
Bola.net - Pelatih bulu tangkis ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, tak puas atas performa Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di SEA Games 2019. Ia pun memberi peringatan keras agar Fajar/Rian segera memperbaiki diri supaya tak tersusul ganda-ganda di bawah mereka.
Fajar/Rian sejatinya diandalkan mendulang medali emas di nomor perorangan SEA Games 2019. Sayang, keduanya justru tampil tak maksimal. Fajar/Rian justru terhenti di babak perempat final setelah kalah dari ganda Thailand, Bodin Isara/Maneepong Jongjit.
Mereka gagal membawa pulang medali. Indonesia akhirnya mendapat medali emas nomor perorangan dari ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Bisa Tersalip Ganda Lainnya
Ganda putra nomor dua dunia tersebut juga tampil tak maksimal pada nomor beregu. Mereka tak menyumbang poin pada laga final melawan Malaysia. Fajar/Rian kalah dari ganda putra Malaysia, Aaron Chia Teng Fong/Soh Wooi Yik, dengan skor 17-21 dan 13-21.
“Buat Fajar/Rian penampilan mereka tidak baik dan terus merosot. Mereka harus memperbaiki semuanya. Baik dari segi teknik, mental dan semuanya," kata Herry IP, melalui rilis dari PBSI, Selasa (10/12/2019).
"Kalau tak memperbaiki diri, tahun depan mereka bisa tersusul Wahyu/Ade atau bahkan sama Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Tahun depan terus terbuka. Siapa yang tak bisa memanfaatkan kesempatannya, bisa jadi tersusul dengan pemain-pemain lapis lain," imbuh Herry.
Kualitas Permainan Tak Sesuai
Herry sangat kecewa terhadap penampilan Fajar/Rian di SEA Games 2019. "Ini peringatan buat mereka sendiri. Mereka saat ini sudah masuk lima besar dunia, tapi kualitas permainannya masih kurang sesuai. Saya kecewa sekali dengan penampilan mereka di SEA Games saat ini,” jelas Herry.
Herry juga membeberkan beberapa kekurangan Fajar/Rian yang harus segera dievaluasi dan diperbaiki supaya bisa tampil lebih baik pada tahun depan.
“Kepercayaan diri mereka masing-masing harus ditingkatkan. Waktu beregu penampilan Rian di bawah performa sekali. Begitu main perorangan sudah lumayan, tapi gantian Fajar yang kurang. Jadi gantian terus. Dua-duanya harus introspeksi diri masing-masing,” tutupnya.
Disadur dari: Bolacom/Penulis: Yus Mei Sawitri/Editor: Yus Mei Sawitri/Dipublikasi: 10 Desember 2019
Baca Juga:
- Jadwal Indonesia di SEA Games 2019: Selasa, 10 Desember
- SEA Games: Prediksi Final Timnas Indonesia U-22 vs Vietnam 10 Desember 2019
- Jelang Final SEA Games 2019, Lima Pilar Timnas Indonesia U-22 Unggah Pesan Penuh Motivasi
- Fakta-fakta Menarik Zulfiandi yang Sukses Bawa Timnas Indonesia U-22 Masuk Final SEA Games 2019
- Kebiasaan Timnas Indonesia U-22 Latihan Pagi Hari Bikin Jurnalis Vietnam Penasaran
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:22
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
BERITA LAINNYA
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:34
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 28 Agustus 2025 09:20
-
bulutangkis 27 Agustus 2025 08:35
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...