Review: De Oranje Hentikan Laju Slovakia
Editor Bolanet | 28 Juni 2010 22:50
Slovakia memulai inisiatif penyerangan lewat aksi Erik Jendrisek yang menerima umpan Vladimir Weiss dari sisi kiri, namun bola sepakannya masih melayang tinggi di atas gawang Maarten Stekelenburg.
Setelah itu baik Belanda maupun Slovakia gagal menemukan ritme permainan masing-masing, akibatnya tempo permainan pun berjalan lamban dan bola lebih sering berkutat di lapangan tengah. Kedua kubu pun jarang sekali melancarkan serangan yang membahayakan lawan.
Di tengah permainan yang membosankan, ancaman pertama De Oranje justru membuahkan gol di menit 18. Umpan lambung Wesley Sneijder dari lini belakang Belanda berhasil diterima Arjen Robben yang menusuk cepat ke jantung pertahanan Slovakia, dan dari depan kotak penalti melepas tendangan mendatar yang menembus sudut dekat gawang Jan Mucha.
Unggul satu gol tak jua membuat pertandingan memanas, bahkan hingga memasuki turun minum kedua kubu tak memiliki peluang berarti. Hanya semenit sebelum jeda, Belanda melancarkan serangan berbahaya kala kerja sama dan Mark Van Bommel diteruskan dengan crossing mendatar ke kotak penalti, sayang tendangan Robin Van Persie yang menyambut bola di tiang dekat melenceng dari sasaran.
Pertandingan babak pertama berjalan minim peluang bagi kedua tim - terbukti dari statistik pertandingan yang menunjukkan Belanda melepas hanya 7 tembakan dan 3 di antaranya mengarah ke gawang, sementara Slovakia melancarkan 5 tembakan namun tak ada yang mengarah tepat ke sasaran.
Hingga babak pertama usai kedudukan 1-0 untuk keunggulan Belanda tetap tak berubah.
Slovakia berniat meningkatkan tempo permainan di awal babak kedua, namun kendali permainan justru jatuh di kaki para pemain Belanda yang mulai menampakkan ciri khas permainan passing mereka.
Lima menit babak kedua berjalan, kembali menebar ancaman kala ia melepas tembakan dari luar kotak penalti yang memaksa berjibaku menyelamatkan gawangnya.
Semenit kemudian kembali harus menggagalkan upaya Van Persie dari jarak dekat kala penyerang klub Arsenal tersebut menerima umpan silang di dalam kotak penalti Slovakia. Menit 59 Belanda memenangkan tendangan bebas di sisi kiri pertahanan Slovakia, dan eksekusi Van Persie yang melengkung ke arah gawang masih bisa ditepis .
Intensitas pertandingan pun mulai meningkat kala Slovakia lebih berani keluar menyerang, dan menit 66 mereka mendapat peluang pertama lewat sepakan Miroslav Stoch dari dalam kotak penalti yang masih bisa dihalau , dan tak sampai semenit kemudian giliran Robert Vittek yang melepas tembakan lemah dan mengarah tepat kepada kiper Belanda tersebut.
Terlalu asyik menyerang Slovakia lupa memperkuat pertahanan mereka dan kondisi itu dimanfaatkan Belanda di menit 84 kala Dirk Kuyt menerima umpan lambung dan mengecoh yang sudah keluar dari sarangnya sebelum melepas umpan mendatar yang diselesaikan dengan tendangan keras menembus gawang Slovakia.
Gol kedua Belanda oleh Wesley Sneijder (c)AFP
Waktu pertandingan yang tersisa dimanfaatkan Slovakia untuk all-out menyerang dan mereka baru memetik hasilnya di injury time babak kedua setelah menjatuhkan Martin Jakubko di kotak terlarang.
Eksekusi penalti yang diambil oleh berhasil diselesaikan dengan sempurna untuk memperkecil ketinggalan Slovakia menjadi 2-1, dan tepat setelahnya wasit pun meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Dengan hasil ini Belanda berhak maju ke babak perempat final menantang pemenang duel sesama tim Amerika Latin, Brasil kontra Chile. (bola/row)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Liverpool vs Manchester United 19 Oktober 2025
Liga Inggris 17 Oktober 2025, 20:12 -
Prediksi Como vs Juventus 19 Oktober 2025
Liga Italia 17 Oktober 2025, 19:42 -
Prediksi BRI Super League: Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta 18 Oktober 2025
Bola Indonesia 17 Oktober 2025, 19:30 -
Prediksi BRI Super League: Borneo FC vs Persik Kediri 18 Oktober 2025
Bola Indonesia 17 Oktober 2025, 19:26 -
Prediksi AS Roma vs Inter Milan 19 Oktober 2025
Liga Italia 17 Oktober 2025, 18:39 -
Prediksi Bayern Munchen vs Borussia Dortmund 18 Oktober 2025
Bundesliga 17 Oktober 2025, 17:44 -
Hasil BRI Super League: Persita Tangerang Bantai PSIM 4-0 di Indomilk Arena
Bola Indonesia 17 Oktober 2025, 17:41 -
Padahal Tak Punya SIM: Deretan Koleksi Supercar Kylian Mbappe, BMW Jadi yang Terbaru
Bolatainment 17 Oktober 2025, 17:38 -
Liverpool Injak Rem Dalam Perburuan Bek Dortmund, Kenapa?
Liga Inggris 17 Oktober 2025, 17:27 -
Hasil FP1 WorldSBK Spanyol 2025: Nicolo Bulega Tercepat, Ungguli Toprak Razgatlioglu
Otomotif 17 Oktober 2025, 17:23 -
Agen Joshua Zirkzee Dikecam, Manchester United Disebut Seperti Kubangan
Liga Inggris 17 Oktober 2025, 17:10 -
Mensos Gus Ipul: Anugerah Liputan6 Adalah Cerminan Nurani Bangsa.
News 17 Oktober 2025, 16:53
LATEST EDITORIAL
-
Ronaldo Masih Raja! Ini 10 Pesepak Bola dengan Bayaran Tertinggi di Dunia Tahun 2025
Editorial 17 Oktober 2025, 19:53 -
5 Pemenang Golden Boy yang Gagal Penuhi Ekspektasi
Editorial 16 Oktober 2025, 21:44 -
Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris Ini Harus Cari Klub Baru di Januari
Editorial 16 Oktober 2025, 21:07 -
3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi Nomor 3, tapi Tak Ada CR7
Editorial 16 Oktober 2025, 20:50 -
5 Top Skor Kualifikasi Piala Dunia: Ronaldo Pecahkan Rekor!
Editorial 15 Oktober 2025, 23:09