Cara Xabi Alonso Membangun Ulang Real Madrid
Aga Deta | 26 September 2025 23:30
Bola.net - Satu dekade terakhir menjadi periode yang aneh bagi Real Madrid. Meski meraih enam Liga Champions dalam 11 tahun terakhir, banyak yang merasa permainan mereka belum konsisten.
Madrid selalu dipenuhi bintang besar dengan kualitas individu luar biasa. Namun, terlalu sering kemenangan datang melalui momen ajaib, bukan taktik yang jelas.
Florentino Perez sukses mendatangkan banyak superstar. Tapi blueprint permainan tim kerap dianggap kabur dan terlalu bergantung pada insting pemain.
Kini, Xabi Alonso hadir dengan pendekatan berbeda. Ia ingin membangun Real Madrid yang tak lagi bergantung pada keberuntungan, tetapi pada struktur dan kendali penuh.
Pertahanan dan Kontrol Permainan
Langkah awal Alonso adalah memperbaiki cara Madrid bertahan dengan bola. Ia menekankan permainan yang lebih sabar dan terukur dalam membangun serangan.
Musim lalu, Madrid rata-rata menghadapi 1,47 serangan balik per laga. Musim ini angka itu turun drastis menjadi 0,83 berkat kontrol yang lebih baik.
Pressing juga ditingkatkan secara signifikan. Statistik PPDA turun menjadi 10,8, tanda mereka lebih agresif dalam menekan lawan.
Selain itu, Madrid kini dua kali lebih banyak menciptakan peluang dari perebutan bola tinggi. Lawan pun semakin enggan keluar dari area pertahanan karena risiko diserang balik.
Efek Rekrutan Baru
Salah satu kunci keberhasilan Alonso adalah perekrutan Alvaro Carreras. Pemain didikan akademi Madrid ini kembali setelah menimba pengalaman di Inggris dan Portugal.
Meski kedatangan Trent Alexander-Arnold lebih ramai dibicarakan, justru Carreras yang tampil paling konsisten. Ia jadi andalan di sisi kiri dengan mobilitas tinggi.
Dalam laga melawan Levante, Carreras mencatat 16 kali recovery bola, terbanyak musim ini di La Liga. Fleksibilitasnya juga memberi Alonso banyak opsi formasi.
Madrid mungkin mengeluarkan dana besar untuk belanja musim panas. Namun, Carreras membuktikan dirinya sebagai rekrutan paling efektif sejauh ini.
Peran Bintang dan Tantangan ke Depan
Di atas struktur taktik Alonso, kualitas individu tetap jadi pembeda. Kylian Mbappe sejauh ini tampil sesuai ekspektasi dengan tujuh gol dalam enam laga.
Statistiknya masuk jajaran elite Eropa bersama Harry Kane dan Erling Haaland. Ekspektasi golnya juga menegaskan perannya sebagai calon peraih Ballon d’Or.
Namun, jadwal padat menanti Madrid. Derbi Madrid, El Clasico, serta laga Liga Champions melawan Juventus dan Liverpool akan menguji konsistensi tim.
Meski begitu, fondasi sudah diletakkan. Xabi Alonso menunjukkan bahwa proyek membangun ulang Madrid benar-benar berada di jalur yang tepat.
Sumber: Opta
Klasemen La Liga
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Alasan Atalanta Gagalkan Transfer Ademola Lookman ke Inter Milan
Liga Italia 26 September 2025, 23:53 -
Cara Xabi Alonso Membangun Ulang Real Madrid
Liga Spanyol 26 September 2025, 23:30 -
Terungkap! Inilah Penyebab Chelsea Lewatkan Kesempatan Gaet Gianluigi Donnarumma
Liga Inggris 26 September 2025, 22:24 -
Kontrak Mau Habis, Ibrahima Konate Jadi Rebutan 3 Raksasa Premier League
Liga Inggris 26 September 2025, 21:50
LATEST UPDATE
-
Bryan Mbeumo: Awal Tenang di Manchester United dan Tantangan Kembali ke Brentford
Liga Inggris 27 September 2025, 04:01 -
Alasan Atalanta Gagalkan Transfer Ademola Lookman ke Inter Milan
Liga Italia 26 September 2025, 23:53 -
Cara Xabi Alonso Membangun Ulang Real Madrid
Liga Spanyol 26 September 2025, 23:30 -
Terungkap! Inilah Penyebab Chelsea Lewatkan Kesempatan Gaet Gianluigi Donnarumma
Liga Inggris 26 September 2025, 22:24 -
Persib Bandung Jadi klub dengan Sumbangan Pemain Terbanyak ke Timnas Indonesia
Tim Nasional 26 September 2025, 22:12 -
Kontrak Mau Habis, Ibrahima Konate Jadi Rebutan 3 Raksasa Premier League
Liga Inggris 26 September 2025, 21:50 -
Hasil Superpole WorldSSP300 Aragon 2025: Matteo Vannucci Sabet Pole, Kalahkan Carter Thompson
Otomotif 26 September 2025, 21:38 -
Ide Buruk! FIFA Mungkin Tolak Usulan Perluasan Piala Dunia 2030 Jadi 64 Tim
Piala Dunia 26 September 2025, 21:30 -
Pesan Legenda Barcelona ke Lamine Yamal: Begini Cara Rebut Ballon dOr
Liga Spanyol 26 September 2025, 21:16 -
Andai Ikuti Nasihat Pertama, Gelandang Barcelona Gavi Tak Perlu Absen Lama
Liga Spanyol 26 September 2025, 20:42 -
Chelsea Kehilangan Cole Palmer Beberapa Pekan
Liga Inggris 26 September 2025, 20:08 -
Hasil Superpole WorldSSP Aragon 2025: Kalahkan Valentin Debis, Mattia Casadei Raih Pole
Otomotif 26 September 2025, 19:47
LATEST EDITORIAL
-
4 Bek Gratis yang Bisa Didatangkan Liverpool Setelah Giovanni Leoni Cedera ACL
Editorial 26 September 2025, 16:54 -
5 Kiper Kandidat Pengganti Robert Sanchez di Chelsea
Editorial 26 September 2025, 16:32 -
Setelah Kehilangan Giovanni Leoni, Ini 5 Pilihan Bek Tengah Darurat untuk Liverpool
Editorial 26 September 2025, 16:11 -
Prestasi Langka: 10 Pemain yang Mampu Meraih Ballon dOr, Liga Champions, dan Piala Dunia
Editorial 25 September 2025, 17:18 -
Selain Hugo Ekitike, 5 Selebrasi Pemain yang Berujung Malapetaka, Termasuk Jari Putus!
Editorial 25 September 2025, 16:44