
Bola.net - Paul Pogba cuma memperkuat Manchester United selama 23 menit dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico Madrid. Namun itu sudah cukup untuk membuatnya menerima kritikan.
Seperti yang diketahui, Manchester United menelan kekalahan dalam laga di Old Trafford hari Rabu (16/3/2022) tersebut. Duel berakhir dengan skor tipis 0-1, di mana gol semata wayang tim tamu diciptakan Renan Lodi pada menit ke-41.
Ralf Rangnick selaku pelatih telah berusaha agar Manchester United bisa mengejar ketertinggalannya. Salah satunya adalah dengan melakukan banyak pergantian pemain pada babak kedua.
Salah satunya adalah Paul Pogba. Ia masuk pada menit ke-67 untuk menggantikan Bruno Fernandes, berbarengan dengan Marcus Rashford dan Nemanja Matic. Sayang, ia tidak bisa berbuat banyak untuk menyelamatkan Manchester United.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Pemalas
23 menit tidak cukup untuk memberikan dampak terhadap pertandingan, sehingga minimnya kontribusi Pogba harusnya bisa dimaklumi. Tapi sedihnya, pemain asal Prancis tersebut tetap tidak lolos dari kritikan publik.
Kata-kata pedas terlontar dari mulut eks Prancis, Marcel Desailly, yang cukup sering terlihat di layar kaca sebagai pandit. Ia menyebut kompatriotnya tersebut dengan label 'pemalas'.
"Secara kualitas, anda tidak bisa membandingkan Paul Pogba dengan Fred, atau [Scott] McTominay, atau [Nemanja] Matic," kata Desailly kepada beIN SPORTS.
"Namun dia pemalas, jika anda membiarkan dia menjadi semacam pengatur serangan di belakang Ronaldo, dia akan mengambil keuntungan dari situ," lanjutnya.
Ogah Membantu Pertahanan
Kritikan Desailly berkaitan dengan inkonsistensi, sesuatu yang kerap ditujukan kepada Pogba sejak kembali ke Manchester United. Kalau sedang buruk, kontribusinya sangat minim dan terihat malas untuk ikut membantu pertahanan.
"Ketika dia bermain dengan baik, dia fantastis. Ketika tidak berjalan dengan baik, secara penyerangan dia tidak mencapai apa yang orang-orang harapkan," Desailly menambahkan.
"Dan pada waktu yang bersamaan, dia akan sedikit curang dan tidak mundur ke belakang. Dia berlaku sedikit curang dan tidak membantu lini tengah saat bertahan," pungkasnya.
Masa depan Pogba di Manchester United sendiri masih abu-abu hingga sekarang. Kontraknya hanya berlaku sampai akhir musim ini, dan belum ada tanda-tanda bahwa Pogba bakal menandatangani perjanjian baru dalam waktu dekat.
(beIN SPORTS)
Baca juga:
- Kalah Lawan Atletico, Cristiano Ronaldo Bisa 'Pensiun' Dini Dari Liga Champions!
- Kalah, Fans Manchester United Lempar Botol Minuman ke Diego Simeone
- Lima Pelajaran Manchester United vs Atletico Madrid: Setan Merah Lanjut Berpuasa
- MU Disingkirkan Atletico, Ralf Rangnick Keluhkan Wasit
- Pemenang dan Pecundang Man United 0-1 Atletico Madrid: The GOAT Dikantongi 'Buangan' Man City
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...