Polemik Penghapusan Sanksi Ronaldo: FIFA Terancam Digugat Menjelang Piala Dunia
Richard Andreas | 28 November 2025 14:24
Bola.net - Keputusan FIFA yang membolehkan Cristiano Ronaldo tampil sejak laga pembuka Piala Dunia 2026 memantik diskusi luas di level internasional.
Langkah tersebut muncul setelah sang penyerang sempat terancam absen akibat insiden kekerasan yang membuatnya dijatuhi larangan bermain. Situasi ini menjadi sorotan karena langkah semacam itu belum pernah diambil sebelumnya.
Ronaldo semula harus menjalani hukuman tiga pertandingan atas tindakan menerjang dengan siku. Ia sudah melewatkan satu laga kualifikasi, tapi dua sisa larangan bertandingnya kini ditangguhkan. Keputusan tersebut membuat Portugal dapat menurunkannya sejak pertandingan pertama turnamen mendatang.
Meski demikian, sejumlah laporan menyebut bahwa keputusan itu berpotensi menimbulkan keberatan dari tim lain. Negara yang berada satu grup dengan Portugal dapat mempertimbangkan langkah hukum untuk menggugat kelayakan Ronaldo tampil.
Polemik Keputusan FIFA

Sumber menyebut bahwa keputusan menangguhkan sanksi Ronaldo membuka peluang adanya banding dari negara lain. Langkah tersebut dikaitkan dengan klaim bahwa pemain tersebut seharusnya absen pada dua pertandingan awal. Kemungkinan ini baru akan terlihat setelah pengundian grup dilakukan pada 5 Desember.
Negara-negara yang berpotensi menjadi lawan Portugal disebut dapat mempertimbangkan jalur hukum. Mereka dapat mengajukan kasus ke Court of Arbitration for Sport sebagai lembaga arbitrase independen. Badan tersebut memiliki kewenangan untuk menilai dan bahkan membatalkan keputusan FIFA.
Gugatan itu, bila diajukan, bakal berfokus pada kelayakan Ronaldo untuk bermain. Meski masih bersifat teoritis, potensi tersebut menambah dinamika baru dalam persiapan turnamen.
Apakah FIFA Berwenang Menangguhkan Sanksi?

BBC Sport dalam laporan terkait menyebut bahwa tindakan menangguhkan sebagian hukuman pemain belum pernah dilakukan FIFA sebelumnya.
Meski demikian, terdapat beberapa preseden di mana sanksi calon peserta Piala Dunia dihapus sepenuhnya. Kasus Laurent Koscielny pada 2014 serta Mario Mandzukic pada 2018 menjadi contoh yang dikemukakan.
Artikel yang sama menegaskan kewenangan FIFA mengacu pada Pasal 27 Kode Disiplin. Ketentuan itu memungkinkan mereka menangguhkan sebagian atau seluruh hukuman untuk masa percobaan tertentu. Inilah dasar hukum yang menjadi pijakan keputusan terhadap Ronaldo.
Keputusan itu berlaku dengan syarat ketat. Ronaldo hanya akan kembali menjalani sanksi jika mengulangi pelanggaran dengan tingkat keseriusan serupa selama masa percobaan.
Tantangan Hukum yang Mungkin Muncul
Daily Mail menyebut bahwa negara penggugat harus membuktikan sesuatu yang jauh lebih sulit. Mereka perlu menunjukkan bahwa keputusan tersebut menimbulkan dampak langsung terhadap mereka. Selain itu, perlu dibuktikan pula bahwa terdapat kepentingan hukum yang layak dilindungi.
Hingga kini, belum ada kejelasan bagaimana argumen itu dapat dibangun. Kerumitan tersebut membuat potensi gugatan masih berada pada tahap spekulatif. Perkembangan selanjutnya kemungkinan baru terlihat setelah pengundian grup Piala Dunia.
Keputusan FIFA ini, meski memberi angin segar bagi Portugal, pada saat yang sama membuka ruang perdebatan baru di panggung internasional.
