Glenn Hoddle Siap Jadi Caretaker Inggris di Euro 2012

- Mantan pelatih Timnas , Glen Hoddle, mengatakan bahwa dirinya bersedia untuk kembali memimpin negaranya sebagai pelatih sementara untuk kejuaraan Piala Eropa tahun ini di Polandia dan Ukraina.

Hoddle (54) melatih Inggris pada 1998, namun kehilangan pekerjaannya setelah FA mencoretnya akibat komentar-komentarnya di surat kabar, yang menyebutkan bahwa penyandang cacat merupakan hukuman yang didapat akibat dosa-dosa di kehidupan pada masa lalu.

Salah satu gelandang terbaik Inggris pada generasinya, Hoddle, tidak pernah lagi melatih sejak menangani untuk waktu singkat pada 2008. Bagaimanapun, Inggris saat ini tidak memiliki pelatih tetap menyusul pengunduran diri Fabio Capello.

Pelatih Tottenham Hotspur, Harry Redknapp, menjadi favorit untuk mengambil alih pekerjaan tersebut, meski pelatih sementara, Stuart Pearce, dan pelatih West Bromwich Albion, Roy Hodgson, juga dihubung-hubungkan dengan posisi tersebut.

Hoddle, bagaimanapun, berminat untuk masa jabatan keduanya sebagai pelatih Inggris - bahkan meski sepanjang sejarah pelatih Inggris tidak seorang pun diperbolehkan untuk kembali mengisi posisi tersebut.

Ia berkata pada surat kabar Independent edisi Senin, mengacu pada masa-masa ia melatih Inggris, Jika saya meninggal dunia besok, hidupku tidak akan lengkap.

Akankah saya mendapat kesempatan (untuk kembali melatih Inggris) itu? Mungkin tidak. Namun saya tidak memikirkan masa lalu, dan jika kita percepat ke masa kini, saya pikir kami memiliki sejumlah pemain yang mampu pergi ke Euro dan melakukan yang terbaik.

Saya rasa ini adalah momen yang sangat menarik. Karena Stuart Pearce, Harry Redknapp, Roy Hodgson, diriku sendiri - siapapun - yang pergi ke turnamen dengan status sebagai (pelatih) sementara akan memiliki tekanan terhadapnya, dan para pemain akan terbebaskan juga, tidak sedikit di antara mereka yang terpinggirkan dan terbiasa berpikir bahwa sang manajer tidak ramah terhadap mereka.

Hoddle mengatakan bahwa pelatih sementara dapat bekerja, menegaskan contoh bagaimana tim rugbi Inggris dapat memenangi empat dari lima pertandingan di Kejuaraan Enam Negara terakhir, di bawah asuhan pelatih sementara, Stuart Lancaster.

Lihatlah bagaimana (pelatih) sementara dapat bekerja untuk tim rugbi Inggris pada (kejuaraan) Enam Negara - mereka fantastis, tambahnya.

Semua orang punya kelebihan. Tidak ada yang pasti di suatu tempat, dan setiap orang memiliki dorongan. Maka saya akan mengembalikan kepada FA apakah mereka memutuskan untuk tidak pergi dengan manajer penuh waktu sekarang. Jika Harry pergi dan melakukannya dengan baik, itu bagus. (afp/lex)