Head to Head Timnas Indonesia vs Bahrain: Misi Balas Dendam di GBK!
Editor Bolanet | 25 Maret 2025 13:15
Bola.net - Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Timnas Bahrain pada 25 Maret 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pukul 20.45 WIB menjadi sorotan utama para penggemar sepak bola. Laga ini merupakan lanjutan dari matchday ke-8 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang sangat menentukan bagi kedua tim.
Head to head Indonesia vs Bahrain menunjukkan bahwa kedua tim memiliki sejarah pertemuan yang cukup menarik. Dalam beberapa tahun terakhir, hasil pertemuan sering kali berakhir dengan ketegangan dan drama, yang membuat laga ini semakin dinanti-nanti.
Timnas Indonesia, yang saat ini berada dalam masa transisi kepelatihan, bertekad untuk meraih kemenangan demi memperbaiki posisi di klasemen. Sementara itu, Timnas Bahrain datang dengan motivasi tinggi setelah menjadi juara Piala Teluk pada Januari 2024.
Head to Head Indonesia vs Bahrain: Sejarah yang Berimbang

Secara historis, kedua tim telah bertemu delapan kali dengan catatan yang cukup berimbang. Indonesia menang dua kali, Bahrain tiga kali, dan tiga pertemuan lainnya berakhir imbang.
Pertemuan paling berkesan terjadi di Piala Asia 2007, ketika Indonesia mengalahkan Bahrain 2-1 lewat gol Budi Sudarsono dan Bambang Pamungkas. Namun, Bahrain juga pernah membalasnya dengan kemenangan telak 10-0 pada 2012.
Dalam laga terakhir Oktober 2024, kedua tim bermain imbang 2-2. Hasil ini membuat pertandingan nanti di SUGBK semakin panas, mengingat kedua tim sama-sama ingin mempertahankan peluang lolos.
Kedua tim memiliki pengalaman yang berbeda dalam menghadapi satu sama lain, dan hasil-hasil ini akan menjadi motivasi tersendiri bagi Timnas Indonesia untuk meraih kemenangan di kandang sendiri.
Kondisi Terkini Timnas Indonesia dan Bahrain
Timnas Indonesia baru saja menelan kekalahan 5-1 dari Australia, meski sempat mendominasi penguasaan bola. Kekalahan ini membuat mereka harus bangkit cepat untuk menghadapi Bahrain.
Di sisi lain, Bahrain juga sedang tidak dalam performa terbaik setelah kalah 0-2 dari Jepang. Namun, mereka tetap berbahaya karena baru saja meraih gelar juara Piala Teluk 2024.
Kekuatan utama Bahrain terletak pada serangan balik dan ketajaman pemain seperti Mohamed Marhoon, yang mencetak gol penyama kedudukan di pertemuan sebelumnya.
Timnas Indonesia harus memanfaatkan keunggulan bermain di kandang sendiri. Dukungan suporter di SUGBK bisa menjadi faktor penentu untuk membangkitkan motivasi para pemain.
Selain itu, performa Ole Romeny akan jadi kunci. Gelandang yang tampil gemilang melawan Australia diharapkan bisa kembali menjadi pengendali serangan Garuda.
Catatan Pertemuan Indonesia vs Bahrain
Berikut Head to Head Timnas Indonesia vs Bahrain selengkapnya:
- (27/8/1980) Indonesia 3-2 Bahrain
- (11/6/1982) Indonesia 1-1 Bahrain
- (19/6/1988) Bahrain 0-0 Indonesia
- (25/7/2004) Bahrain 3-1 Indonesia
- (10/7/2007) Indonesia 2-1 Bahrain
- (6/9/2011) Indonesia 0-2 Bahrain
- (29/2/2012) Bahrain 10-0 Indonesia
- (10/10/2024) Bahrain 2-2 Indonesia
Jika berhasil meraih kemenangan, Indonesia berpeluang besar lolos ke Piala Dunia atau setidaknya mempertahankan posisi untuk babak berikutnya. Namun, kegagalan meraih poin bisa membuat perjuangan lolos ke Piala Dunia 2026 semakin berat.
Semua Tentang Timnas Indonesia
- Kobaran Semangat Joey Pelupessy: Debut yang Dinanti, Harapan yang Ingin Diraih
- Timnas Bahrain: Parkir Bus atau Gaspol di SUGBK?
- Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 - 25 Maret 2025
- Perpanjang Kontrak di Ajax, Tristan Gooijer Masih Buka Peluang Perkuat Timnas Indonesia
- Hitung-hitungan Ranking FIFA Timnas Indonesia Jika Menang atas Bahrain: Rebut 16 Poin Itu!
- Klasemen Timnas Indonesia Menjelang Laga vs Bahrain: Bagaimana Posisi Terkini Grup C?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55







