
Bola.net - Patrice Evra menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Juventus. Evra merasa beruntung karena sudah diterima untuk bergabung bersama Juve serta mendapat kesempatan bermain reguler di bawah asuhan Massimiliano Allegri.
Untuk membalas kepercayaan yang sudah diberikan Juventus, Evra bakal memberikan yang terbaik demi membantu tim. Ia merasa optimis lantaran sudah memiliki banyak pengalaman.
"Saya menjalani musim pertama di Juve. Saat bergabung, saya diberitahu bahwa target kami adalah meraih Scudetto dan gelar juara Liga Champions. Saya ingin berterima kasih kepada Max Allegri dan Fabio Paratici yang membawa saya ke klub ini. Sekarang saya ingin membantu Juve dengan pengalaman saya," terang Evra kepada Sky Sport Italia.
Evra juga mengatakan bahwa adaptasi yang dijalaninya di Italia tidak mudah. Setelah lama membela Manchester United, Evra harus membiasakan diri lagi dengan lingkungan dan liga yang baru.
"Banyak orang yang salah mengira level sepakbola Italia. Sepakbola di sini memiliki filosofi yang berbeda dibanding negara lain. Sebagai pemain, anda harus siap secara psikologis untuk bermain di Italia. Saya tak akan cari alasan, awalnya saya memang mengalami syok. Tapi akhirnya saya bisa beradaptasi dengan situasi baru," imbuhnya. [initial]
(foti/hsw)
Untuk membalas kepercayaan yang sudah diberikan Juventus, Evra bakal memberikan yang terbaik demi membantu tim. Ia merasa optimis lantaran sudah memiliki banyak pengalaman.
"Saya menjalani musim pertama di Juve. Saat bergabung, saya diberitahu bahwa target kami adalah meraih Scudetto dan gelar juara Liga Champions. Saya ingin berterima kasih kepada Max Allegri dan Fabio Paratici yang membawa saya ke klub ini. Sekarang saya ingin membantu Juve dengan pengalaman saya," terang Evra kepada Sky Sport Italia.
Evra juga mengatakan bahwa adaptasi yang dijalaninya di Italia tidak mudah. Setelah lama membela Manchester United, Evra harus membiasakan diri lagi dengan lingkungan dan liga yang baru.
"Banyak orang yang salah mengira level sepakbola Italia. Sepakbola di sini memiliki filosofi yang berbeda dibanding negara lain. Sebagai pemain, anda harus siap secara psikologis untuk bermain di Italia. Saya tak akan cari alasan, awalnya saya memang mengalami syok. Tapi akhirnya saya bisa beradaptasi dengan situasi baru," imbuhnya. [initial]
(foti/hsw)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:03
LATEST UPDATE
-
News 22 Oktober 2025 10:58
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:57
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:44
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:07
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...