Mengapa Trofi La Liga Barcelona Musim Ini Terasa Hambar? Begini Jawaban Gerard Pique
Richard Andreas | 24 Mei 2019 09:40
Bola.net - - Barcelona terbilang sukses musim 2018/19 ini. Mereka sudah menjuarai La Liga dan berpeluang mengawinkannya dengan trofi Copa del Rey. Musim yang wajar untuk Blaugrana.
Biar begitu, entah mengapa trofi La Liga musim ini terasa hambar. Barcelona memang jadi juara dengan selisih poin yang cukup besar, tetapi mereka belum puas, fans mereka belum puas.
Kegagalan di Liga Champions disinyalir jadi sebab utamanya. Pada awal musim ini, Lionel Messi berjanji bakal melakukan segalanya untuk membawa pulang trofi bergengsi di Eropa tersebut, tetapi langkah Barca terhenti di semifinal.
Kegagalan di Liga Champions itu begitu menyakitkan dan seakan-akan menodai prestasi Barca musim ini. Gerard Pique, bek Barca, menyadari bahwa Barca tidak cukup hanya jadi juara, mereka harus berbuat lebih. Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Harus Sempurna
Pique mengakui kegagalan di Liga Champions itu telah menodai kesuksesan Barca musim ini. Sehebat apa pun Barca yang sekarang, era keemasan bersama Pep Guardiola selalu jadi pembanding. Kala itu, Barca mampu meraih treble winners dengan permainan impresif.
"Catalan sangat menuntut dan kami senang melakukan segala hal dengan sempurna. Ini bukan hanya soal jadi juara, tetapi bagaimana anda melakukannya," buka Pique kepada Marca.
"Masa Pep Guardiola masih sangat baru, yang merupakan masa terbaik untuk bermain sepak bola di sini."
Debat Soal Pelatih
Saking hebatnya Barca era Guardiola, pelatih-pelatih setelahnya seakan-akan memiliki tolok ukur kesuksesan tersendiri. Mereka baru bisa dianggap pelatih hebat jika mampu menyamai prestasi Guardiola, dan musim ini Ernesto Valverde gagal melakukannya.
"Debat soal siapa pelatih terbaik bakal terus berlanjut, tetapi saya bisa memastikan pada anda bahwa Valverde ingin memainkan gaya bermain yang sama. Saya berada di ruang ganti dan saya tahu apa yang dia katakan pada kami," tutup Pique.
Komentar Gerard Pique itu mengacu pada rumor simpang siur dewasa ini. Kabarnya, kegagalan Barcelona di Liga Champions itu telah membuka pintu keluar Ernesto Valverde.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01
LATEST UPDATE
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04