Jangan sampai ketinggalan infonya
- FIFA Terancam Digugat Soal Penghapusan Sanksi Cristiano Ronaldo di Piala Dunia 2026
- FIFA Rilis Pembagian Pot Undian Piala Dunia 2026: Tuan Rumah Auto Masuk Pot 1
- Ronaldo Bebas Hukuman di Piala Dunia 2026 Usai Kartu Merah Lawan Irlandia
- Ini Alasan Timur Kapadze Ogah jadi Asisten Cannavaro, dan Kode untuk PSSI
- Marco Materazzi Semprot Timnas Italia: Jangan Ngeluh, Protes Format, Ini Salah Kita Sendiri!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
FIFA Terancam Digugat Soal Penghapusan Sanksi Cristiano Ronaldo di Piala Dunia 2026
Piala Dunia 28 November 2025, 10:37
-
FIFA Rilis Pembagian Pot Undian Piala Dunia 2026: Tuan Rumah Auto Masuk Pot 1
Piala Dunia 26 November 2025, 09:09
-
Ronaldo Bebas Hukuman di Piala Dunia 2026 Usai Kartu Merah Lawan Irlandia
Piala Dunia 26 November 2025, 00:53
-
10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola: Messi Jauh Ungguli Ronaldo
Editorial 25 November 2025, 20:18
LATEST UPDATE
-
Bintang Real Madrid Ini Bakal Gantikan Casemiro di MU?
Liga Inggris 28 November 2025, 16:58
-
7 Gelandang Incaran Man United: Siapakah yang Bakal Merapat ke Old Trafford?
Liga Inggris 28 November 2025, 16:57
-
Kalah Maning! MU Diprediksi Tumbang di Kandang Crystal Palace
Liga Inggris 28 November 2025, 16:38
-
Tempat Menonton Persija vs PSIM: Live Streaming BRI Super League 28 November 2025
Bola Indonesia 28 November 2025, 16:30
-
PSG Buyarkan Mimpi Barcelona untuk Permanenkan Marcus Rashford dari MU
Liga Inggris 28 November 2025, 16:13
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 29-30 November 2025
Liga Inggris 28 November 2025, 16:04
-
Cari Pengganti Casemiro, MU Impor Gelandang Bertahan dari Italia?
Liga Inggris 28 November 2025, 16:02
-
Apa Kata Para Mantan Soal Masa Depan Arne Slot di Liverpool? Dipecat atau Dipertahankan
Liga Inggris 28 November 2025, 16:00
-
Marc Marquez Soal Kans Alex Marquez Juarai MotoGP 2026: Bakal Saya Bikin Terjal Jalannya!
Otomotif 28 November 2025, 15:58
-
Bukan Wacana, MU Mulai PDKT dengan Bintang Borussia Dortmund Ini
Liga Inggris 28 November 2025, 15:49
-
Dorgu Mainnya Masih Kureng, MU Disarankan Beli Bek Kiri Baru
Liga Inggris 28 November 2025, 15:41
-
Nonton Live Streaming Persija vs PSIM di Indosiar - BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 28 November 2025, 15:35
-
Pesan Pedro Acosta untuk KTM: Kalau Nggak Ingin Saya Pindah, Sediakan Motor yang Bisa Menang
Otomotif 28 November 2025, 15:30
LATEST EDITORIAL
-
8 Hal yang Harus Dilakukan Arne Slot Agar Tidak Dipecat Liverpool: Jangan Lupa Berdoa!
Editorial 28 November 2025, 15:55
-
Setelah Zirkzee Gagal Bersinar, 5 Striker Ini Layak Masuk Radar Manchester United
Editorial 27 November 2025, 22:12
-
10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola: Messi Jauh Ungguli Ronaldo
Editorial 25 November 2025, 20:18
-
6 Pemain yang Pernah Membela Chelsea dan Barcelona
Editorial 25 November 2025, 17:33



