
Kita bicara statistik. Madrid unggul jauh dibandingkan wakil Swedia bekas klub Zlatan Ibrahimovic itu hampir di segala hal. Yang paling jelas terlihat adalah gol dan angka kebobolannya.
Di Grup A Liga Champions musim ini, Madrid sudah mencetak 11 gol dan hanya kebobolan tiga (terbaik kedua setelah PSG yang bari kemasukan satu gol) dalam lima pertandingan. Sementara itu, Malmo baru bisa mencetak satu gol dan sudah kemasukan 13.
Di Grup A musim ini, Madrid adalah tim paling tajam, sedangkan Malmo merupakan pemilik produktivitas gol terburuk sekaligus pertahanan paling rapuh. Saat Madrid sudah pasti lolos sebagai juara grup dengan 13 poin sejauh ini, Malmo baru mengumpulkan tiga poin hasil kemenangan 1-0 melawan Shakhtar Donetsk pada matchday 3.
Statistik Real Madrid - Malmo di Liga Champions 2015/16 (via UEFA,com)
Menang: 4 - 1
Seri: 1 - 0
Kalah: 0 - 4
Gol: 11 - 1
Kebobolan: 3 - 13
Rata-rata penguasaan bola: 52% - 34%
Tembakan total: 96 - 39
Tembakan tepat sasaran: 37 - 16
Tembakan melenceng: 33 - 18
Tembakan kena blok: 26 - 5
Tembakan kena tiang: 1 - 1
Tendangan sudut: 31 - 16
Offside: 5 - 8
Kartu kuning: 10 - 14
Kartu merah: 0 - 2
Pelanggaran: 67 - 65
Dilanggar: 60 - 49
Operan total: 3168 - 1485
Operan sukses: 2860 - 1100.
Kontradiksi di atas jelas merupakan hasil dari perbedaan kualitas skuat. Itu juga yang membuat Malmo takluk 0-2 oleh brace Cristiano Ronaldo kala menjamu Madrid di matchday dua serta dua kali dihajar PSG yang diperkuat Ibrahimovic dengan skor 0-2 di Swedia di Paris dan 0-5 di Swedia. Kekalahan 0-4 di markas Shakhtar pun menunjukkan bahwa Malmo belum mampu untuk bersaing dengan para elit Eropa.
Bicara sejarah juga sama. Saat Madrid sudah sepuluh kali menjuarai turnamen ini dan memegang rekor dengan La Decima mereka, Malmo baru sekali tampil di final dan itu pun sudah sangat lama yakni pada tahun 1979 silam.
Madrid sudah pasti lolos sebagai juara Grup A bersama PSG, sedangkan Malmo telah kandas. Satu-satunya harapan Malmo saat ini adalah finis peringkat tiga dan melanjutkan kiprah di Liga Europa.
Malmo harus meraih positif di Santiago Bernabeu sambil berharap menang head-to-head atas Shakhtar yang sama-sama memiliki tiga angka. Itu bakal jadi misi yang sangat sulit sang wakil Swedia. [initial]
Klik Juga:
- Flashback Matchday 6: AS Roma 0-2 Manchester City (2014)
- Flashback Matchday 6: Basel 2-1 Manchester United (2011)
- Flashback Matchday 6: Benfica 2-1 Manchester United (2005)
- Flashback Matchday 6: Liverpool 3-1 Olympiakos (2004)
- Jelang Liga Champions, Marcelo Kembali Sindir Benitez
- Nacho: Babak Pertama Lawan Getafe, Sisi Terbaik Real Madrid
- Bale Bingung Mengapa Ia Tak Sehebat Seperti di Spurs
- Tersangkut Skandal Video Seks, Benzema Malah Moncer
- Dicoret dari Copa, Madrid Masih Jual Tiket Laga Cadiz
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:04
Peran Berbeda untuk Jude Bellingham setelah Kembali dari Cedera
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:46
Dua Nama Tak Tergoyahkan di Lini Tengah Real Madrid: Salah Satunya Tchouameni
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:30
Mastantuono Wujudkan Mimpi: Main di Monumental, Satu Lapangan dengan Messi
-
Liga Champions 5 September 2025 07:22
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...