5 Pelajaran Laga Barcelona vs Espanyol: Debut Manis Xavi dan Konversi Peluang yang Buruk
Asad Arifin | 21 November 2021 05:59
Bola.net - Debut Xavi sebagai pelatih Barcelona berjalan mulus, jika yang dilihat adalah hasil akhir. Tapi, ada beberapa hal yang harus diperbaiki oleh pelatih yang meraih tujuh trofi bersama Al Sadd tersebut.
Barcelona memenangi Derbi Barceloni atau Derbi Catalan atas Espanyol pada laga pekan ke-14 La Liga musim 2021/2022. Bermain di Camp Nou pada Minggu (21/11/2021) dini hari WIB, Barcelona menang 1-0.
Xavi harus mengucapkan terima kasih pada Memphis Depay yang mencetak gol kemenangan Barcelona pada menit ke-48. Gol pemain asal Belanda itu tercipta dari eksekusi penalti.
Lantas, apa saja pelajaran yang bisa dipetik dari kemenangan pada debut Xavi sebagai pelatih Barcelona? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
Konversi Peluang
Barcelona hanya mampu mencetak satu gol dari sekian banyak peluang. Itu pun dari eksekusi penalti. Bukan hanya soal penampilan kiper Espanyol yang bagus, tapi juga masalah konversi peluang Barcelona.
Barcelona melepas 16 shots sepanjang laga. Tapi, hanya separuh yang tepat sasaran. Sementara, gol tercipta dari eksekusi penalti.
Xavi masih punya waktu untuk memperbaiki masalah ini. Apalagi, sejumlah pemain kunci di lini depan masih cedera. Jika Ansu Fati dan kolega sudah sembuh, mungkin masalah ini akan diselesaikan.
Penguasaan Bola Kembali
Ada yang rindu penguasaan bola khas Barcelona?
Walau belum sempurna, Xavi menghadirkan itu lagi. Sepanjang laga, Barcelona mampu melepaskan 633 umpan dengan akurasi mencapai 89 persen (592 umpan sukses). Catatan yang cukup bagus dari Xavi.
Bukan hanya sekadar menguasai bola, tapi juga menciptakan peluang. Walau XG Barcelona hanya 1.56, sejatinya mereka punya banyak peluang. Hanya saja, seperti poin sebelumnya, konversi peluang masih jadi masalah.
Espanyol Solid
Espanyol memang kalah, tetapi tidak bermain buruk. Raul De Tomas punya dua peluang yang mengenai gawang. Jika lebih beruntung, mungkin Espanyol bisa mendapat satu poin.
Espanyol bermain bagus pada babak kedua. Selain De Tomas, ada pemain pengganti Landry Dimata yang juga punya peluang bagus. Kalah, tetapi tidak bermain buruk. Espanyol layak mendapat apresiasi.
Nuansa La Masia
Xavi membuat kejutan dengan memainkan Ilias Akhomach sejak menit awal. Dia baru berusia 17 tahun! Bocah La Masia itu memenangkan persaingan dengan nama top lain seperti Coutinho atau Yusuf Demir.
Saat menarik keluar Akhomach pada awal babak kedua, Xavi memainkan pemain dari La Masia lain, Abde Ezzalzouli. Dia baru berusia 19 tahun.
Xavi memberi ruang lebar bagi pemain dari La Masia. Bukan hanya Akhomach dan Ezzalzouli, tapi ada Riqui Puig yang mendapat kesempatan bermain. Lalu, ada Nico, Gavi, Eric Garcia, Oscar Migueza, Pique, dan Busquets.
Gavi, Sang Bintang
Memphis Depay layak mendapat pujian atas aksi impresifnya pada laga kontra Espanyol. Depay mencetak gol penentu kemenangan dan menebar banyak ancaman ke gawang lawan.
Tapi, jangan lupakan peran Gavi di lini tengah. Dia bekerja sangat keras pada laga ini. Gavi membuat lini tengah Barcelona sangat berenergi. Dia memenangkan 10 duel dan melakukan lima tekel, paling banyak dibanding pemain lain.
Gavi punya andil besar atas kemenangan pada laga debut Xavi. Dia layak mendapat kesempatan bermain lebih banyak pada laga-laga selanjutnya.
Klasemen Liga Spanyol
Sumber: Bola
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43 -
Jadwal Siaran Langsung Liga Champions di SCTV Malam Ini, Selasa 21 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 13:10 -
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Lini Depan Barcelona Krisis, Hansi Flick Sudah Punya Solusinya, Apa Itu?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:38
LATEST UPDATE
-
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03 -
Raja Spanyol! Arsenal Cetak Sejarah di Liga Champions Usai Gilas Atletico Madrid
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:20 -
Filosofi Chivu di Inter: Benahi Mental Tim Senior, Lalu 'Lemparkan' Pemain Muda!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57 -
Man of the Match Bayer Leverkusen vs PSG: Nuno Mendes
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:50 -
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45 -
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:27 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05 -
Mengintip Forum Diplomasi: AWMUN XII Hadirkan 5 Dewan PBB di Bali.
News 22 Oktober 2025, 08:00
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04