Barcelona Gonta-ganti Pelatih dan Belum Berhasil, Valverde: Saya Pantau dari Kejauhan
Yaumil Azis | 28 Januari 2022 15:00
Bola.net - Pos pelatih yang sering terjadi di Barcelona dalam dua tahun terakhir membuktikan bahwa kursi panas itu tak bisa diduduki oleh sembarang orang. Ernesto Valverde adalah orang pertama yang didepak dari posisi penting tersebut.
Valverde adalah contoh nyata panasnya kursi kepelatihan Barcelona. Ia dipecat hanya selang beberapa bulan setelah berhasil mengantarkan Barcelona merengkuh gelar La Liga untuk kedua kalinya.
Total empat gelar berhasil Valverde persembahkan untuk klub berjuluk Blaugrana tersebut dalam rentang waktu dua setengah musim. Selain itu, ia juga membantu Lionel Messi dkk meraih trofi Copa del Rey dan Supercopa de Espana.
Tidak banyak pelatih yang bisa menorehkan prestasi tersebut, meski dalam sejarah Barcelona ada banyak pelatih yang bisa mencatatkan raihan lebih baik. Pada akhirnya, Valverde harus merasakan dinginnya surat pemecatan dari manajemen klub.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Menyaksikan dari Kejauhan
Banyak orang meyakini bahwa melakukan pergantian pelatih adalah solusi instan untuk membantu klub meraih hasil-hasil positif lagi. Namun Barcelona tidak mengalami peningkatan sejak memecat Valverde, malah menurun jauh.
Quique Setien yang ditunjuk sebagai penggantinya cuma bisa bertahan selama kurang dari setahun. Kekalahan memalukan 2-8 dari Bayern Munchen di ajang Liga Champions memaksanya untuk meninggalkan Camp Nou.
Setelahnya, kursi panas tersebut diberikan kepada Ronald Koeman yang sudah rela meninggalkan jabatannya di Timnas Belanda. Ia cuma bisa bertahan selama kurang lebih satu tahun sebelum digantikan oleh pelatih sekarang, Xavi Hernandez.
Valverde menyaksikan keruntuhan Barcelona dari kejauhan. Tentu tanpa bermaksud buruk atau menertawai manajemen yang telah salah memecatnya. Hanya saja, ia belum bisa melupakan mantan klubnya tersebut.
"Saya menyaksikan semuanya dari kejauhan. Begitu cabut dari suatu tempat, anda bisa membalik halaman. Tapi meninggalkan klub seperti Barcelona, anda butuh waktu," ujarnya kepada Libero Magazine, dikutip dari Marca.
Tidak Cukup
Valverde masih menyayangkan keputusan manajemen klub saat itu, yang dipimpin Josep Maria Bartomeu, memecatnya. Padahal prestasinya tidak buruk, apalagi kalau dibandingkan dengan dua pelatih setelahnya.
"Kami memenangkan dua gelar liga dan itu bagus, tapi tidak cukup buat beberapa orang," lanjut Valverde lagi, yang sudah jarang muncul di permukaan sejak meninggalkan Barcelona.
"Saya berada di sana selama dua setengah tahun, dalam tiga tahun pertama fase grup Liga Champions dengan satu laga yang tersisa, dalam tiga tahu kami tidak membutuhkan pertandingan terakhir."
"Namun hal semacam ini ketika terjadi, itu bagus, tapi saya dan tim secara keseluruhan mengapresiasinya, namun tidak buat orang lain, tapi kami mengapresiasinya karena itu sulit dan sekarang... silahkan lihat," pungkasnya.
(Libero Magazine via Marca)
Baca Juga:
- Ada Kabar Baik Soal Perkembangan Kontrak Baru Gavi di Barcelona
- Adama Traore ke Barcelona: Tottenham Tertikung, Trio Maut di Barca, Lawan Siap-siap Gemetar
- Belum Menyerah, Alvaro Morata Masih Ngebet Gabung Barcelona
- Final Meeting Barcelona dengan Agen Ousmane Dembele
- Adama Traore Gabung Barcelona, tapi Harus Tunggu Nasib Dembele
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
Liga Spanyol 5 September 2025, 22:31
LATEST UPDATE
-
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24