3 Penyebab Timnas Indonesia U-23 Gagal Tumbangkan Laos: Finishing Masih Jadi PR

Ari Prayoga | 3 September 2025 22:33
3 Penyebab Timnas Indonesia U-23 Gagal Tumbangkan Laos: Finishing Masih Jadi PR
Aksi Rafael Struick dalam laga Timnas Indonesia U-23 vs Laos di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Rabu (3/9/2025). (c) Wahyu Pratama

Bola.net - Timnas Indonesia U-23 gagal meraih kemenangan pada laga perdana Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2025 setelah ditahan imbang Laos U-23 dengan skor 0-0 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (3/9/2025) malam. Meski tampil dominan, pasukan Garuda Muda kesulitan menembus rapatnya pertahanan lawan.

Hasil ini membuat Indonesia harus puas hanya mengamankan satu poin, sementara Laos berhasil membawa pulang hasil berharga dari laga tandang. Situasi ini sekaligus jadi pengingat bagi skuad asuhan Shin Tae-yong bahwa perjalanan di babak kualifikasi masih panjang dan membutuhkan solusi konkret di lini serang.

Advertisement

Skuad Garuda Muda sebetulnya tampil sangat dominan sepanjang pertandingan. Sementara itu, kubu lawan hanya bisa bertahan secara total di area permainannya sendiri tanpa memberikan ancaman berarti.

Akhirnya, hingga pertandingan berakhir, tidak ada gol yang mampu dihasilkan kedua kubu pada duel kali ini. Berikut Bola.net menyajikan ulasan soal faktor kegagalan skuad Garuda Muda gagal menang atas Laos U-23.

1 dari 4 halaman

Kesulitan Bongkar Pertahanan

Kesulitan Bongkar Pertahanan

Aksi Arkhan Fikri dalam laga Timnas Indonesia U-23 vs Laos di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Rabu (3/9/2025). (c) Wahyu Pratama

Timnas Indonesia U-23 sebetulnya sangat dominan dalam menguasai bola. Momen ini terjadi sepanjang pertandingan. Namun, skuad asuhan Gerald Vanenburg mengalami kesulitan dalam membongkar pertahanan lawan.

Skuad Garuda Muda seperti tidak bisa mencari solusi untuk bisa menciptakan ancaman berarti di pertahanan lawan. Beberapa upaya penetrasi yang dihasilkan juga masih buntu ketika menghadapi pertahanan rapat Laos U-23.

Beberapa peluang dan ancaman yang dihasilkan skuad Garuda Muda lebih banyak terjadi dari sepakan-sepakan dari luar kotak penalti. Namun, semua serangan yang diupayakan Timnas Indonesia U-23 tak membuahkan hasil.

2 dari 4 halaman

Penyelesaian Akhir

Penyelesaian Akhir

Aksi Jens Raven dalam laga Timnas Indonesia U-23 vs Laos di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Rabu (3/9/2025). (c) Wahyu Pratama

Timnas Indonesia U-23 juga punya sederet momentum yang berpotensi untuk menghasilkan gol, baik pada babak pertama maupun kedua. Namun, skuad Garuda Muda sering melakukan kesalahan dalam area sepertiga akhir.

Padahal, di area inilah yang bakal menentukan akhir dari fase serangan Timnas Indonesia U-23. Namun, Jens Raven dan kawan-kawan tak bisa memaksimalkan momentum di final third ini dengan baik.

Alhasil, ketika bola sudah masuk ke area kotak penalti, skuad Garuda Muda mengalami kebuntuan untuk melahirkan ancaman. Kesalahan umpan juga beberapa kali membuat momen terbuang percuma.

3 dari 4 halaman

Lawan Minim Ancaman

Lawan Minim Ancaman

Aksi Robi Darwis dalam laga Timnas Indonesia U-23 vs Laos di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Rabu (3/9/2025). (c) Wahyu Pratama

Sebetulnya, Timnas Indonesia U-23 cukup beruntung karena tak mendapatkan ancaman berarti dari Timnas Laos U-23. Kubu lawan memang menghadapi kesulitan yang amat konstan sepanjang pertandingan.

Ketika melancarkan serangan balik, Laos U-23 sering mengambil kesalahan keputusan. Padahal, dalam beberapa momen, mereka seharusnya bisa menciptakan peluang yang membahayakan pertahanan Garuda Muda.

Namun, karena melakukan kesalahan-kesalahan umpan, beberapa momentum transisi dari Laos sering terhenti di tengah jalan. Padahal, jika bisa klinis dalam melakukan final pass, gawang skuad Garuda bisa terancam.

Disadur dari Bola.com (Radifa Arsa, Wiwig Prayugi) 3 September 2025

LATEST UPDATE