
Bola.net - - Pasangan bulutangkis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mendapatkan bonus uang ratusan juta dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Bonus tersebut diberikan karena pasangan yang dijuluki The Daddies itu berhasil menjuarai All England 2019.
Masing-masing dari Ahsan/Hendra memperoleh bonus uang sebesar Rp 240 juta. Sementara sang pelatih, Herry Iman Pierngadi mendapatkan Rp.124 juta.
Penyerahan bonus secara simbolis diberikan oleh Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng, Tangerang, Minggu (17/3) malam. Isnanta mewakili Menteri pemuda dan olahraga (Menpora), Imam Nahrawi yang tidak bisa hadir pada acara penyambutan ini.
"Kemenpora sangat mengapresiasi dan bangga bahwa lagi-lagi bulutangkis menghadirkan sebuah kebanggaan untuk masyarakat Indonesia. Kebangganan ini tentu tidak hanya kali ini, tapi kali ini cukup bergengsi karena All England, sebuah kejuaraan yang memang cukup tua dan cukup besar, bahkan mungkin ini terbesar di sepanjang sejarah karena di samping Olimpiade dan kejuaraan dunia, All England lebih eksis dan lebih dikenal oleh masyarakat di seluruh dunia," ujar Isnanta.
"Kali ini Ahsan dan Hendra telah membuktikan bahwa di umur yang dikategorikan senior ternyata masih eksis. Kenapa saya begitu mengapresiasi karena tentu akan menginspirasi generasi muda kita. Kalau yang senior saja bisa menjaga performa, dan kondisi fisiknya. Statisme tingkatan, ternyata kemenangan bisa diraih karena kematangan, karena konsistensi dalam menjaga fisik, teknik, taktik, strategi, mental dan sebagainya," katanya menambahkan.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters
Sambutan PBSI
Tak hanya dari pihak pemerintah, kedatangan Ahsan/Hendra juga disambut oleh Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Wiranto. Pria yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) ini berharap prestasi keduanya dapat mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia di mata dunia.
"Hari ini kita merasa sangat berbahagia karena cita-cita kita untuk kembali membangkitkan suatu semangat untuk mengembalikan suplemasi perbulutangkisan dunia di Indonesia ini sudah berhasil, belum sepenuhnya berhasil tapi sudah mendekati. Terbukti di 2017, kita sudah bisa menghadirkan 37 juara dunia dalam event-event dunia. Lalu di 2018, lebih besar lagi yaitu 56. Dan untuk tahun ini, sekarang baru 8, tapi mudah-mudahan akan terus bertambah agar kembali mengembalikan suplemasi bulu tangkis dunia di Indonesia," tuturnya.
"Memang perjuangan tidak mudah karena sengitnya persaingan diantara negara-negara perbulutangkisan dunia, tetapi saya bersukur bahwa hari ini kembali kita dapat membuktikan di All England bahwa kita masih bisa menyabet satu gelar ganda putra. Ahsan/Hendar kembali dapat memberikan pengabdian terbaik. Mudah-mudahan ini merupakan suatu pemacu dan pemicu bagi atlet yang lain," imbuh Wiranto.
Video Menarik
Berita video mengenai lima momen terbaik yang terjadi selama turnamen bergengsi All England 2019.
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
BERITA LAINNYA
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:34
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 27 Agustus 2025 08:35
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...