5 Alasan AC Milan Bisa Kalahkan Liverpool: Penyerang Nyetel, The Reds Lagi Kaget

5 Alasan AC Milan Bisa Kalahkan Liverpool: Penyerang Nyetel, The Reds Lagi Kaget
Theo Hernandez dan Rafael Leao merayakan gol pada laga AC Milan vs Venezia di pekan ke-4 Serie A 2024/2025 (c) AP Photo/Antonio Calanni

Bola.net - Liga Champions 2024/2025 baru memasuki pekan pertama dan fans akan langsung dimanjakan dengan sejumlah big match, termasuk laga AC Milan vs Liverpool.

Rabu 18 September 2024, Milan bakal meladeni Liverpool di matchday 1 UCL musim ini. Pertandingan dimainkan di San Siro, kick-off jam 02.00 dini hari WIB.

Laga ini jelas mencuri perhatian banyak fans Liga Champions. Milan dan Liverpool punya hubungan romantis di UCL, rivalitas yang sudah berjalan selama puluhan tahun.

Kali ini, Milan bakal bermain di kandang. Tentu mereka sedikit diunggulkan daripada tim tamu, Liverpool. Pertandingan bakal sengit, mengingat kekuatan kedua tim hampir setara.

Paling tidak, ada 5 alasan Milan bisa mengalahkan Liverpool di pertandingan ini, meski tentu duel-duel di lapangan tidak akan mudah. Apa saja? Scroll ke bawah, Bolaneters!

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 5 halaman

1. Milan Lebih Baik Setelah Jeda

1. Milan Lebih Baik Setelah Jeda

Theo Hernandez dan Rafael Leao merayakan gol pada laga AC Milan vs Venezia di pekan ke-4 Serie A 2024/2025 (c) AP Photo/Antonio Calanni

Pertandingan liga baru kembali bergulir akhir pekan lalu, setelah terhenti dua pekan selama jeda internasional. Dan untungnya, Milan langsung main bagus di laga come back tersebut.

Sebelumnya, Milan memang memulai musim ini dengan buruk. Mereka hanya dua kali imbang dan sekali kalah dalam tiga laga awal Serie A 2024/2025.

Diyakini bahwa skuad Milan sekarang masih beradaptasi dengan pelatih baru, Paulo Fonseca. Untungnya, akhir pekan lalu mereka bangkit menghajar Venezia 4-0. Milan sekarang punya momentum.

2 dari 5 halaman

2. Rekor Apik Milan Lawan Tim Inggris

2. Rekor Apik Milan Lawan Tim Inggris

Trofi Liga Champions. (c) AP Photo/Gregorio Borgia

Milan juga punya catatan apik sendiri ketika berhadapan dengan tim-tim Inggris di panggung Liga Champions.

Tercatat, Rossoneri tidak pernah kalah dalam empat pertandingan UCL terakhir kontra tim Inggris. Artinya, rekor tersebut bisa jadi modal apik untuk pertandingan ini.

Milan sendiri punya riwayat panjang pertemuan dengan Liverpool. Mereka boleh percaya diri saat bermain di San Siro.

3 dari 5 halaman

3. Magis San Siro

3. Magis San Siro

Stadion San Siro atau Giuseppe Meazza (c) AP Photo

Bagaimanapun, Milan akan bermain kandang di pertandingan ini, faktor tersebut jelas tidak bisa diabaikan begitu saja. Ada pengaruh suporter yang hadir langsung di stadion.

San Siro adalah salah satu stadion paling megah di Eropa dan Liverpool sekarang datang dengan skuad yang relatif muda. Milan bisa mengharapkan dukungan langsung dari fans.

4 dari 5 halaman

4. Penyerang Milan Makin Nyetel

4. Penyerang Milan Makin Nyetel

Selebrasi gol Christian Pulisic pada laga AC Milan vs Venezia di pekan ke-4 Serie A 2024/2025 (c) AP Photo/Antonio Calanni

Berkaca pada pertandingan terakhir, Fonseca sepertinya sudah menemukan formula lini serang yang paling tepat untuk skuad Milan sekarang.

Dia bisa mengandalkan trio Christian Pulisic, Rafael Leao, dn Tammy Abraham. Ketiganya tampak bisa bekerja sama dengan baik, juga bisa berkontribusi.

Pulisic diprediksi tengah memasuki masa keemasan kariernya di Milan. Leao masih sebaik biasanya. Dan Tammy datang sebagai pemain baru yang memoles lini serang Milan.

5 dari 5 halaman

5. Liverpool Telan Kekalahan Mengejutkan

5. Liverpool Telan Kekalahan Mengejutkan

Reaksi pemain Liverpool setelah Callum Hudson-Odoi dari Nottingham Forest mencetak gol. (c) AP Photo/Rui Vieira

Akhir pekan lalu, Liverpool kalah mengejutkan dari Nottingham Forest (0-1). Mereka main lebih baik, lebih banyak menyerang, tapi berujung kalah.

Ini adalah kekalahan pertama The Reds di era Arne Slot dan dampaknya bisa lebih besar dari yang terlihat. Slot pelatih baru yang masih harus menghadapi banyak kejutan.

Kontra Milan, The Reds bisa saja bangkit, tapi bisa juga sebaliknya mereka justru semakin kesulitan.