Ketika Pelatih Inter Milan Pusing Punya 22 Jagoan Level Pemain Inti Semua, Tak Ada Anak Emas!

Ketika Pelatih Inter Milan Pusing Punya 22 Jagoan Level Pemain Inti Semua, Tak Ada Anak Emas!
Penyerang Inter, Lautaro Martinez (tengah), merayakan golnya dalam laga Serie A antara Cagliari dan Inter di Unipol Domus, 27 September 2025 (c) Gianluca Zuddas/LaPresse via AP

Bola.net - Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, memberikan beberapa bocoran penting terkait kondisi skuadnya. Hal itu ia sampaikan jelang laga Liga Champions melawan Slavia Praha, Rabu (1/10/2025) dini hari WIB.

Salah satu kabar paling penting yang ia konfirmasi adalah soal posisi penjaga gawang. Yann Sommer dipastikan akan kembali tampil sebagai starter di bawah mistar gawang Nerazzurri.

Selain itu, Chivu juga buka-bukaan soal filosofi manajemen skuad yang ia terapkan. Ia menegaskan bahwa tidak ada satu pun pemain yang dijamin mendapat tempat utama di timnya.

Pelatih asal Rumania itu bahkan membuat sebuah pernyataan yang sangat menarik. Ia mengklaim bahwa dirinya saat ini memiliki "22 pemain inti" di dalam skuad Inter Milan.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 4 halaman

Yann Sommer Kembali Jadi Pilihan Utama

Yann Sommer Kembali Jadi Pilihan Utama

Kiper Inter Milan, Yann Sommer pemanasan jelang laga melawan Fluminense di 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Chris Carlson

Pada akhir pekan lalu, Cristian Chivu memberikan kesempatan kepada Josep Martinez untuk tampil. Kiper kedua Inter itu bermain saat timnya sukses meraih kemenangan 2-0 atas Cagliari di Serie A.

Namun untuk laga sepenting Liga Champions, Chivu tampaknya tidak ingin mengambil risiko. Ia memastikan akan kembali menurunkan kiper utamanya sejak menit pertama.

Keputusan itu pun ia sampaikan secara langsung dan tanpa ragu.

"Sommer akan turun sebagai starter sejak awal besok," konfirmasi Chivu dalam sesi konferensi persnya.

Pertandingan Selanjutnya
UEFA Champions League UEFA Champions League | 1 Oktober 2025
Inter Milan Inter Milan
02:00 WIB
Slavia Praha Slavia Praha
2 dari 4 halaman

Prinsip Keseimbangan dan Meritokrasi

Prinsip Keseimbangan dan Meritokrasi

Para pemain Inter Milan merayakan gol yang dicetak oleh Carlos Augusto dalam laga Serie A melawan Sassuolo di San Siro, Senin, 22 September 2025. (c) AP Photo/Antonio Calanni

Keputusan untuk merotasi kiper di laga sebelumnya menunjukkan prinsip yang dipegang teguh oleh Chivu. Ia selalu memberikan kesempatan berdasarkan performa dan kerja keras di latihan.

Ia sadar betul bahwa menjaga keseimbangan di dalam skuad adalah hal yang sangat krusial. Namun, prinsip meritokrasi atau kelayakan juga tidak boleh dikesampingkan begitu saja.

"Kami telah melakukan perubahan sejak saya berada di sini, dan selalu ada meritokrasi," jelasnya.

"Saya sadar akan fakta bahwa Anda tidak bisa kehilangan keseimbangan itu," tambah mantan kapten timnas Rumania tersebut.

3 dari 4 halaman

Waktu yang Tepat Akan Datang

Prinsip persaingan sehat ini juga berlaku untuk para pemain baru. Salah satunya adalah penyerang muda yang baru didatangkan pada musim panas, Ange-Yoan Bonny.

Saat ditanya kapan Bonny akan mendapat kesempatan sebagai starter, Chivu memberikan jawaban yang diplomatis. Ia menegaskan bahwa semua pemain telah membuatnya pusing dengan berlatih sangat keras.

"Semua orang membuatnya sulit dengan berlatih dengan baik. Itu terserah saya, saya mencoba untuk menyenangkan semua orang karena mereka pantas mendapatkannya, dan mereka dihargai," kata Chivu.

"Waktu yang tepat akan datang untuk semua orang. Mereka selalu menaikkan standar. Semua orang mendedikasikan diri mereka, baik sebagai starter maupun sebagai pemain pengganti," lanjutnya.

4 dari 4 halaman

Chivu: Saya Punya 22 Pemain Inti

Pada puncaknya, Chivu mengungkapkan sebuah filosofi yang menjadi dasar dari cara ia mengelola tim. Ia percaya bahwa semua pemain di skuadnya memiliki kualitas yang setara untuk menjadi starter.

Baginya, tidak ada istilah pemain inti dan pemain cadangan yang kaku. Siapa pun yang menunjukkan performa lebih baik, dialah yang akan mendapat kesempatan untuk bermain di atas lapangan.

"Saya punya 22 pemain inti, itulah yang saya yakini," tegasnya.

"Jika seseorang memberikan lebih, atau jika seseorang memberikan kurang, saya akan selalu mengambil tanggung jawabnya," pungkas Chivu.