Timnas Denmark 'Dipaksa Bermain' oleh UEFA Pasca Insiden Kolapsnya Christian Eriksen
Yaumil Azis | 15 Juni 2021 01:07
Bola.net - Legenda Denmark, Peter Schmeichel, memberikan pernyataan yang mengejutkan. Ia mengaku tahu kalau Tim Dinamit diberi tiga pilihan yang tidak mengenakkan oleh UEFA saat insiden Christian Eriksen terjadi.
Denmark melakoni pertandingan pertamanya di fase grup Euro 2020 pada akhir pekan lalu dengan Finlandia sebagai lawannya. Laga yang digelar di Parken Stadium tersebut berjalan dengan lancar hingga menjelang akhir babak pertama.
Salah satu pemainnya, Christian Eriksen, tiba-tiba terjatuh hingga tak sadarkan diri di atas lapangan. Situasinya menjadi panik dan pertandingan pun harus dihentikan untuk sementara sampai Eriksen bisa ditandu keluar lapangan.
Mental pemain Denmark tidak stabil setelah kejadian tersebut. Akan tetapi, mereka memilih melanjutkan permainan seperti yang disebutkan oleh UEFA. Pada akhirnya, Tim Dinamit harus menerima kekalahan dengan skor tipis 0-1.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Opsi yang Tidak Mengenakkan
Tidak disangka, kalau Denmark sebenarnya terpaksa melanjutkan pertandingan tersebut. Schmeichel mengungkapkan kalau UEFA memberikan tiga opsi yang tidak mengenakkan kepada Denmark hingga mereka harus bermain.
"Saya benar-benar melihat kutipan resmi dari UEFA kemarin yang mengatakan bahwa mereka mengikuti saran dari pemain, para pemain bersikeras ingin bermain... saya tahu kalau itu tidaklah benar," ujar Schmeichel kepada ITV.
"Mereka diberi tiga opsi. Pertama adalah segera bermain dan menyelesaikan 50 menit terakhir. Berikutnya adalah datang pada hari kemarin di jam 12 siang dan menyelesaikan 50 menit yang tersisa, dan ketiga adalah mundur, kalah 0-3," lanjutnya.
"Jadi pikirkan sendiri. Apakah memang pemain ingin bermain? Apakah mereka benar-benar memiliki pilihan? Saya tidak yakin. Seperti yang bisa anda dengarkan dari konferensi pers kemarin, pelatih, dia benar-benar menyesal telah menurunkan kembaii pemain ke lapangan."
Pengakuan Sang Pelatih
Kasper Hjulmand selaku pelatih mengungkapkan kalau Denmark memang tidak seharusnya bermain. Sebab mereka masih belum bisa memulihkan diri secara mental dari kejadian tersebut.
"Tidak, kami seharusnya tidak bermain. Para pemain memiliki reaksi yang berbeda-beda terhadap kejutan dan trauma, tapi kami akan menjcoba utnuk kembali normal secepat mungkin," kata Hjulmand.
"Saya bisa merasakan dari para pemain bahwa mungkin waktunya terlalu singkat untuk kembali bermain,tapi kami bisa memakainya sebagai paksaan guna bersatu lagi dan mencoba melakukan yang terbaik di pertandingan berikutnya," pungkasnya.
(ITV)
Baca Juga:
- #KjaerCapitano Bisa Terealisasi, AC Milan Ingin Angkat Simon Kjaer Sebagai Kapten
- Selamatkan Nyawa Christian Eriksen, Tifosi Inter Puji Simon Kjaer: Pria dan Kapten yang Hebat!
- Punya Pengalaman Sama, Daley Blind Sempat Takut Main di Euro 2020 Usai Christian Eriksen Ambruk
- Tak Ada Riwayat Penyakit Jantung, Kenapa Christian Eriksen Bisa Kolaps?
- Lihat Insiden Christian Eriksen, Jose Mourinho: Saya Menangis
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Terungkap, Ini Alasan Enzo Fernandez Absen di Laga Chelsea vs Nottingham Forest
Liga Inggris 19 Oktober 2025, 07:42
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
8 Detik, 4 Sentuhan, 1 Gol: Seni Serangan Balik yang Buat Dunia Terpana
Liga Champions 24 Oktober 2025, 12:08
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56











