PSSI Berharap Investigasi FIFA Segera Selesai
Editor Bolanet | 22 April 2012 22:46
Penanggung Jawab Tim Nasional Indonesia, Bernhard Limbong mengatakan, besar kemungkinan jika pengumuman akan dilakukan pada pertengahan Mei mendatang.
Tim investigasi FIFA memamg belum menyelesaikan pekerjaannya karena masih harus menginvestigasi para pemain Bahrain dan pihak Iran. Namun, ada informasi dari FIFA yang menyebutkan jika pada pertengahan Mei, semua informasi sudah didapatkan. Dengan demikian, kita dapat berharap agar persoalan ini cepat selesai, ungkap Limbong kepada .
Pada laga yang digelar di Manama Stadium, Bahrain tersebut, Indonesia menurunkan para pemain muda guna memberikan pengalaman bertanding internasional. Namun hasilnya, skuad yang mayoritas berasal dari kompetisi Indonesian Premier League (IPL), justru takluk dengan skor telak hingga 10-0.
Alhasil, sang pelatih Aji Santoso, menilai ada ketidakwajaran dengan skor yang terjadi hingga melontarkan kalimat ada uang terlibat di sini, ditujukan kepada perangkat pertandingan Indonesia-Bahrain, wasit Andre Haddad dan komisioner pertandingan Manirul Islam.
Apesnya, asisten wasit Birak Ziad memberi tahu wasit Andre Haddad bahwa Aji telah mengeluarkan pernyataan tidak menyenangkan hingga akhirnya harus mendaptkan kartu merah dari Andre Haddad pada menit ke-75. Tidak hanya itu, Aji juga dilarang mendampingi tim nasional selama empat pertandingan internasional plus denda sekitar Rp 60 juta.
Aji Santoso dianggap terbukti melanggar pasal 48 kode disiplin FIFA tentang melontarkan pernyataan menyerang perangkat pertandingan.
Namun kita patut bersyukur. Sebab, FIFA tidak menutup mata pada kejanggalan-kejanggalan yang terjadi. Terbukti, mereka membentuk tim khusus untuk menginvestigasi adanya dugaan main mata dalam laga tersebut, papar Limbong.
Di bagian lainnya, Limbong menegaskan jika PSSI terus mengajak pemain yang merumput di Indonesia Super League (ISL) untuk ikut pemusatan latihan timnas senior di Yogyakarta. Dengan demikian, kekuatan timnas akan semakin baik.
Membela negara adalah kewajiban warganya. Sehingga, apa pun kondisi, harus selulu siap dan bersedia. Semua pihak harus berpikir bijaksana demi kepentingan nasional, kata Limbong.
Selain para pemain asal ISL, juga membidik beberapa pemain yang merumput di luar negeri, diantaranya Syamsir Alam, Yandi Sofyan, Yericho Cristiantoko, Alfin Tuasalamony, Arthur Irawan, Toni Cussel dan Stefano dan Lilipaly.
Kami terus menjalankan komunikasi dengan semua pihak. Meski mayoritas pemain tersebut sudah menyatakan keberatan, namun PSSI tidak mudah menyerah. Semoga saja, meraka akhirnya bersedia memberikan izin para pemainnya, tutupnya. (esa/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Pelatih Prancis Soal Cedera Dembele-Doue: PSG Bukan Lawan Kami
Piala Dunia 9 September 2025, 13:02 -
Prediksi Ekuador vs Argentina 10 September 2025
Piala Dunia 9 September 2025, 12:38 -
Kontribusi Susilo Bambang Yudhoyono di Dunia Olahraga Lewat Tim Voli Putra LavAni
Voli 9 September 2025, 11:59 -
Tak Sekadar Tumpul, Ini Kata Kluivert Soal Serangan Indonesia vs Lebanon
Tim Nasional 9 September 2025, 11:39 -
Nasib Gerald Vanenburg Dipertaruhkan di Laga Hidup-Mati Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 9 September 2025, 11:28 -
Pekerjaan Tersulit Itu Menjadi Kiper MU, Mampukah Senne Lammens Mengembannya?
Liga Inggris 9 September 2025, 11:26 -
Timnas Indonesia Perlu Lebih Berani dan Kreatif di Lini Tengah dan Depan
Tim Nasional 9 September 2025, 11:13 -
Ranking 9 Blunder Andre Onana di MU, Nomor 1 Masih Membekas di Fans Setan Merah
Liga Inggris 9 September 2025, 11:00 -
Membandingkan Hasil Indonesia, Arab Saudi, dan Irak di FIFA Matchday September 2026
Tim Nasional 9 September 2025, 10:45
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48