4 Fakta Unik Zulkifli Syukur: Jebolan Piala AFF 2010 yang Bakal Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Serafin Unus Pasi | 4 Februari 2025 19:49
4 Fakta Unik Zulkifli Syukur: Jebolan Piala AFF 2010 yang Bakal Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Asisten pelatih Persela Lamongan, Zulkifli Syukur (c) Dok. Persela Lamongan

Bola.net - Zulkifli Syukur mendapatkan kesempatan yang langka. Pelatih Persela Lamongan di Pegadaian Liga 2 2024/2025 itu diseleksi menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia.

PSSI ingin pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert untuk mencari dua asisten pelatih lokal. Zulkifli punya kans besar untuk mengisi salah satunya.

Advertisement

"Alhamdulillah atas kesempatan yang sudah di berikan dalam sesi interview dengan staff pelatih Timnas Indonesia," ujar Zulkifli.

"Ini adalah kesempatan yang sangat berharga dalam perjalanan karier saya. Tidak semua orang bisa mendapatkannya. Terima kasih PSSI, Pak Erick Thohir, dan staff coaches Patrick Kluivert," katanya menambahkan.

1 dari 4 halaman

1. Karier Zulkifli Syukur di Timnas Indonesia

Zulkifli pernah menjadi andalan Timnas Indonesia saat masih bermain menjadi bek sayap kanan. Sosok berusia 40 tahun itu punya jumlah 32 penampilan dengan Skuad Garuda pada 2010-2014 sesuai data Transfermarkt.

Zulkifli tampil untuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 dan 2014, Kualifikasi Piala Dunia 2014, sampai Kualifikasi Piala Asia 2015. Penampilan terakhirnya terjadi pada 15 November 2014 saat kalah 0-2 dari Suriah dan menjadi kapten.

2 dari 4 halaman

2. Karier Zulkifli Syukur sebagai Pemain

Zulkilfi mengawali kariernya sebagai pesepak bola bersama Persim Minahasa pada 2005. Sesudahnya, ia hijrah ke Pupuk Kaltim pada 2006, ke Arema FC pada 2018, sampai ke Persib Bandung pada 2011.

Usai itu, Zulkifli bermain untuk Mitra Kukar pada 2012, Borneo FC pada 2016, PSM Makassar pada 2017, Sriwijaya FC pada 2019, dan Adhyaksa FC pada 2022 sebelum pensiun pada 2023.

3 dari 4 halaman

3. 2 Gelar Juara di Level Klub

Zulkifli punya gelar yang lengkap di level klub. Dari mulai juara Liga Indonesia bersama Arema FC, Copa Indonesia dengan PSM Makassar, sampai turnamen Piala Jenderal Sudirman untuk Mitra Kukar.

Zulkifli mengantar Arema FC sebagai kampiun Indonesia Super League 2009/10, membawa Arema FC ke takhta tertinggi Copa Indonesia 2018/19, dan mempersembahkan Piala Jenderal Sudirman 2015 kepada Mitra Kukar.

4 dari 4 halaman

4. Karier Melatih Zulkifli Syukur

Zulkifli memulai karier kepelatihannya dengan menjadi asisten pelatih Adhyaksa FC pada 2022-2023. Usai itu, ia menjadi pelatih PON Sulteng untuk PON 2024 pada 2023-2024.

Kiprah Zulkifli di Persela diawali sebagai asisten pelatih pada Juli-September 2024. Pemegang lisensi kepelatihan A AFC ini menjadi pelatih Laskar Joko Tingkir pada September 2024.

Zulkifli membawa Persela ke babak delapan besar Pegadaian Liga 2. Torehannya sebagai pelatih cukup mantap dengan catatan tujuh kemenangan, tujuh kali seri, dan dua kekalahan dalam 16 laga.

(Bola.net/Fitri Apriani)

LATEST UPDATE