
Bola.net - Tidak heran apabila Chelsea mendapatkan banyak pujian dari berbagai kalangan. Pasalnya, klub besutan Thomas Tuchel itu menjuarai Liga Champions usai mengalahkan Manchester City pada babak final hari Minggu (30/5/2021).
Pertandingan yang dilangsungkan di Estadio Dragao, Portugal tersebut berlangsung cukup sengit. Chelsea berhasil mencetak gol jelang babak pertama usai lewat Kai Havertz yanda pada laga ini bermain sebagai gelandang serang.
Satu hal yang membuat publik terpukau adalah bagaimana pertahanan Chelsea mampu menetralisir bomber Manchester City yang beranggotakan Riyad Mahrez, Kevin De Bruyne dan Raheem Sterling. Mereka benar-benar tidak buat berdaya.
Sampai peluit panjang dibunyikan, Manchester City hanya mampu menghasilkan satu tembakan tepat sasaran meski memiliki penguasaan bola sebesar 61 persen. Alhasil, the Citizens harus rela melihat trofi jatuh ke pelukan Chelsea.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Pujian untuk Chelsea
Publik pun memberikan apresiasi setinggi langit kepada Chelsea yang mampu bertahan dengan sangat apik di tengah gempuran Manchester City. Taktik yang diterapkan Thomas Tuchel selaku pelatih sampai diguyur banyak pujian.
Salah satu pujian datang dari mantan arsitek Arsenal, Arsene Wenger, yang sekarang menjabat salah satu posisi penting di FIFA. Ia takjub melihat Tuchel mengoperasikan dua pemainnya, Mason Mount dan Kai Havertz.
"Saya harus bilang apa yang dilakukan Tuchel itu bagus, dia memainkan Mount dan Havertz lebih ke dalam ketika bertahan. Sehingga Man City tak bisa menemukan jalan lewat tengah dan harus melebar. Chelsea cukup kuat malam ini," ujarnya kepada beIN Sports.
"Man City mengalami masalah taktik besar yang tak bisa diselesaikan pada malam ini. Mereka tidak seimbang, tidak menemukan permainan untuk memainkan strategi yang tajam, dan Chelsea menghentikan mereka dengan baik," lanjutnya.
Guardiola Masih yang Terbaik
Terlepas dari itu, Wenger tetap menjagokan Josep Guardiola sebagai pelatih terbaik tahun ini di Inggris. Bagaimanapun juga, Guardiola berjasa membawa Manchester City juara Premier League.
"Saya masih akan mengatakan kalau Guardiola baru saja terpilih sebagai pelatih terbaik di Inggris, sebab dia menjuarai Premier League dan mendominasi," tambahnya.
"Final hanyalah stu pertandingan, dan itulah saat anda harus tampil dan memainkan kemampuan terbaik. Hari ini saya harus berkata untuk Man City, masalahnya tidak di situ," pungkasnya.
(beIN Sports)
Baca Juga:
- Sudah Gagal Juara Liga Champions, Manchester City Diejek Eks Manchester United Pula
- Janji Thomas Tuchel ke Roman Abramovich: Chelsea akan Semakin Lapar Juara!
- Setelah Kalah di Tiga Final, Nikmat Bukan Angkat Trofi UCL, Cesar Azpilicueta?
- Captain America Juara Liga Champions! Pulisic Bangganya Bukan Main
- Manchester City 0 vs 1 Chelsea: Pedang The Citizens Tumpul Diadang Perisai The Blues
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
MOST VIEWED
- Kenan Yildiz, Real Madrid, dan Stadion Bernabeu: Mimpi Masa Kecil yang Jadi Kenyataan!
- Jadwal Siaran Langsung Liga Champions di SCTV Malam Ini, Selasa 21 Oktober 2025
- Prediksi Arsenal vs Atletico Madrid 22 Oktober 2025
- Hasil Arsenal vs Atletico Madrid: The Gunners Bantai Tim Tamu, Gyokeres Sumbang Dua Gol
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...