Anfield Runtuh! Rekor Memalukan Sejak 1953, Liverpool Dibantai PSV, Arne Slot Buat Pengakuan Menyakitkan

Anfield Runtuh! Rekor Memalukan Sejak 1953, Liverpool Dibantai PSV, Arne Slot Buat Pengakuan Menyakitkan
Curtis Jones, Ryan Gravenberch, dan Alexis Mac Allister tampak kecewa setelah Liverpool kebobolan gol keempat dari pemain PSV, Couhaib Driouech pada laga Liga Champions di Anfield. (c) AP Photo/Jon Super

Bola.net - Liverpool kembali menelan kekalahan memalukan di kandang sendiri. Skuad Arne Slot dihajar habis oleh PSV Eindhoven di panggung Liga Champions, Kamis (27/11/2025) dini hari WIB.

Laga lanjutan Liga Champions itu berakhir dengan skor telak 4-1. The Reds benar-benar hancur lebur di hadapan pendukungnya.

Pelatih Arne Slot mengaku sangat terpukul melihat hasil tragis ini. Ia tak menyangka timnya bisa runtuh begitu cepat.

Slot pun memberikan pengakuan jujur pasca pertandingan usai. Situasi ruang ganti Liverpool kini semakin suram.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 5 halaman

Emosi Negatif Memuncak

Emosi Negatif Memuncak

Arne Slot memberikan instruksi pada skuad Liverpool di laga lawan Nottingham Forest, Sabtu (22/11/2025). (c) AP Photo/Ian Hodgson

Liverpool sebenarnya sempat tampil menjanjikan di babak pertama. Mereka mampu menahan imbang lawan saat turun minum.

Namun, babak kedua berubah menjadi bencana total bagi tuan rumah. Slot tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya.

"Emosinya sangat negatif dan kecewa," ujar Slot kepada TNT Sports.

Sang pelatih menyoroti cara timnya kebobolan gol-gol mudah.

"Melihat cara kami kebobolan gol, tapi saya harus positif soal reaksi saat tertinggal 1-0," lanjutnya.

"Kami bermain bagus sampai babak pertama usai," tambah Slot.

Pertandingan Selanjutnya
UEFA Champions League UEFA Champions League | 27 November 2025
Liverpool Liverpool
03:00 WIB
PSV Eindhoven PSV Eindhoven
2 dari 5 halaman

Kejutan yang Tak Terduga di Babak Kedua

Kejutan yang Tak Terduga di Babak Kedua

Reaksi para pemain Liverpool setelah pertandingan Liga Champions melawan PSV, Kamis, 27 November 2025. (c) AP Photo/Jon Super

Kekalahan telak ini benar-benar di luar prediksi semua orang. Slot bahkan kaget timnya bisa kebobolan empat gol.

Padahal, Liverpool sempat memiliki momentum untuk membalikkan keadaan. Namun, PSV justru tampil lebih klinis.

"Kami punya peluang untuk unggul 2-1," kata pelatih asal Belanda itu.

"Dan saat babak pertama, tidak ada yang menyangka kami akan kalah 4-1," tegasnya.

3 dari 5 halaman

Pertahanan Rapuh Cetak Sejarah Buruk

Pertahanan Rapuh Cetak Sejarah Buruk

Ekspresi pemain Liverpool usai kalah 0-3 dari Nottingham pada laga pekan ke-12 Premier League 2025/2026 (c) AP Photo/Ian Hodgson

Lini belakang Liverpool sedang dalam performa terburuknya. Blunder Virgil van Dijk memperparah situasi tim.

Statistik menunjukkan pertahanan mereka sangat keropos. Rekor buruk era 1950-an kini terulang kembali.

Liverpool kebobolan minimal tiga gol dalam tiga laga terakhir. Slot ditanya bagaimana cara menghentikan tren negatif ini.

"Satu-satunya jalan adalah melaluinya," jawab Slot dengan nada serius.

"Kami harus menghadapi posisi kami sekarang dan berjuang sangat keras," serunya.

4 dari 5 halaman

Krisis Kemenangan The Reds

Kekalahan ini menambah panjang daftar penderitaan Liverpool. Mereka sudah kalah sembilan kali dari 12 laga terakhir.

Posisi mereka di klasemen Eropa pun terjun bebas. Liverpool kini terdampar di peringkat ke-13 fase liga.

Slot berharap mental pemainnya tidak semakin hancur. Ia ingin timnya berhenti memberi gol mudah pada lawan.

"Akan menyenangkan jika setiap saat, kami tidak terkena pukulan karena kebobolan gol," tutupnya.

5 dari 5 halaman

Statistik Horor 70 Tahun

Kekalahan ini membuka luka sejarah yang sangat lama bagi klub. Liverpool mencatatkan rekor terburuk dalam 12 laga terakhir.

The Reds menelan sembilan kekalahan di semua kompetisi. Catatan kelam ini menyamai rekor buruk musim 1953/1954 silam.

Lebih parah lagi, margin kekalahan mereka sangat mencolok mata. Tiga laga beruntun kalah dengan selisih tiga gol atau lebih.

Ini adalah kejadian pertama kalinya sejak Desember 1953. Pertahanan mereka benar-benar jadi bulan-bulanan lawan.

Keangkeran Anfield kini seolah hilang tak berbekas. Mereka kalah empat kali dari enam laga kandang terakhir.

Jumlah itu setara dengan total kekalahan dalam 69 laga sebelumnya. Benteng pertahanan Arne Slot sedang dalam kondisi darurat.