Dipecat Spanyol Gara-gara Pilih Madrid, Lopetegui Tak Menyesal
Richard Andreas | 4 September 2018 10:00
- Pelatih anyar Real Madrid, Julen Lopetegui mengaku tak menyesal dengan keputusannya menerima tawaran Los Blancos beberapa waktu lalu. Dia bahkan akan mengulangi hal yang sama jika waktu terulang kembali.
Beberapa bulan lalu, sebelum Piala Dunia 2018 dimulai, Real Madrid mengejutkan jagat sepak bola saat menunjuk Julen Lopetegui sebagai pelatih anyar mereka. Betapa tidak, saat itu sebenarnya Lopetegui masih menjadi pelatih resmi timnas Spanyol.
Keputusan Lopetegui menerima pinangan Madrid ternyata tak bisa diterima federasi sepak bola Spanyol (RFEF). Hanya beberapa hari setelah pengumuman Madrid, RFEF memecat Lopetegui dengan dalih tak profesional.
Lopetegui merasa tak bersalah dengan keputusan tersebut. Baca penjelasannya di bawah ini:
Mengulang Lagi
Meneriwa tawaran klub saat masih menjadi pelatih timnas sebenarnya maklum dilakukan pelatih-pelatih profesional. Wajarnya, sang pelatih akan mengundurkan diri usai menuntaskan tugasnya di turnamen.
Namun sepertinya RFEF tak bisa memaklumi keputusan Lopetegui. Pemecatan pun tak terhindarkan. Di sisi lain, Lopetegui merasa dia sudah mengambil keputusan tepat dan tak akan mengubah apa pun jika waktu diputar kembali.
Gampangnya saya mengambil keputusan itu dan saya akan melakukannya lagi, saya melakukan itu dengan jujur dan saya tak menyesal, jelas Lopetegui dikutip dari marca.
Madrid sudah berkembang dalam beberapa tahun terakhir, selalu spesial dan sekarang dengan trofi-trofi baru kian hebat, mereka adalah yang terbaik di abad ke-21.
Berbeda
Lebih lanjut, Lopetegui juga merasa tertantang menjadi pelatih klub setelah menagani timnas. Menurutnya, tantangan melatih kedua tim itu berbeda, menangani klub berarti terlibat terus menerus setiap hari, inilah tantangan yang disukainya.
Saat ini bagi saya tanggung jawabnya adalah selalu mengelola tim untuk membuat mereka menang, pekerjaan hari ke hari saat ini berbeda dengan saat masih menjadi pelatih Spanyol.
Memang tak banyak pelatih yang tahu bagaimana rasanya jadi pelatih Spanyol tetapi pekerjaan hari ke hari berbeda, banyak tuntutan, pungkasnya. (mrc/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Berita video momen sambutan meriah untuk atlet pencak silat peraih emas di Asian Games 2018, Hanifan Yudani, saat tiba di Bandung, Jawa Barat.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juventus Kalah Lagi, Igor Tudor Tetap Pede: Kami di Jalur yang Benar!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 08:08
-
Man of the Match Real Madrid vs Juventus: Jude Bellingham
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:19
-
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08
LATEST UPDATE
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
8 Detik, 4 Sentuhan, 1 Gol: Seni Serangan Balik yang Buat Dunia Terpana
Liga Champions 24 Oktober 2025, 12:08
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







