buffon dari tiga besar. Neymar memang lebih populer dibanding Buffon, juga lebih menjual.
Namun yang banyak dipertanyakan saat ini adalah karena FIFA tidak mengungkapkan jumlah suara jurnalis dan fans. Hal itu memancing kecurigaan lantaran FIFA selama ini kerap dituding hanya peduli pada sisi marketing saja.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ronaldo Bebas Hukuman di Piala Dunia 2026 Usai Kartu Merah Lawan Irlandia
Piala Dunia 26 November 2025, 00:53
-
10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola: Messi Jauh Ungguli Ronaldo
Editorial 25 November 2025, 20:18
-
Cristiano Ronaldo Cetak Gol Salto Spektakuler di Usia 40 Tahun, Memang Layak Disebut GOAT!
Asia 24 November 2025, 09:33
LATEST UPDATE
-
Prediksi Leeds United vs Liverpool 7 Desember 2025
Liga Inggris 6 Desember 2025, 01:45
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 6-9 Desember 2025
Liga Inggris 6 Desember 2025, 01:25
-
BRI Super League: Pelatih Borneo FC Akui Kekalahan, Persib Layak Menang
Bola Indonesia 5 Desember 2025, 23:24
-
Link Streaming Drawing Piala Dunia 2026, Live di TVRI
Piala Dunia 5 Desember 2025, 22:52
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26






