Ansu Fati Tolak Chelsea 'Gara-gara' Joao Felix
Gia Yuda Pradana | 3 Juni 2025 12:57
Bola.net - Setelah melalui musim yang mengecewakan di level individu, Ansu Fati akhirnya membuat keputusan besar: meninggalkan Barcelona. Pemain yang sempat digadang-gadang sebagai penerus Lionel Messi itu bakal melanjutkan kariernya di Ligue 1 bersama AS Monaco.
Keputusan itu diambil sebelum dia bertolak berlibur ke New York. Menariknya, Fati lebih dulu menolak tawaran dari Chelsea yang datang dengan pendekatan serius. Ini ada kaitannya dengan Joao Felix, tepatnya nasib pemain Portugal tersebut.
Barcelona dan Monaco kini tinggal merampungkan detail akhir transfer. Formatnya peminjaman dengan opsi pembelian permanen. Nilai kesepakatan masih dibahas, tapi Fati dan Monaco sudah sepakat secara prinsip.
Chelsea Ditolak, Monaco Dipilih
Chelsea sebenarnya punya ketertarikan besar terhadap Ansu Fati. Kontak telah dijalin dan klub London itu menyatakan minat secara resmi. Namun, Ansu menolak, dan Monaco justru jadi pilihannya.
Menurut Mundo Deportivo, pilihan itu bukan soal uang atau pamor liga. Monaco dianggap menunjukkan kepercayaan yang lebih tulus dan terstruktur terhadap Ansu Fati.
Pelatih Monaco, Adi Hutter, bahkan langsung turun tangan menghubungi sang pemain. Dalam percakapan itu, dia menjanjikan menit bermain yang konsisten, termasuk posisi starter di sepuluh laga awal musim.
Belajar dari Nasib Joao Felix
Bagi Ansu Fati, tawaran dari Chelsea tak cukup meyakinkan. Situasi Joao Felix yang sempat dipinjam dari Barcelona jadi pelajaran penting. Meski bertalenta, Felix kesulitan mendapat tempat utama dan akhirnya tenggelam di London.
“Lihat saja apa yang terjadi pada Joao Felix,” ujar sumber dekat kubu Fati. Penumpukan pemain di lini depan Chelsea membuat peluang tampil jadi samar.
Ansu tak ingin sekadar jadi nama di daftar skuad elite. Dia menginginkan kontinuitas dan kejelasan proyek, sesuatu yang lebih ditawarkan oleh Monaco daripada Chelsea.
Liga Champions Jadi Daya Tarik Tambahan
Satu keunggulan lain dari Monaco adalah penampilan di Liga Champions musim depan. Ansu Fati dijanjikan peran penting dalam skuad yang akan bersaing di kompetisi tertinggi Eropa itu.
Bagi pemain berusia 22 tahun itu, Liga Champions bisa menjadi panggung pembuktian. Setelah berkutat dengan cedera dan penurunan performa, Eropa adalah peluang untuk bangkit.
Keputusan memilih Monaco bukan pelarian, melainkan langkah strategis. Di klub ini, Ansu punya ruang untuk tumbuh dan kembali menemukan dirinya. Monaco memberinya kepercayaan yang sudah lama hilang di Barcelona.
Sumber: Mundo Deportivo, Barca Universal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Barcelona Tumbang dari PSG, Bukan Karena Lawan tapi Diri Sendiri
Liga Champions 2 Oktober 2025, 12:01 -
Tren Kebobolan Gol Telat Jadi Masalah Serius untuk Manchester City
Liga Champions 2 Oktober 2025, 11:48 -
Rasmus Hojlund Raih Prestasi Liga Champions yang Tak Pernah Ia Capai di MU
Liga Champions 2 Oktober 2025, 11:05 -
PSG Bukan Tim Biasa: Kalahkan Barcelona Tanpa Trio Bintang di Liga Champions
Liga Champions 2 Oktober 2025, 10:49
LATEST UPDATE
-
Frank Lampard Angkat Coventry City, Dari Tim Terlupakan Jadi Penantang Promosi
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 23:38 -
Link Live Streaming AS Roma vs Lille - Nonton Liga Europa di Vidio
Liga Eropa UEFA 2 Oktober 2025, 22:46 -
Mungkinkah Cesc Fabregas Kembali ke Inggris dan Jadi Manajer Manchester United?
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 21:26 -
Juventus Masih Unbeaten di Awal Musim 2025/2026, Tapi...
Liga Italia 2 Oktober 2025, 20:24
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55