Final Liga Champions 2005: Kekalahan Terburuk AC Milan

Final Liga Champions 2005: Kekalahan Terburuk AC Milan
Ricardo Kaka berduel dengan Steven Gerrard di final Liga Champions 2005. (c) ist

Bola.net - - Final Liga Champions, 2005, Istanbul, AC Milan kontra Liverpool. Skor 3-3 di waktu normal, pertandingan memasuki babak penalti dan Liverpool berhasil meraih juara. Kekalahan tersebut merupakan tamparan keras bagi Ricardo Kaka yang menyebut hasil itu sebagai kekalahan terburuk sepanjang kariernya.

Betapa tidak, Milan saat itu merupakan salah satu skuat Milan terbaik sepanjang masa. Dida sebagai penjaga gawang, barisan bek yang dikawal Nesta dan Maldini, lini tengah dikuasai Pirlo, Kaka dan Gattuso, dan dua penyerang Hernan Crespo serta Andriy Shevchenko.

Milan memulai laga dengan semangat penuh dan berhasil unggul 3-0 hingga paruh waktu. Tetapi petaka terjadi di babak kedua, Liverpool berhasil membalas tiga gol hanya dalam waktu enam menit. Memori itu pun masih sangat membekas di benak Kaka.

"Kekalahan terburuk dalam karier saya, tidak lain adalah kekalahan Milan dari Liverpool di final Liga Champions," ungkap Kaka kepada tribalfootball.

"Itu adalah salah satu dari malam terberat saya dan di sisi lain juga merupakan pertandingan yang membuat saya banyak belajar. Saya mempelajari bahwa saya tidak akan pernah menguasai kontrol penuh terhadap kekalahan dan kemenangan."

Adapun yang paling mengejutkan dari pertandingan tersebut menurut Kaka adalah saat Milan kebobolan tiga gol hanya dalam enam menit. Padahal menurutnya barisan bek Milan saat itu merupakan yang terbaik (Maldini-Nesta-Stam-Cafu).

"Tim itu adalah salah satu yang terbaik dalam sejarah Rossoneri, salah satu barisan bek terbaik sepanjang masa akan tetapi kebobolan tiga gol dalam enam menit," tandas dia.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.