
Bola.net - Laga Copa Libertadores antara San Jose kontra Corinthians (20/02) berujung kisruh, setelah seorang bocah berusia 14 tahun tewas terkena suar/flare dari suporter klub yang dihuni Alexandre Pato tersebut.
Bocah Bolivia yang tidak disebutkan namanya itu langsung tewas seketika, kala flare yang dilempar suporter Corinthians mengenai mata korban dan menembus bagian tengkorak kepalanya. Dokter lokal yang menangani, Dr Jose Maria Vargas turut memberikan pernyataan mengenai insiden brutal tersebut.
"Terdapat bagian dari otaknya yang hilang, dan pecahan flare menembus bagian tengkorak kepalanya. Jika melihat kerusakan ini, bisa dipastikan bocah tersebut tewas seketika." ujar Maria Vargas seperti dilansir The Guardian.
Dengan adanya insiden tragis itu, polisi Bolivia telah menginvestigasi beberapa suporter Corinthians yang diduga sebagai pelaku pelemparan flare, hingga mengakibatkan seorang bocah tewas.
Mengetahui olah para suporter klubnya, direktur Corinthians, Edu Gaspar mengeluarkan klarifikasi mengenai insiden tragis tersebut, serta berencana memberikan bantuan moril kepada keluarga korban.
"Sungguh ini adalah kejadian yang memalukan, serta tragis. Kami akan berusaha memberikan bantuan sebisa kami untuk keluarga korban. Selain itu, tidak ada yang bisa kami lakukan untuk mengekspresikan rasa penyesalan kami." ungkap Gaspar seusai pertandingan yang berkesudahan imbang 1-1. (grdn/rdt)
Bocah Bolivia yang tidak disebutkan namanya itu langsung tewas seketika, kala flare yang dilempar suporter Corinthians mengenai mata korban dan menembus bagian tengkorak kepalanya. Dokter lokal yang menangani, Dr Jose Maria Vargas turut memberikan pernyataan mengenai insiden brutal tersebut.
"Terdapat bagian dari otaknya yang hilang, dan pecahan flare menembus bagian tengkorak kepalanya. Jika melihat kerusakan ini, bisa dipastikan bocah tersebut tewas seketika." ujar Maria Vargas seperti dilansir The Guardian.
Dengan adanya insiden tragis itu, polisi Bolivia telah menginvestigasi beberapa suporter Corinthians yang diduga sebagai pelaku pelemparan flare, hingga mengakibatkan seorang bocah tewas.
Mengetahui olah para suporter klubnya, direktur Corinthians, Edu Gaspar mengeluarkan klarifikasi mengenai insiden tragis tersebut, serta berencana memberikan bantuan moril kepada keluarga korban.
"Sungguh ini adalah kejadian yang memalukan, serta tragis. Kami akan berusaha memberikan bantuan sebisa kami untuk keluarga korban. Selain itu, tidak ada yang bisa kami lakukan untuk mengekspresikan rasa penyesalan kami." ungkap Gaspar seusai pertandingan yang berkesudahan imbang 1-1. (grdn/rdt)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bolatainment 21 Oktober 2025 15:47
Battle of WAGs Liga Champions 2025/2026: Arsenal vs Atletico Madrid
-
Bolatainment 17 Oktober 2025 10:57
Terbuang dari Skuad Real Madrid, Endrick Malah Liburan Bareng Istri ke Maroko
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 14:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:02
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
BERITA LAINNYA
-
bolatainment 21 Oktober 2025 15:47
-
bolatainment 17 Oktober 2025 17:38
-
bolatainment 17 Oktober 2025 15:14
-
bolatainment 17 Oktober 2025 14:41
-
bolatainment 17 Oktober 2025 10:57
-
bolatainment 15 Oktober 2025 14:55
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...